8 Strategi Social Media Marketing Paling Jitu untuk Bisnismu

8 Strategi Social Media Marketing Paling Jitu untuk Bisnismu

Strategi social media marketing adalah ringkasan dari semua rencana dan harapan yang ingin kamu capai di media sosial. Hal ini memandu tindakan dan memberi tahumu apakah kamu berhasil atau gagal. Setiap posting, replies, likes, dan komentar harus memiliki tujuan. Semakin spesifik strategimu, semakin efektif pula eksekusi yang kamu lakukan. Tetap ringkas. Jangan membuat rencana yang begitu tinggi dan luas sehingga tidak mungkin diukur.

Untuk mencapai kesuksesan bisnis, kamu perlu memanfaatkan berbagai strategi social media marketing yang bisa mendongkrak keuntungan. Nah, ingin tahu beberapa strategi dalam melakukan social media marketing yang bisa kamu pertimbangkan? Yuk, simak informasinya sekarang!

Baca juga: Panduan Lengkap Social Media Marketing untuk Bisnismu

1. Tentukan tujuan social media marketing 

Salah satu masalah paling signifikan yang dihadapi oleh banyak bisnis yang engaged di media sosial adalah bahwa mereka tidak pernah menghabiskan waktu untuk menetapkan tujuan pemasaran media sosial yang relevan dan realistis. Mereka tahu mereka harus ada di media sosial, tetapi mereka tidak tahu mengapa mereka ada di sana.

Tentu saja, tujuan pemasaran media sosial yang kamu miliki harus sesuai dengan perencanaan bisnismu secara keseluruhan. Idealnya, kamu akan menetapkan sasaran strategis untuk bagaimana kamu ingin bisnismu berkembang. Sasaran social media marketing-mu harus melengkapi sasaran bisnismu secara menyeluruhan.

2. Tetapkan Tujuan yang Realistis

Kamu perlu mencari tahu apa yang kamu inginkan dari media sosial pada umumnya. Mungkin kamu ingin pelanggan yang lebih social-savvy, atau mungkin agar bisnismu lebih dikenal. Apa pun itu, ingatlah bahwa perencanaan media sosial layaknya maraton, bukan lari cepat. Jadi kamu  harus berusaha untuk menetapkan tujuan yang sebenarnya dapat dicapai.

Misalnya, harapan mendapat jutaan pengikut Instagram baru di tahun 2019 mungkin sukar terwujud. Dengan menetapkan tujuan yang lebih kecil dan realistis, kamu dapat meningkatkan upaya sosial dengan cara yang masuk akal dan terjangkau. Pada akhirnya, tujuanmu akan mempengaruhi segalanya, mulai dari anggaran hingga jaringan sosial yang kamu tuju.

Baca Juga: Berbagai CMS Untuk Membuat Social Media Sendiri

3. Selidiki strategi social media marketing kompetitor

Sebagian besar perusahaan tidak beroperasi secara terpisah. Kamu biasanya akan memiliki pesaing yang juga akan menjalankan strategi sosial. Kamu sudah pasti perlu tahu apa yang mereka lakukan. Apa fokus mereka? Siapa yang mereka targetkan? Frasa kunci apa yang mereka coba dominasi?

Kamu dapat dengan cepat melakukan analisis pesaing untuk membantumu lebih memahami kekuatan dan kelemahan mereka. Hal ini dapat memberimu pemahaman yang lebih baik tentang apa yang diharapkan pelanggan potensial dari bisnis di industri yang kamu tekuni.

4. Pahami Audiens

Dengan banyaknya pengguna media sosial di masing-masing platform, kamu perlu strategi untuk bisa menjangkau target audiens semaksimal mungkin. Salah satu caranya adalah dengan menentukan target audiens. Setelah menentukan audiens, kamu bisa melakukan riset untuk memahami potensi dalam menawarkan produk atau jasa kamu.

Selain itu, dengan mengidentifikasikan target audiens, kamu bisa merencanakan konten yang sesuai dengan preferensi mereka. Semakin relevan konten yang kamu buat, kemungkinan untuk di-like, comment, dan share akan lebih besar. Tentukan target audiens dari demografinya, profesi, ketertarikan, dan sebagainya.

Baca Juga: 10 Platform Media Sosial Terbaik untuk Bisnis Kamu

5. Manfaatkan Live Video

Salah satu strategi social media marketing yang bagus dimanfaatkan yakni live video. Live video adalah salah satu cara agar media sosialmu dapat melakukan pemasaran dan promosi. Kini, kepopuleran live video untuk berjualan di berbagai platform semakin diminati, contohnya seperti di platform TikTok dan Instagram.

Untuk membuat video live yang menarik, kamu harus pintar memilih topik yang sesuai dengan target audiens. Video yang menarik dan menyenangkan di sosial media bisa meningkatkan traffic website dan akhirnya penjualan akan meningkat. Kamu juga dapat memaksimalkan engagement media sosial dengan membuat sesi QnA di akhir video live.

6. Buat Konten yang Cocok Dibagikan Followers

Tentu saja, untuk menjadi sukses di media sosial, kamu membutuhkan konten berkualitas tinggi untuk dibagikan. Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan bisnis adalah membagikan materi promosi yang berlebihan.

Ingatlah bahwa jejaring sosial dirancang untuk bersosialisasi (jejaring sosial tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi pasar bagi kamu untuk menjual produkmu). Oleh karena itu, kamu perlu menyeimbangkan konten yang kamu bagikan melalui media sosial.

Buatlah konten yang mencampur item informatif dan menghibur, dengan sedikit persentase materi promosi yang ditambahkan.

Kamu juga perlu menyukai dan berbagi konten orang lain. Hal ini mungkin adalah alasan paling signifikan dibalik kesuksesan influencer di media sosial. Mereka tahu audiens mereka dengan baik dan membuat konten yang sempurna untuk menarik pengikut mereka. Sebagai brand, kamu perlu melakukan hal yang sama.

Baca Juga: 7 Tips Membuat Caption Instagram untuk Tingkatkan Engagement

7. Berinteraksi dengan Followers

Strategi social media marketing lainnya yakni bangun interaksi dengan followers/audiens. Media sosial tidak hanya digunakan untuk membantu pelanggan mendapatkan informasi tentang bisnismu, tetapi media sosial juga membantu kamu berkomunikasi langsung dengan audiens dan pelanggan.

Dengan strategi ini, kamu bisa mengetahui apa yang audiens ingin dan butuhkan. Selain itu, kamu dapat banyak inspirasi konten dan feedback terhadap produk atau layanan bisnismu dari respons yang mereka berikan.

8. Lakukan Evaluasi Rutin

Strategi yang tak kalah penting adalah melakukan evaluasi. Mengapa hal ini penting? Pasalnya Kesuksesan penggunaan strategi pemasaran di media sosial berbeda-beda. Bisa saja strategi A bekerja dengan baik untuk bisnis tertentu tapi tidak untuk bisnismu, begitu juga dengan strategi pemasaran B.

Maka dari itu, melakukan evaluasi secara rutin penting dilakukan untuk mengetahui strategi social media mana yang cocok untukmu. Saat mencoba beberapa strategi, kamu harus melakukan evaluasi untuk membantu melakukan peningkatan pada strategi pemasaran yang selanjutnya.

Simak Video Panduan Social Media Marketing berikut:

Baca Juga: Penjelasan Lengkap Engagement Media Sosial & Cara Mengukurnya

9. Perhatikan Zona Waktu

Strategi sosial media marketing untuk bisnis yang lainnya adalah memperhatikan zona waktu. Sebab, bisa jadi saat kita memposting di sosial media pagi atau siang, dengan konsep “selamat makan siang”, konten tersebut dianggap sudah kadaluarsa, karena target audiens anda sudah makan duluan.

Tidak hanya itu, perbedaan zona waktu juga menjadikan pembeda habit/kebiasaan. Bagi mereka yang tinggal di daerah metropolitan, mungkin akan sering membuka handphone pada saat pagi hari, namun bagaimana jika mereka yang tinggal diluar metropolitan? Aktivitas pagi mereka mungkin akan jauh dari handphone, dan konten tersebut baru bisa dinikmati kemudian.

Manfaatkan Strategi Social Media Marketing untuk Bisnis!

Melakukan strategi social media marketing terbaik perlu usaha yang besar. Kamu mungkin perlu untuk mencoba agar mengetahui strategi terbaik bagi bisnismu. Cobalah beberapa strategi mudah di atas dan pantau pengaruhnya terhadap media sosialmu. Ikuti beberapa strategi di atas untuk membantumu melakukan pemasaran di media sosial.

Asset Blog Dewaweb
Dewaweb Team

Dewaweb Team menuliskan artikel dengan sepenuh hati. Topiknya mulai dari bisnis online, digital marketing, sampai website development. Yuk daftarkan email kamu ke newsletter Dewaweb di sebelah kanan untuk mendapatkan info terbaru dari Dewaweb!