Dari tahun ke tahun, algoritma Instagram selalu mengalami perubahan dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Sebagai contoh, dulu, Instagram dikenal sebagai aplikasi photo sharing, namun sekarang, Instagram sudah menyediakan lebih banyak akses, sehingga penggunanya dapat membagikan video melalui Instagram Story, Feed, dan Reels.
Maka itu, sudah banyak pengguna Instagram yang mulai mengunggah berbagai macam video di Reels guna memenuhi algoritma Instagram, sehingga video yang diunggahnya mendapatkan engagement yang lebih tinggi. Selain itu, mengetahui algoritma Instagram juga penting untuk meningkatkan brand awareness konten yang kamu miliki.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat dilihat bahwa algoritma Instagram memiliki peran penting untuk akun sosial media yang sedang melakukan campaign, pelaku bisnis, dan lain sebagainya. Nah, bagi kamu yang ingin meningkatkan engagement dan brand awareness demi kepentingan campaign atau bisnis, perlu untuk setidaknya memahami cara kerja algoritma Instagram.
Untuk membantu kamu mengetahui bagaimana cara memenangkan algoritma Instagram, berikut Dewaweb telah merangkum beberapa tipsnya, mulai dari cara kerja algoritma Instagram untuk feeds hingga reels.
Baca juga: 10 Cara Meningkatkan Engagement Instagram, Wajib Tahu!
Apa itu Algoritma Instagram?
Algoritma Instagram adalah teknologi atau parameter yang dapat menentukan konten mana yang banyak dilihat orang setiap kali pengguna Instagram membuka feed mereka. Sebagai informasi, algoritma Instagram akan men-scan semua konten yang sudah tersedia dan memutuskan beberapa kondisi, di antaranya:
- Postingan yang berada di bagian teratas feed dan urutannya
- Postingan yang ditampilkan di tab explore
- Urutan stories, live, reels, dan video IGTV yang muncul, di feed atau tab masing-masing, dan lainnya
Istilah algoritma Instagram ini mulai diperkenalkan pada tahun 2016 lalu. Pada tahun tersebut, algoritma Instagram bertujuan untuk memperlihatkan konten terbaik dan paling relevan bagi pengguna setiap kali mereka memeriksa feed yang dimiliki.
Kemunculan algoritma Instagram ini sempat menimbulkan kontra, karena penggunaannya yang membuat tidak semua postingan feed Instagram dapat terlihat. Itu sebabnya, cara paling mudah untuk memahami algoritma Instagram, yakni dengan mengetahui apa saja faktor yang akan memengaruhi algoritmanya.
Baca juga: 20+ Instagram Tools Gratis yang Bermanfaat bagi Pemilik Bisnis
Cara Kerja Algoritma Instagram Feed dan Story
Setiap fitur yang ada di Instagram memiliki algoritmanya masing-masing. Algoritma Instagram Feed tentunya berbeda dengan Story, begitu juga dengan sebaliknya. Kendati demikian, fitur Feed dan Story memiliki cara kerja algoritma Instagram yang mirip karena melihat perigat konten berdasarkan postingan terkini dan akun-akun yang difollow. Lantas, bagaimana cara kerja algoritma Instagram Feed dan Story yang perlu untuk diketahui? Berikut informasinya.
Algoritma Instagram Feed
Perubahan algoritma Instagram Feed dapat dilihat dari perubahan tampilan dari yang awalnya pengguna bisa melihat konten dari akun yang diikuti, kini bisa memilih konten sesuai dengan minat yang disukai. Karena perubahan tersebut, pengguna Instagram mendapatkan keuntungan yang mengikuti banyak akun Instagram, namun ingin melihat beberapa jenis konten dari akun yang disukai. Adapun beberapa interaksi guna mengurutkan konten di timeline pengguna, di antaranya:
Time spent, waktu yang dihabiskan pengguna instagram saat melakukan interaksi dengan konten tersebut
Likes, frekuensi memberikan likes pada konten tertentu di Instagram
Comments, pemberian komentar di konten yang anda lihat di instagram
Saves, konten Instagram yang disimpan di bookmarks untuk dilihat kembali
Lantas, bagaimana Instagram memperhitungkan kualitas konten yang telah diunggah? Berikut beberapa kriteria yang perlu diketahui.
- Kualitas konten gambar dan video
- Originalitas konten yang dimiliki, apakah konten tersebut dibuat sendiri atau menyebarkan dari orang lain
- Watermarks dari aplikasi edit video atau foto yang biasa ditinggalkan
- Konten tidak melanggar peraturan Instagram
- Durasi penayangan konten setelah diunggah oleh kreator
Baca juga: 11+ Cara Mendapat Uang dari Instagram dengan Mudah
Algoritma Instagram Story
Instagram story adalah fitur yang memungkinkan penggunanya untuk mengirim foto dan video, tetapi dapat menghilang setelah 24 jam. Dengan menggunakan Instagram Story, penggunanya bisa mendapatkan informasi terbaru yang mengenai topik yang disukai. Sayangnya, konten Instagram Story hanya bersifat sementara saja, sehingga menjadi durasi tayang hanya meningkat pada 10 jam awal.
Oleh karena itu, dalam membuat konten Instagram Story, pastikan untuk mengisinya dengan konten yang penuh dengan interaksi, mulai dari memanfaatkan fitur polling, pertanyaan, hingga kuis di story Instagram. Lebih lanjut, pengguna Instagram akan mendapatkan konten story berdasarkan detail di bawah ini, yakni:
- Informasi konten Instagram Story. Jumlah likes yang didapatkan dari konten story, waktu unggah konten, lokasi yang dimasukkan, serta durasi video story.
- Informasi mengenai pengguna Instagram. Interaksi yang dilakukan dengan pengguna instagram berupa likes atau mengomentari konten tersebut.
Baca juga: 15 Cara Menambah Followers IG dengan Gratis, Wajib Coba!
Cara Kerja Algoritma Instagram Explore Page
Explore Page merupakan fitur Instagram yang didesain dengan tujuan agar para user dapat menemukan konten-konten baru di luar dari akun yang mereka follow. Sebetulnya, cara kerja algoritma fitur ini mirip dengan algoritma fitur feed, yaitu mengumpulkan informasi terkait postingan yang mendapatkan like, comment, dan interaksi lain dari user tertentu.
Selain itu, cara kerja algoritma Instagram Explore Page juga bisa dilihat dari beberapa faktor, yakni relationship, minat, hingga ketepatan waktu. Untuk mendapatkan penjelasan yang lebih lengkap, berikut beberapa cara kerja algoritma Instagram Explore Page berdasarkan faktor-faktor yang sudah disebutkan sebelumnya.
- Relationship atau hubungan. Algoritma ini mengasumsikan bahwa orang yang pernah berinteraksi dengan akun di masa lalu akan tertarik dengan akun terbaru yang sudah diunggah. Jadi, ketika kamu membuka Instagram, Instagram akan menampilkan unggahan dari akun-akun yang terakhir kali berinteraksi denganmu.
- Interest atau minat. Jika kamu sering memberi likes atau comment pada foto atau video tentang makanan atau membuka feed, unggahan dengan tema tersebut akan muncul kembali di beranda Instagram.
- Timeliness atau ketepatan waktu. Algoritma Instagram juga mengasumsikan bahwa unggahan terbaru paling penting bagi setiap orang. Oleh karena itu, feed pengguna akan menampilkan lebih banyak foto atau video yang paling baru diunggah.
Baca juga: Cara Menghapus Instagram Secara Permanen dan Sementara, Bisa Lewat HP atau PC!
Tips Memenangkan Algoritma Instagram
Mengetahui algoritma Instagram tidak cukup untuk bisa memaksimalkan konten, tetapi perlu dilengkapi juga dengan beberapa tips agar konten yang dihasilkan mendapatkan engagement dan brand awareness. Lebih jelasnya, berikut beberapa tips memenangkan algoritma Instagram yang dapat diikuti.
1. Buat Reels yang menyenangkan
Untuk memenangkan algoritma Reels, pastikan agar membuatnya semenyenangkan mungkin, sehingga penontonnya dapat terhibur dan terus menontonnya. Hal ini juga yang mempertimbangkan seseorang untuk menonton Reels tersebut hingga akhir atau secara keseluruhannya. Dengan begitu, Reels yang diunggah bisa mendapatkan engagement dan brand awareness yang tinggi.
2. Pastikan mengunggah konten di waktu yang tepat
Faktor peringkat yang kuat dalam algoritma Instagram adalah mendapatkan komentar dan like yang banyak dalam beberapa detik pertama usai mengunggah konten. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa waktu mengunggah konten sudah tepat.
Menurut data dari berbagai penelitian, Kamis adalah hari terbaik untuk memposting di antara pukul 14.00 dan 15.00. Adapun di hari Rabu pukul jam 10 pagi dan Jumat.
3. Mengajak interaksi di Instagram Story
Untuk memenangkan algoritma Instagram Story adalah mengunggah konten yang menarik interaksi. Instagram Story yang dapat menarik perhatian para followers adalah polling, question and answer, hingga kuis. Supaya menarik perhatian para followers, lengkapi juga tips ini dengan mengadakan giveaway.
4. Menuliskan caption yang menarik
Menuliskan caption yang menarik secara tidak langsung dapat memberikan interaksi dalam konten yang diunggah. Ada beberapa tips untuk menuliskan caption yang menarik, seperti menambahkan hashtag dan emoji, kenali target audiens, memanfaatkan kalimat pertama pada caption sebaik mungkin, hingga menghindari penulisan caption yang terlalu panjang dan typo.
5. Menggunakan hashtag yang relevan
Hashtag adalah faktor penting yang harus ada di dalam konten yang diunggah. Tujuannya untuk membantu algoritma Instagram untuk memahami isi konten yang diunggah. Jadi, disarankan untuk mengoptimalkan posting dengan hashtag yang relevan dan populer yang bagus untuk meningkatkan peringkat dan visibilitas.
Baca juga: 6 Cara Membuat Feed Instagram Kamu Jadi Makin Menarik
Simpulan
Algoritma Instagram dapat berubah-ubah seiring perkembangan waktu. Hal dipengaruhi karena tren-tren yang ada di masyarakat terus berubah. Dulu, Instagram terkenal dengan aplikasi untuk mengunggah foto, namun kini, Instagram sudah mulai beranjak sebagai aplikasi untuk mengunggah foto dan video. Bahkan kini sudah banyak fitur-fitur Instagram yang dapat dimanfaatkan, seperti Instagram Live, Instagram Shopping, dan lainnya.
Untuk memaksimalkan algoritma Instagram, kamu bisa membuat Reels yang menyenangkan, memastikan untuk mengunggah konten di waktu yang tepat, mengajak para followers untuk berinteraksi di Instagram Story, dan lain sebagainya. Tips-tips di atas secara tidak langsung dapat meningkatkan brand awareness dan engagement untuk campaign atau akun produk yang kamu jalani.
Nah, bagaimana? Apakah kamu sudah memahami cara kerja algoritma Instagram? Semoga panduan lengkap yang Dewaweb berikan ini mudah dipahami dan bermanfaat untuk kamu ikuti, ya. Selamat mencoba!