Apa Itu Adware? Pengertian, Dampak, dan Cara Menghilangkannya

Apa Itu Adware? Pengertian, Dampak, dan Cara Menghilangkannya

Adware adalah jenis software yang secara otomatis menampilkan atau mengunduh iklan ke perangkat pengguna tanpa izin. Kejadian ini semakin umum, di mana hampir setiap orang pernah mengalami munculnya pop-up iklan yang mengganggu saat membuka aplikasi atau situs web.

Meskipun sebagian besar adware hanya bersifat mengganggu, beberapa jenisnya dapat membawa resiko serius bagi perangkat dan data pengguna. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas secara lengkap mulai dari pengertian adware, hingga dampak dan cara menghilangkannya. Simak terus artikel ini hingga akhir ya!

Apa Itu Adware?

Advertising-supported software atau adware adalah software yang menampilkan iklan pada device pengguna tanpa izin. Meskipun beberapa adware tergolong sah dan digunakan oleh pengembang untuk mendapatkan pemasukan, banyak jenis adware yang tidak diinginkan dan berpotensi berbahaya.

Cara kerja adware cukup sederhana. Biasanya, adware masuk ke perangkat melalui celah keamanan atau saat pengguna mengunduh aplikasi gratis yang diam-diam menyertakan adware. Setelah terinstal, adware akan menampilkan iklan pop-up, banner, atau bahkan mengalihkan pengguna ke situs web tertentu. Dengan tujuan mendorong pengguna untuk mengklik iklan, sehingga pengembang adware mendapat bayaran dari pengiklan.

Beberapa ciri-ciri adware yang perlu diwaspadai antara lain.

  1. Munculnya iklan pop-up yang berlebihan dan tidak relevan
  2. Perubahan halaman awal atau mesin pencari default browser
  3. Kinerja perangkat yang melambat secara tiba-tiba
  4. Munculnya toolbar atau ekstensi browser yang tidak dikenal
  5. Pengalihan ke situs web yang tidak dimaksudkan saat browsing

Adware bisa masuk ke perangkat melalui berbagai cara, seperti mengunjungi situs web tidak aman, mengunduh file ilegal, atau menggunakan perangkat dengan sistem operasi yang kurang aman. Bahkan situs web yang sah pun bisa terinfeksi adware tanpa sepengetahuan pemiliknya, terutama jika belum menggunakan SSL.

Dampak Adware

Meskipun sebagian orang mungkin menganggap adware hanya sebagai gangguan kecil, sebenarnya dampaknya bisa cukup serius dan beragam. Adware tidak hanya mengganggu pengalaman pengguna, tetapi juga dapat mengancam keamanan dan privasi data. Berikut adalah beberapa dampak utama dari adware yang perlu diwaspadai.

  • Mengganggu kenyamanan pengguna: Munculnya iklan pop-up secara tiba-tiba dan terus-menerus sangat mengganggu saat menggunakan perangkat.
  • Menurunkan kinerja perangkat: Adware dapat memperlambat perangkat dan menghambat produktivitas pengguna.
  • Mengekspos konten tidak pantas: Iklan yang muncul seringkali berisi konten yang tidak diinginkan seperti judi atau konten dewasa.
  • Mengancam privasi data: Adware dapat mengumpulkan dan menyalahgunakan data pribadi pengguna tanpa izin.
  • Membuka celah keamanan: Beberapa adware bisa menjadi pintu masuk bagi ancaman keamanan yang lebih serius seperti malware.
  • Meningkatkan risiko penipuan: Adware dapat mengarahkan pengguna ke situs palsu, meningkatkan risiko phishing dan penipuan online lainnya.
  • Menghabiskan kuota internet: Iklan yang terus-menerus dimuat dapat menghabiskan kuota internet dengan cepat.
  • Mengurangi umur baterai: Pada perangkat mobile, adware dapat mempercepat habisnya baterai karena terus berjalan di latar belakang.

Jenis-Jenis Adware

Menurut Kaspersky, penting untuk membedakan antara adware yang tidak berbahaya dan yang berbahaya. Hal ini akan membantu pengguna lebih waspada terhadap potensi risiko yang mungkin mereka hadapi. Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang dua jenis adware.

1. Legitimate adware

Legitimate adware, atau adware yang sah adalah jenis adware yang secara terbuka meminta persetujuan pengguna untuk menampilkan iklan. Tujuan utamanya adalah membantu developer menutupi biaya pengembangan, sehingga mereka dapat menawarkan produk mereka secara gratis kepada pengguna. Pengguna biasanya mengunduh jenis adware ini secara sukarela sebagai bagian dari kesepakatan untuk mendapatkan produk gratis.

Adware jenis ini sering kali dikembangkan oleh perusahaan terkemuka dan dianggap sebagai cara yang sah dan legal untuk memberikan produk gratis kepada pelanggan. Meskipun tetap perlu diwaspadai, legitimate adware umumnya tidak membawa risiko keamanan yang signifikan selama pengguna memahami apa yang mereka setujui.

2. Potentially unwanted application (PUAs)

Potentially Unwanted Applications (PUAs), atau aplikasi yang berpotensi tidak diinginkan, mencakup program-program yang mungkin terinstal di perangkat tanpa persetujuan dari pengguna. PUAs sering berada di area abu-abu, di mana tingkat bahayanya tergantung pada tujuan perangkat lunak dan pihak yang mendistribusikannya. PUAs dapat dibagi lagi menjadi beberapa kategori yaitu.

  • Legal deceptive adware PUA: Jenis ini mungkin secara aktif mempersulit pengguna untuk menolak instalasi perangkat lunak pihak ketiga yang sebenarnya tidak berbahaya. Meskipun mengganggu, metode ini masih dianggap legal selama tidak sengaja menyertakan malware.
  • Legal abusive adware PUA: Dirancang untuk membombardir pengguna dengan iklan berlebihan, baik dalam adware itu sendiri atau melalui toolbar browser. Meski sangat mengganggu, jenis ini masih dianggap legal selama tidak mengandung malware.
  • Illegal malicious adware PUA: Jenis paling berbahaya yang sengaja menyebarkan malware seperti spyware atau virus. Malware ini bisa tersembunyi dalam adware itu sendiri, situs web yang diiklankan, atau perangkat lunak yang menyertainya.

Meskipun beberapa jenis PUA mungkin legal, mereka tetap dapat mengganggu kenyamanan pengguna dan berpotensi membuka ancaman keamanan yang lebih serius. Oleh karena itu, kamu harus selalu waspada dan berhati-hati saat mengunduh dan menginstal perangkat lunak baru.

Cara Menghilangkan Adware

Sebelum membahas cara menghilangkan adware, penting untuk mengenali tanda-tanda bahwa perangkat kamu mungkin telah terinfeksi. Beberapa ciri perangkat yang terinfeksi adware meliputi.

Pada PC

  1. Perubahan tiba-tiba pada halaman utama browser
  2. Halaman web tidak tampil dengan benar
  3. Banyak iklan pop-up muncul, bahkan saat tidak browsing
  4. Kinerja perangkat melambat
  5. Perangkat sering crash
  6. Kecepatan internet menurun
  7. Pencarian internet dialihkan
  8. Munculnya toolbar atau add-on browser baru yang tidak dikenal

Pada smartphone

  1. Performa ponsel melambat
  2. Aplikasi membutuhkan waktu lebih lama untuk memuat
  3. Baterai cepat habis
  4. Ada aplikasi yang tidak diingat pernah diunduh
  5. Penggunaan data yang tidak dapat dijelaskan dan tagihan telepon lebih tinggi dari biasanya
  6. Banyak iklan pop-up muncul

Cara menghilangkan adware di HP

Cara menghilangkan adware di HP dapat bervariasi tergantung pada sistem operasi yang kamu gunakan – Android atau iOS. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghilangkan adware dari smartphone, untuk Android.

  1. Mulai ponsel dalam Safe Mode
  2. Hapus aplikasi admin perangkat yang mencurigakan
  3. Uninstall aplikasi berbahaya dari ponsel Android 
  4. Gunakan software antivirus untuk Android untuk menghapus virus, adware, dan malware lainnya
  5. Hapus pengalihan dan iklan pop-up dari browser 

Selanjutnya pada iOS, walaupun lebih jarang terjadi pada iPhone (kecuali jailbreak), kamu dapat menonaktifkan iklan pop-up dengan cara berikut.

  1. Buka Chrome di iPhone atau iPad 
  2. Ketuk tiga titik, lalu ikon Pengaturan
  3. Ketuk Pengaturan Konten > Blokir pop-up
  4. Aktifkan Blokir pop-up

Cara menghilangkan adware di PC

Selanjutnya adalah cara menghilangkan adware di PC, penting untuk diingat bahwa beberapa adware mungkin tertanam cukup dalam di sistem, sehingga penggunaan alat keamanan yang tepat sangat disarankan. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menghilangkan adware dari PC.

Untuk Windows PC:

  1. Instal software keamanan cyber “anti-adware”
  2. Pastikan pengaturan deteksi adware pada software keamanan aktif
  3. Lakukan pemindaian sistem untuk mendeteksi dan menghapus adware serta ancaman lainnya
  4. Jika software keamanan mendeteksi adware, kamu dapat memilih untuk menghapusnya atau memasukkannya ke daftar pengecualian jika kamu yakin program tersebut aman

Untuk MacOS:

  1. Periksa dan hapus ekstensi browser yang mencurigakan
  2. Periksa aplikasi yang baru-baru ini diinstal dan hapus yang tidak dikenal
  3. Gunakan software antimalware khusus Mac untuk memindai dan menghapus adware
  4. Kosongkan cache browser dan hapus riwayat browsing
  5. Perbarui sistem operasi dan semua aplikasi ke versi terbaru

Cara Menghindari Adware

Mencegah adware jauh lebih mudah dan efektif daripada menghilangkannya setelah terinfeksi. Berikut adalah beberapa cara menghindari adware yang dapat kamu lakukan.

  • Selalu perbarui semua perangkat lunak, termasuk aplikasi, driver sistem, dan sistem operasi untuk mendapatkan perbaikan keamanan terbaru.
  • Bersikap waspada terhadap hal-hal yang tidak dikenal 
  • Perhatikan detail-detail kecil saat menginstal program atau mengklik tautan. Periksa URL, alamat email, dan profil media 
  • Hindari pembajakan media dan perangkat lunak, karena dapat meningkatkan risiko terpapar adware.
  • Baca semua persyaratan dan perjanjian sebelum mengklik “lanjut” saat menginstal perangkat lunak.
  • Unduh program hanya dari sumber terpercaya dan bereputasi baik.
  • Baca ulasan pengguna sebelum menginstal ekstensi browser atau program komputer.
  • Berhati-hati saat mengklik iklan atau tombol penutup. Hindari jebakan rekayasa sosial.
  • Gunakan pemblokir iklan pop-up untuk mencegah jendela tak terduga terbuka.
  • Hindari mengklik iklan pada situs yang tidak terpercaya.
  • Pasang dan gunakan perangkat lunak antivirus untuk mendeteksi dan menghapus perangkat lunak yang tidak diinginkan.

Paham Apa Itu Adware?

Adware adalah jenis software yang menampilkan iklan tanpa izin pada perangkat pengguna. Meskipun beberapa adware sah, banyak yang berpotensi berbahaya. Dampak adware bervariasi dari gangguan kecil hingga ancaman serius terhadap privasi dan keamanan data. Ciri-ciri perangkat terinfeksi adware meliputi munculnya iklan berlebihan, penurunan kinerja, dan perubahan pengaturan browser.

Dengan menerapkan pencegahan yang baik seperti memperbarui software secara rutin, berhati-hati saat mengunduh, dan menggunakan sumber terpercaya, risiko terinfeksi adware dapat dikurangi secara signifikan. Dapatkan informasi mengenai cyber security, website, dan topik lainnya di Blog Dewaweb. Pantau terus untuk mengetahui informasi terbarunya. Semoga membantu ya!