Pernah mengunjungi sebuah website lalu mendapat sapaan dari ‘seseorang’ melalui kotak chatting? Sebenarnya, itu adalah robot chatting alias chatbot.
Chatbot adalah salah satu penemuan teknologi yang memiliki kemampuan untuk menirukan percakapan manusia.
Saat ini, banyak bisnis memanfaatkan fitur chatbot untuk menggantikan fungsi call centre atau customer service. Yuk cari tau lebih dalam tentang apa itu chatbot, cara kerja dan manfaatnya bagi bisnis berikut ini!
Apa Itu Chatbot?
Chatbot adalah program komputer yang berfungsi untuk menyimulasikan percakapan layaknya manusia melalui perintah suara, teks, atau keduanya. Dikenal juga sebagai asisten virtual, chatbot mampu memahami permintaan pengguna dan meresponnya dengan jawaban yang tepat.
Chatbot sebetulnya kependekan dari chatterbot yang merupakan kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence). Berikut adalah contoh percakapan chatbot dengan pengguna:
Mungkin kamu sudah familiar dengan contoh seperti di atas. Mungkin kamu juga pernah mengirimkan pesan ke toko online dan pertanyaan kamu langsung direspon dengan sangat cepat dengan ucapan selamat datang atau perkenalan diri dari admin.
Kedua skenario di atas adalah contoh penerapan chatbot.
Baca Juga: 14 Strategi Promosi Terbaik untuk Mengembangkan Bisnis
Faktanya, chatbot memang banyak dimanfaatkan berbagai sektor bisnis digital saat ini. Hal ini karena chatbot membantu menunjang pelayanan kepada pelanggan dan menjadikan pekerjaan lebih efektif.
Bagaimana chatbot bisa memberi manfaat bagi bisnis? Simak penjelasannya di bawah ini ya!
Manfaat Chatbot bagi Bisnis
Dilansir dari Business Insider, beberapa survei menunjukkan kalau chatbot sudah banyak digunakan dalam berbagai lini bisnis. Salah satu survei dari Oracle menunjukkan bahwa sebanyak 80 persen pebisnis berencana mengandalkan chatbot untuk meningkatkan customer experience pelanggan mereka.
Sebenarnya, apa saja keuntungan yang bisa diberikan dengan penggunaan chatbot? Berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai beberapa manfaat penggunaan chatbot untuk bisnis.
Meningkatkan kepuasan pelanggan
Salah satu kunci keberhasilan sebuah bisnis adalah pelanggan yang puas. Menurut penelitian, sebanyak 68% pelanggan akan pergi karena tidak puas dengan layanan customer yang buruk. Dengan menggunakan fitur chatbot, pelanggan akan mendapat pelayanan karena selalu tersedia selama 24 jam.
Pelanggan dapat bertanya kapan saja dan langsung mendapatkan jawaban.
Ketika mereka memiliki pertanyaan mengenai produk, mereka bisa mendapatkan jawaban yang dibutuhkan sehingga dapat langsung bertransaksi. Hal ini juga dapat lebih meningkatkan keuntungan bisnis.
Menghemat waktu
Manfaat lain penggunaan chatbot untuk bisnis adalah dapat menghemat waktu pelanggan dalam memperoleh informasi. Karena tersedia setiap saat, pelanggan tidak membutuhkan banyak waktu untuk memperoleh tanggapan dari pihak pebisnis.
Baca Juga: Panduan Lengkap Content Marketing untuk Mengembangkan Bisnis
Efektif dan hemat biaya
Penggunaan chatbot bagi sebuah bisnis dapat membuat pekerjaan berjalan lebih efektif. Tidak perlu repot-repot mengulang jawaban atas pertanyaan umum yang sering ditanyakan. Hal ini akan menghemat waktu dan tenaga.
Selain lebih optimal, menggunakan teknologi chatbot juga bisa menghemat biaya operasional karena tidak perlu banyak mempekerjakan karyawan sebagai customer service. Bahkan, chatbot dapat menghemat biaya customer service perusahaan hingga 30%.
Meminimalisir kesalahan
Kesalahan bisa saja terjadi saat karyawan/admin customer service sedang menangani pelanggan. Namun, hal ini bisa diminimalisir dengan penggunaan chatbot. Dengan perancangan yang baik, chatbot akan konsisten memberikan jawaban yang sesuai atas pertanyaan yang diajukan.
Bagaimana Cara Kerja Chatbot?
Lalu bagaimana cara kerja chatbot pada aplikasi atau website? Pada dasarnya, chatbot bekerja dengan mengandalkan keyword atau kata kunci pada sistem. Untuk menjaga relevansi, ada 3 macam sistem operasional yang dilakukan bot, di antaranya:
1. Pattern matching
Di metode ini, bot bekerja dengan menyesuaikan pola ketika mengelompokkan teks. Bot akan memindai kata kunci kemudian menanggapi dengan jawaban yang paling cocok dengan kata kunci tersebut, atau berupa pola kata yang paling mirip. Sehingga bot mampu menyesuaikan jawaban berdasarkan pertanyaan yang diinput pengguna.
Jenis AI yang membantu program mengumpulkan teks berdasarkan pola bernama Artificial Intelligence Markup Language (AIML). Bila permintaan yang masuk tidak sesuai dengan pola, bot tidak akan mampu memberikan jawaban yang sesuai. Pola AIML pada chatbot berbentuk seperti ini:
Baca Juga: Rekomendasi 15+ Code Editor Gratis untuk Web Developer
2. Decision tree-based
Metode cara kerja bot ini bisa dibilang kurang user friendly. Mengapa? Karena pengguna harus mengikuti urutan jawaban yang sudah diprogramkan dalam bot. Pengguna hanya dapat memilih pertanyaan yang disediakan pada sistem.
Pada pemakaiannya, bot akan memberi opsi pertanyaan di awal kepada pengguna. Pengguna diberikan sejumlah widget yang berupa tombol berisi teks jawaban. Kurang lebih seperti ini contoh bot dengan metode decision tree-based.
Meski kurang ramah pengguna, metode ini juga banyak diminati oleh pebisnis karena tingkat kerumitannya yang rendah dan lebih cepat, namun tetap bisa melayani penggunanya.
3. Contextual
Cara kerja bot dengan metode ini mengandalkan sistem kecerdasan buatan machine learning (ML). Faktor ini yang membuat metode contextual tergolong yang terbaik dibanding dua metode lainnya. Bot dengan metode contextual mampu menciptakan percakapan yang lebih natural.
Untuk mengembangkan bot dengan metode kontekstual, tim developer harus melakukan perencanaan yang matang. Salah satunya dengan merancang database yang luas agar bisa mencakup segala permintaan pengguna.
Metode ini menggunakan cabang ilmu AI yaitu Natural Language Processing (NLP), yang fokus pada pengolahan bahasa natural. NLP akan memudahkan untuk memahami konteks para pengguna, kemudian akan mengeluarkan hasil dalam bahasa yang mudah dipahami.
Baca Juga: Pengertian Mailing List, Jenis, Fungsi dan Cara Mudah Membuatnya
Platform Chatbot Terbaik untuk Dicoba
Chatbot memang memiliki banyak manfaat untuk bisnis, terlebih untuk membantu pekerjaan yang repetitif. Kalau kamu ingin memanfaatkan fitur bot untuk bisnis, berikut ini beberapa platform chatbot terbaik yang bisa kamu gunakan.
Botsify
Botsify adalah salah satu rekomendasi platform chatbot bertenaga AI untuk membantu penggunanya membangun asisten virtual pada website, media sosial, dan aplikasi perpesanan lainnya.
Platform ini menawarkan opsi bagi pelanggan untuk beralih ke bahasa asli mereka sambil melakukan percakapan dengan chatbot secara real-time. Kamu dapat menemukan fitur-fitur seperti berikut di Botsify:
- Menyimpan percakapan dan membuat perubahan pada alur percakapan
- Dapat dengan mudah dikustomisasi dan menyimpan data ke dalam CRM
- Fitur yang dapat mengalihkan obrolan dengan cepat dari chatbot ke dukungan operator manusia sehingga pelanggan dapat langsung berinteraksi dengan tim helpdesk
- Dapat membuat lebih dari satu chatbot
- Membuat chatbot untuk aplikasi perpesanan seperti Whatsapp, Facebook Messenger, dan SMS
Baca Juga: Google Bisnisku: Panduan Lengkap, Cara Daftar dan Verifikasi
MobileMonkey
Rekomendasi platform chatbot lainnya adalah MobileMonkey. Salah satu fitur unggulannya bernama OmniChat yang memungkinkan para marketer dapat mengelola percakapan dan otomatisasi pada beberapa aplikasi perpesanan secara langsung seperti Instagram, Facebook Messenger, website, SMS, dan WhatsApp.
Selain itu, kamu juga akan mendapat akses untuk fitur-fitur berikut:
- Menambah contact list dan menyimpan kontak baru di platform email marketing
- Respons otomatis ke komentar Facebook
- Dapat mengalihkan obrolan dengan cepat dari chatbot ke operator
- Melakukan segmentasi audiens berdasarkan demografis dan interaksi dengan bot
- Memberikan sinyal jika menemukan pelanggan yang prospektif selama percakapan sedang berlangsung
Chatbot
ChatBot adalah salah satu platform bot yang banyak digunakan oleh berbagai bisnis. Dengan ChatBot, kamu bisa menerapakan layanan otomisasi perpesanan di berbagai platform pesan singkat seperti Slack, Facebook Messenger, LiveChat, Skype, Twitter, hingga YouTube.
ChatBot menawarkan keuntungan untuk menunjang bisnis mulai dari marketing, penjualan, dan layanan pelanggan. Jika ingin mencobanya, kamu bisa memanfaatkan layanan free trial selama 14 hari. Beberapa fitur yang bisa didapat di antaranya:
- Membuat bot tanpa coding dengan fitur drag & drop yang mudah digunakan
- Chat widget yang dapat dikustomisasi
- Tersedia berbagai template untuk membantu pembuatan bot
- Menambahkan tim ke dalam akun ChatBot untuk melayani pelanggan dengan maksimal
- Real-time analytic, mengumpulkan data pelanggan secara otomatis, terintegrasi langsung dengan CRM atau email marketing platform
Vutura
Vutura merupakan salah satu perusahaan platform chatbot asal Indonesia. Fiturnya tak kalah unggul dengan platform chatbot builder lainnya. Kamu bisa membuat chatbot dengan praktis tanpa coding hanya dalam beberapa waktu saja. Vutura sudah dipercaya oleh perusahaan-perusahaan ternama dalam membuat chatbot.
Didesain dengan tampilan antarmuka yang memudahkan kamu untuk membuat chatbot di website dan berbagai aplikasi perpesanan, seperti Telegram, LINE, hingga Facebook Messenger. Beberapa fiturnya antara lain:
- Tersedia dalam berbagai template
- Menggunakan fill and save interface untuk memudahkan pembuatan
- Dapat diintegrasikan dengan CRM, website, dan aplikasi
- Fitur analytics untuk membantu analisa
- Menggabungkan gambar, teks, dan button supaya percakapan lebih interaktif
Kata.ai
Satu lagi platform chatbot builder besutan dalam negeri yaitu Kata.ai. Telah digunakan oleh lebih dari 120 perusahaan ternama dalam membantu mengelola interaksi dengan para pelanggan. Kata.ai menawarkan teknologi asisten virtual dalam enam produk unggulannya, yaitu Kata Flow, Kata nl, Kata Omnichat, Kata CMS, Kata Boost dan Kata Voice.
Jika tertarik mencoba, kamu bisa request demo dengan mengisi formulir yang tersedia. Kamu bisa memanfaatkan fitur unggulan Kata.ai untuk menunjang setiap aspek bisnis mulai dari penjualan, pemasaran, hingga pelayanan pelanggan. Beberapa fitur yang ditawarkannya adalah:
- Menggunakan sistem NLP agar percakapan lebih natural
- Fitur drag and drop yang mudah digunakan
- Dilengkapi dengan tool analytics
- Tersedia dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris
- Fitur one-click deployment untuk memodifikasi chatbot dengan praktis
Baca Juga: Rekomendasi Platform Media Sosial Terbaik untuk Bisnis Anda
Sudah Lebih Paham Tentang Chatbot?
Chatbot adalah salah satu kemajuan teknologi kecerdasan buatan yang berdampak positif khususnya bagi bisnis. Dalam penerapannya, chatbot mengandalkan keyword atau kata kunci pada sistem.
Ada tiga metode operasional pada chatbot untuk menjaga relevansi kata kunci agar bisa menjawab pertanyaan penggunanya dengan sesuai.
Selain memanfaatkan chatbot untuk layanan pelanggan, kamu perlu memilih layanan cloud hosting terbaik untuk website bisnismu. Layanan web hosting yang bagus dapat memengaruhi kinerja website. Selalu pilih Dewaweb untuk urusan website, hosting, dan server supaya website kamu selalu aman, cepat dan dapat diandalkan.
Itu dia penjelasan mengenai apa itu chatbot, cara kerja dan beberapa manfaatnya khususnya untuk bisnis. Semoga penjelasan tadi bermanfaat ya! Salam sukses online!
