Apa Itu Domain? Cara Kerja, Fungsi, & Jenis-Jenis Domain

Apa Itu Domain? Cara Kerja, Fungsi, & Jenis-Jenis Domain

Domain adalah komponen penting yang berfungsi sebagai alamat unik untuk mengidentifikasi sebuah situs web di internet. Fungsi utamanya untuk memudahkan pengguna internet saat mengakses berbagai platform tanpa harus mengingat rangkaian angka yang rumit seperti IP address.

Ini menunjukkan bahwa domain memiliki peran vital sebagai jembatan antara pengguna dan konten online yang mereka cari. Maka dari itu, penting untuk memahami apa itu domain karena akan menjadi hal esensial untuk membangun identitas digital yang kuat.

Artikel ini akan mengajak kamu untuk menggali lebih dalam mengenai domain, mulai dari definisi, cara kerja, fungsi, hingga jenis-jenis domain. Selamat membaca!

Apa Itu Domain?

Domain adalah nama unik yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu situs web dalam jaringan internet. Domain berperan sebagai pengganti alamat IP yang kompleks agar lebih mudah diingat oleh pengguna.

Bayangkan kamu harus mengetikkan IP address 74.125.224.72 hanya untuk mengakses Google, tentu ini akan merepotkan pengguna. Untuk itulah domain hadir sehingga pengguna hanya perlu mengetikkan google.com saja.

Adapun domain ini terbentuk dari dua elemen utama, yaitu nama dan ekstensi. Nama domain adalah bagian yang bisa dipilih sendiri sesuai keinginan, seperti ‘bisnisrumahan’. Sementara ekstensi domain menggambarkan jenis website atau lokasi, contohnya ‘.com’, ‘.net’, atau ‘.id’.

Cara Kerja Domain

cara kerja domain

Domain bekerja dengan cara mengubah IP address yang sulit diingat menjadi format yang lebih user-friendly. Berikut adalah tahapan cara kerja domain:

  • Pengguna memasukkan nama domain ke dalam browser, misalnya makinkreatif.com.
  • Browser kemudian mengirimkan permintaan ke server DNS (Domain Name System).
  • Server DNS akan menerjemahkan nama domain menjadi IP address yang sesuai.
  • IP address tersebut dikirimkan kembali ke browser.
  • Browser menghubungi server web yang tertera pada alamat IP tersebut dan menampilkan situs kepada pengguna.

Fungsi Domain

Berikut ini beberapa fungsi dari domain yang esensial, mulai dari pengganti alamat IP, berperan sebagai identitas online, hingga aset digital untuk investasi.

1. Pengganti alamat IP

Fungsi utama domain adalah menggantikan alamat IP yang panjang dan sulit diingat sehingga menjadikannya lebih praktis saat diketik dan mudah diingat.

Saat pengguna mengetikkan nama domain, sistem secara otomatis menerjemahkannya ke alamat IP yang sesuai sehingga memudahkan interaksi dan koneksi internet. Hal ini menjadikan navigasi di internet lebih nyaman dan efektif.

2. Identitas online

Sebagai identitas online, domain berperan penting dalam branding dan meningkatkan kredibilitas. Nama domain yang efektif dapat memudahkan pengguna dalam mengingat dan menghubungi situs, mengukuhkan kehadiran merek di dunia digital.

Kredibilitas yang dibangun melalui domain yang baik memberikan kepercayaan kepada pengguna terhadap informasi atau layanan yang ditawarkan. Maka dari itu, penting untuk mempertimbangkan dengan matang apa nama domain untuk website kamu.

Baca Juga: 5 Contoh Nama Domain yang Bagus & Tips Memilihnya!

3. Aset digital untuk investasi

Domain dapat menjadi aset digital yang memiliki nilai investasi. Memilih nama domain yang strategis memungkinkan keuntungan finansial di masa depan apabila dijual atau disewakan.

Investasi pada domain ini biasa disebut domain flipping dan umum dilakukan di luar negeri. Ini merupakan peluang yang menjanjikan dengan potensi keuntungan besar, terutama jika nama domain memiliki daya tarik yang kuat dan relevan.

Banner Promo Domain

Jenis-Jenis Domain

Terdapat beberapa jenis domain yang kompleks dan memiliki fungsi untuk kebutuhan spesifik. Berikut ini adalah jenis-jenis domain yang umum dan penting untuk diketahui, antara lain addon, subdomain, dan TLD.

1. Addon domain

Addon domain adalah domain tambahan yang bisa di-hosting dalam satu akun hosting dengan domain utama. Artinya, dalam satu hosting bisa meng-hosting 2 atau lebih domain yang berbeda. Ini memungkinkan pengguna memiliki banyak website pada satu hosting yang sama.

Addon domain memungkinkan kamu untuk memiliki situs web terpisah dengan konten yang berbeda sama sekali dari domain utama. Sebagai contoh, jika kamu memiliki domain utama ‘bloggame.com’, kamu bisa menambahkan ‘sehatbareng.com’ sebagai addon domain dan mengelolanya menggunakan satu akun hosting yang sama.

Namun, addon domain ini tergantung pada penyedia hosting. Di Dewaweb, kamu bisa menambahkan 5 hingga unlimited addon, lho! Hanya dengan Rp60 ribuan sebulan kamu sudah bisa memiliki 5 website dalam satu hosting!

2. Subdomain

Subdomain adalah jenis domain untuk memisahkan atau mengorganisasi konten dalam situs yang sama. Subdomain terletak di depan nama domain utama dan akan membuat direktori atau ‘kamar’ sendiri.

Contohnya, kamu memiliki website sehatbareng.com, kemudian kamu ingin membuat subdomain untuk berjualan produk kesehatan dan untuk marketing. Maka, kamu bisa membuat subdomain “product.sehatbareng.com” dan “affiliate.sehatbareng.com”.

Fungsinya, kamu bisa memisahkan halaman untuk keperluan yang berbeda. Desain dan tampilan satu sama lainnya juga bisa kamu buat berbeda, sebab keduanya menjadi 2 hal yang terpisah. Jika diibaratkan, bisa seperti kamar tidur 1 dan kamar tidur 2 pada sebuah rumah.

3. Top Level Domain (TLD)

Top Level Domain (TLD) adalah jenis domain yang dikategorikan berdasarkan tingkatannya.

TLD merupakan bagian akhir dari suatu nama domain yang menunjukkan jenis atau kategori dari domain tersebut. Pada kata lain, TLD juga disebut dengan ekstensi domain.

TLD banyak digunakan untuk menunjukkan sifat atau tujuan dari situs web, seperti ‘.com’ untuk komersial, ‘.org’ untuk organisasi, atau ‘.edu’ untuk lembaga pendidikan. Ada juga TLD berbasis lokasi geografis, seperti ‘.id’ untuk Indonesia, ‘.uk’ untuk Inggris, dan sebagainya.

Dewaweb menyediakan domain dengan ekstensi lengkap mulai dari .com, .id, .desa, .xyz, .lawyer, dan masih banyak lagi! Semua ekstensi ini disediakan untuk memenuhi kebutuhan kamu yang spesifik. Yuk, cek domain di Dewaweb!

Beli Sekarang

Adapun selain TLD, jenis domain berdasarkan tingkatan juga dibedakan menjadi second level domain dan third level domain. Sementara itu, beberapa jenis domain lain yang ada seperti:

  • Expired domain
  • Aged domain
  • Premium domain
  • Email domain
  • Root level domain

Sudah Tahu Apa Itu Domain?

Domain adalah alat krusial dalam dunia digital dengan fungsi utama sebagai alamat yang mempermudah akses ke situs online. Memahami cara kerja dan fungsinya membuat pengguna bisa memanfaatkan domain untuk meningkatkan visibilitas dan kredibilitas di dunia maya.

Sampai di sini tentunya kamu sudah lebih paham apa itu domain, bukan? Temukan artikel informatif lainnya seputar website dan teknologi di blog Dewaweb. Demikian artikel ini, semoga bermanfaat untukmu, ya!