Mengenal Apa itu GUI & Manfaatnya untuk Development Website

Mengenal Apa itu GUI & Manfaatnya untuk Development Website

GUI adalah antarmuka yang dipakai untuk berinteraksi dengan komputer, website, aplikasi, atau perangkat lainnya. Sebelumnya, interaksi hanya dapat dilakukan melalui CLI (Command Line Interface) di mana pengguna harus menginput perintah teks yang kompleks dan rumit. Namun, GUI mengubah cara tersebut menjadi lebih mudah dengan menghadirkan elemen visual yang dioperasikan melalui klik.

Di era digital seperti sekarang, desain menjadi salah satu aspek penting dalam menunjang pengalaman user. Menurut Linearity, 94% kesan pertama pengguna berhubungan erat dengan desain. Inilah alasan mengapa GUI selalu dipilih sebagai basis antarmuka pada website dan aplikasi saat ini.

Dalam artikel ini, kami akan membahas apa itu GUI secara lengkap termasuk cara kerja, kelebihan, kekurangan, dan beberapa contohnya. Yuk, simak pembahasannya sampai akhir!

Baca Juga: Pengertian User Interface, Fungsi dan Karakteristiknya

Apa itu GUI?

GUI adalah singkatan dari Graphical User Interface, yakni antarmuka berbasis grafis yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan software, hardware, atau sistem melalui elemen visual. Elemen tersebut biasanya berupa ikon, jendela, button, menu, dan lainnya, yang dapat dikendalikan menggunakan alat input seperti mouse dan dan keyboard.

GUI sendiri pertama kali dirilis pada tahun 1981. Xerox merilis antarmuka grafis ini pada proyek Xerox Star, yang menandai pergeseran dari antarmuka berbasis teks ke grafis. Kala itu, antarmuka Xerox Star menampilkan gambar, tombol, dan warna yang mudah dipahami oleh orang awam.

Berselang tiga tahun, Apple turut memperkenalkan sistem operasi GUI pertamanya di Macintosh. Selain itu, Microsoft juga memulai debut GUI pertamanya pada tahun 1985 di Windows 1.0. Kedua sistem operasi populer tersebut menghadirkan antarmuka yang inovatif seperti penggunaan ikon untuk mewakili folder, file, tombol, dan aplikasi.

Bagaimana Cara Kerja GUI?

GUI melibatkan penggunaan jendela, ikon, menu, atau elemen visual lainnya yang menunjukkan kepada cara eksekusi perintah. Ini dapat dilakukan melalui alat input seperti keyboard, pointer mouse, atau touchscreen untuk memulai tindakan. Misalnya, pengguna dapat membuka dokumen dengan mengarahkan dan mengklik mouse.

Nah, di balik layar, GUI adalah program yang yang menafsirkan dan mengeksekusi perintah. Contoh sederhana untuk memahami hal ini adalah dengan mengklik satu atau dua kali pada sebuah ikon yang mewakili folder atau aplikasi. Klik satu kali memberitahu sistem untuk memilih atau menyorot ikon, sedangkan klik dua  kali untuk membuka folder atau aplikasi tersebut.

Baca Juga: Mau Belajar Digital Marketing? Ini Panduan Lengkapnya!

Kelebihan dan Kekurangan GUI

Sebagai antarmuka yang intuitif, GUI kini menjadi standar dalam desain perangkat lunak dan perangkat keras menggantikan CLI. Kendati demikian, sama halnya setiap teknologi, GUI juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut kelebihan dan kekurangan GUI:

Kelebihan Kekurangan
User-friendly, mudah digunakan, dan ramah pemula Hanya menjalankan instruksi terprogram sehingga tidak sefleksibel CLI
Memiliki desain yang lebih menarik secara visual Fungsionalitas sistem tidak dapat disesuaikan
Mempermudah pencarian file atau dokumen Ukuran antarmuka GUI relatif tinggi dan memerlukan sejumlah ruang penyimpanan
Mempermudah navigasi dari dan ke berbagai aplikasi Masih kalah cepat jika dibandingkan dengan CLI
Penggunaan ikon dan menu mempercepat akses ke berbagai fungsi dan fitur Profesional atau developer seringkali merasa bahwa GUI membatasi pengerjaan tugas yang lebih kompleks
Kurva pembelajaran jauh lebih mudah dibandingkan CLI Kurangnya kompatibilitas karena tidak semua software atau hardware mendukung GUI yang sama

Baca Juga: 15 Kriteria Website yang Baik & User Friendly Beserta Contohnya

Contoh GUI

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa GUI adalah antarmuka standar yang kini dimasukkan ke dalam hampir setiap sistem operasi dan aplikasi interaktif, di antaranya termasuk Linux, Unix, dan Windows. Berikut pembahasannya:

1. Linux

Linux adalah sistem operasi yang mendukung berbagai jenis antarmuka grafis. Meskipun OS ini lebih dikenal karena antarmuka berbasis teksnya, namun Linux juga memiliki lingkungan desktop GUI yang intuitif seperti GNOME, KDE Plasma, dan Cinnamon. Setiap lingkungan desktop tersebut menghadirkan ikon, menu, dan jendela untuk mempermudah user mengoperasikan aplikasi dan mengelola sistem tanpa perlu menggunakan perintah teks yang kompleks.

Baca Juga: Ketahui Apa itu Sistem Operasi Linux hingga Kelebihannya

2. Unix

Sama halnya Linux, Unix awalnya dikembangkan sebagai sistem operasi dengan antarmuka berbasis teks. Namun, sistem operasi ini juga menyediakan antarmuka GUI untuk memudahkan navigasi pengguna. Salah satu contohnya adalah Common Desktop Environment (CDE), yakni lingkungan desktop yang menghadirkan elemen visual standar dengan penggunaan ikon, menu, tombol, dan jendela.

Baca Juga: UNIX: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Perbedaannya dengan LINUX

3. Windows

Contoh GUI terakhir adalah Windows, sistem operasi populer yang paling banyak digunakan di dunia. Windows menawarkan pengalaman yang konsisten dan user-friendly melalui fitur-fitur berbasis GUI. Sebut saja seperti taskbar, menu Start, jendela aplikasi yang dapat disesuaikan, dan banyak lagi.

Baca Juga: Perbedaan Linux VS Windows, Sistem Operasi Mana Pilihanmu?

Sudah Tahu Apa itu GUI?

Graphical User Interface atau GUI adalah antarmuka intuitif berbasis grafis yang memudahkan pengguna berinteraksi dengan perangkat lunak atau perangkat keras melalui elemen visual seperti ikon, tombol, dan jendela. Dibandingkan CLI, penggunaan GUI jauh lebih praktis karena memungkinkan user untuk menavigasi, mencari file atau dokumen, serta mengakses fungsi dan fitur secara lebih mudah dan cepat.

Itulah penjelasan tentang apa itu GUI yang dapat kami sampaikan. Jika tertarik, kamu bisa eksplor blog Dewaweb untuk membaca artikel informatif lainnya. Selain tech update, kami juga memuat topik menarik seputar digital marketing, website, dan cyber security. Semoga bermanfaat, ya!