Hashtag: Pengertian, Cara Kerja, Contoh, dan Manfaatnya

Hashtag: Pengertian, Cara Kerja, Contoh, dan Manfaatnya

Tagar atau hashtag adalah sebuah penanda postingan untuk topik tertentu yang saling berkaitan. Hashtag biasanya diawali dengan tanda pagar (#) dan sering kali digunakan di platform media sosial, seperti TikTok, X, Facebook, Twitter, dan Instagram.

Hashtag pada dasarnya bermanfaat untuk mengelompokkan konten. Namun, penggunaan tagar ini ternyata memiliki fungsi yang lebih kompleks, lho! Dalam dunia bisnis, hashtag bukan hanya digunakan sebagai penanda postingan saja, melainkan untuk mempromosikan produk, acara, dan campaign, di mana semua itu dapat meningkatkan brand awareness.

Melalui artikel ini, kami akan jelaskan apa itu hashtag, cara kerja, contoh, dan manfaatnya untuk bisnis. Supaya tidak gagal paham, simak pembahasannya sampai akhir, ya!

Baca Juga: Mengenal Content Marketing: Pemasaran Efektif untuk Bisnis

Apa Itu Hashtag?

Hashtag adalah penggunaan tanda pagar ‘#’ di depan kata atau frasa tertentu tanpa menggunakan spasi. Penggunaannya bertujuan untuk mengelompokkan dan mencari konten berdasarkan topik tertentu. Misalnya, jika kamu menuliskan #WisataBandung, maka kamu akan melihat konten-konten tentang tempat wisata di Bandung.

Terlepas dari penggunaannya yang lumrah di media sosial, tahukah kamu bagaimana awal mula adanya hashtag?

Hashtag pertama kali diperkenalkan pada tahun 2007 oleh Chris Messina, seorang web marketing specialist di Twitter (sekarang namanya berubah menjadi X). Ia mengusulkan penggunaan tanda ‘#’ sebagai penanda tweets untuk topik tertentu yang saling berkaitan agar pengguna lebih mudah menemukan konten yang mereka minati.

Ide awalnya sangatlah sederhana, yakni untuk membuat percakapan yang lebih terorganisir. Seiring perkembangannya, penggunaan tagar kian meluas di berbagai platform media sosial, seperti  Facebook, Instagram, dan platform sosial lainnya.

Kini, hashtag digunakan untuk berbagai tujuan, di antaranya termasuk promosi, challenge, mempopulerkan tren, membagikan minat, hingga menyampaikan pesan politik.

Baca Juga: 9+ Social Media Analytics Tools untuk Lacak Performa Medsos

Cara Kerja Hashtag

Setelah mengetahui apa itu hashtag lebih dalam, di bawah ini terdapat cara kerja hashtag pada Twitter dan Instagram.

a. Cara kerja hashtag Twitter

Pertama adalah sosial media Twitter, pasti kamu juga sudah familiar dengan penggunaannya. Pada Twitter, hashtag akan menghubungkan berbagai percakapan pengguna menjadi satu kumpulan.

Apabila terdapat dua pengguna yang tidak saling terhubung namun menggunakan hashtag yang sama. Maka tweet kalian akan muncul pada kumpulan yang sama.

Hashtag yang populer atau yang sedang banyak digunakan pengguna akan masuk pada trending Twitter. Kemudian, untuk mencari hashtag dengan topik lain kamu bisa mencari lewat kolom pencarian.

Setelah mencari hashtag, ada beberapa hasil pencarian yang tampil pada Twitter di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Top: merupakan kumpulan tweet dengan hashtag yang banyak berinteraksi. Bisa berasal dari brand atau orang-orang berpengaruh.
  • Latest: sebuah kumpulan tweet dari pengguna yang membuat tweet dengan hashtag tersebut.
  • People: merupakan daftar akun Twitter teratas yang bisa diikuti terkait dengan hashtag itu.
  • Photos: kumpulan foto yang disertakan ketika membuat tweet menggunakan hashtag tersebut.
  • Videos: kumpulan video yang disertakan dalam tweet ketika menggunakan hashtag.

Itulah beberapa hasil pencarian hashtag pada Twitter. Jadi, cara kerja hashtag pada Twitter tergolong mudah. Kamu hanya perlu membuat tweet dan mencantumkan hashtag-nya, setelah itu maka tweet kamu akan masuk pada kumpulan tersebut.

b. Cara kerja hashtag Instagram

Selanjutnya adalah cara kerja hashtag pada Instagram. Cara kerjanya masih sama seperti di Twitter, yaitu menghubungkan postingan berbagai pengguna dalam satu kelompok.

Jika terdapat dua pengguna menggunakan hashtag yang sama pada kiriman mereka, maka kedua kiriman tersebut akan muncul pada satu kelompok hashtag itu.

Sama seperti Twitter, hashtag Instagram juga bisa kamu cari lewat kolom pencarian. Setelah itu nanti akan muncul beberapa kolom seperti berikut.

  • Related hashtag: kumpulan semua hashtag yang terkait dengan pencarian kamu.
  • Top post: sebuah kiriman yang menggunakan hashtag dan memiliki engagement yang tinggi.
  • Most recent: kumpulan semua kiriman terbaru yang menggunakan hashtag terkait.

Setelah mengetahui masing-masing cara kerja hashtag di baik pada Twitter maupun Instagram. Selanjutnya apa itu manfaat hashtag yang bisa didapatkan baik untuk pengguna maupun brand? Simak penjelasan berikut ini!

Manfaat Hashtag

Penggunaan hashtag adalah salah satu kunci dalam penerapan digital marketing. Maka dari itu, ketahui apa saja manfaat hashtag yang bisa kamu dapatkan nantinya, pada bisnis. Berikut ini beberapa di antaranya.

1. Meningkatkan engagement media sosial

Ketika kamu membuat postingan dan menggunakan hashtag yang relevan, maka secara tidak langsung kamu sudah ikut serta dalam pembahasan atau percakapan pada media sosial tersebut.

Dengan begitu, postingan kamu akan menjadi terlihat pada kumpulan hashtag tersebut. Dari sana maka peluang brand akan lebih dikenal banyak orang dan dapat membantu meningkatkan like, share, komen, dan tambahan followers baru.

Baca Juga: 15 Cara Menambah Followers IG dengan Gratis, Wajib Coba!

2. Media untuk membangun brand

Apabila kamu ingin lebih membangun brand awareness sehingga dikenal lebih banyak pengguna, membuat hashtag khusus adalah salah satu cara yang efektif. Ketika hashtag tersebut muncul, maka pengguna bisa langsung menebak bahwa itu brand kamu.

3. Meramaikan campaign

Manfaat hashtag selanjutnya adalah sebagai media untuk meramaikan campaign. Ketika kamu membuat campaign brand kemudian membuatkan hashtag khusus, maka pengguna yang ikut campaign otomatis akan turut meramaikan. Dari sini maka akan lebih banyak pengguna yang berpeluang untuk ikut, sehingga campaign akan berjalan lebih sukses.

4. Menunjukkan dukungan masalah sosial

Selanjutnya hashtag juga dapat menjadi cara untuk menunjukkan dukungan ketika terdapat masalah sosial yang ada di luar brand. Dengan menggunakan hashtag maka secara tidak langsung kamu ikut terlibat pada masalah yang sedang menjadi perbincangan saat itu.

5. Membantu target audiens menemukan brand

Manfaat terakhir adalah dapat membantu target audiens dalam menemukan brand atau postingan kamu. Pada sosial media Instagram atau LinkedIn, kamu bisa mengikuti sebuah hashtag.

Contohnya kamu menggunakan hashtag #beasiswa pada semua postingan kamu. Maka ketika ada audiens yang mengikuti hashtag tersebut namun tidak mengikuti kamu, mereka tetap bisa melihat postingan tersebut. Hal ini akan berpeluang menambah followers kamu.

Itulah beberapa manfaat penggunaan hashtag yang bisa kamu dapatkan. Selanjutnya agar lebih memahami, di bawah ini terdapat beberapa contoh hashtag yang bisa kamu temukan di sosial media.

Baca Juga: Apa Itu Brand Equity dan Bagaimana Cara Membangunnya?

Contoh Penggunaan Hashtag di Media Sosial

Ada banyak contoh hashtag yang bisa kamu temui di berbagai platform media sosial. Nah, berikut ini kami berikan contoh tagar yang populer di TikTok, Twitter, Instagram, Facebook, LinkedIn, dan YouTube.

1. TikTok

Berikut ini adalah beberapa contoh hashtag di TikTok:

  • #DanceChallenge – Tagar untuk tren tantangan tarian yang sedang populer.
  • #LifeHacks – Tagar untuk berbagi trik dan tips sehari-hari.
  • #PetChallenge – Tagar untuk tren video tentang hewan peliharaan.

2. Twitter

Berikut ini adalah beberapa contoh hashtag di Twitter:

  • #BlackLivesMatter – Tagar untuk membagikan informasi dan berbicara tentang isu-isu terkait rasial dan HAM (hak asasi manusia).
  • #TBT (Throwback Thursday) – Tagar ini biasanya digunakan pada hari Kamis untuk membagikan foto masa lalu.
  • #WorldCup – Tagar untuk perbincangan seputar pertandingan sepak bola saat piala dunia.

3. Instagram

Berikut ini adalah beberapa contoh hashtag di Instagram:

  • #OOTD – Tagar ini merupakan singkatan dari “Outfit of the Day” dan digunakan untuk membagikan konten tentang gaya pakaian harian.
  • #Foodie – Tagar untuk berbagi foto makanan dan restoran.
  • #TravelPhotography – Tagar untuk membagikan foto tentang pengalaman traveling dan destinasi wisata.

4. Facebook

Berikut ini adalah beberapa contoh hashtag di Facebook:

  • #OnThisDay – Tagar untuk berbagi kenangan dari hari yang sama di masa lalu.
  • #FitnessMotivation – Tagar untuk berbagi inspirasi, motivasi, dan pencapaian dalam kebugaran.

5. LinkedIn

Berikut ini adalah beberapa contoh hashtag di LinkedIn:

  • #JobVacancy: Tagar untuk membagikan informasi seputar lowongan pekerjaan.
  • #LeadershipTips: Tagar untuk membagikan tips dan saran tentang kepemimpinan di lingkungan bisnis.
  • #ProfessionalDevelopment: Tagar untuk berbicara tentang pengembangan profesional dan pendidikan.

Cara Menggunakan Hashtag yang Efektif

Sekarang kamu sudah tahu seperti apa contoh hashtag, selanjutnya bagaimana menggunakan hashtag yang efektif agar membawa dampak baik untuk promosi bisnis.

1. Analisis pesaing dan influencer

Kamu bisa memulai dengan cara memantau kemudian menganalisis pesaing dan influencer yang relevan dengan bisnis kamu. Selanjutnya catat hashtag dan keyword apa saja yang sering mereka gunakan. Kalau bisa cari hashtag yang singkat saja, jika terlalu panjang nanti tidak akan efektif.

2. Gunakan hashtag yang relevan

Setelah itu kamu akan menemukan banyak hashtag yang digunakan oleh mereka, namun pastikan gunakan hashtag yang relevan saja. Karena hal ini akan memudahkan kamu menjangkau target audiens yang sesuai dengan niche bisnis. Selain itu pastikan jangan gunakan hashtag terlalu banyak, sekitar 2-3 saja. 

3. Cari tahu hashtag yang berhasil pada postingan sebelumnya

Apabila kamu sudah mengirim postingan disertai beberapa hashtag, cobalah analisa hasil pada postingan populer, kira-kira hashtag mana yang berhasil menjangkau banyak audiens. Setelah itu gunakan hashtag tersebut pada postingan selanjutnya.

Baca Juga: 6 Cara Membuat Feed Instagram Kamu Jadi Makin Menarik

4. Letakkan hashtag pada profil atau bio

Selanjutnya letakkan hashtag pada profil atau bio Instagram. Sehingga apabila audiens berkunjung pada akun kamu, mereka bisa langsung meng-klik hashtag dan menemukan postingan kamu atau banyak postingan lain yang relevan.

5. Post pada waktu yang tepat

Terakhir, kirim postingan pada waktu yang tepat, hal ini bertujuan agar post bisa dilihat audiens. Biasanya setiap media sosial memiliki waktu-waktu tertentu produktif untuk mengirim postingan.

Baca juga: Jadwal FYP TikTok 2023 untuk Upload Video

Siap Gunakan Hashtag untuk Promosi Bisnis?

Hashtag adalah penggunaan tanda ‘#’ di depan kata atau frasa tertentu. Penggunaannya menjadi bagian penting dalam budaya media sosial karena membantu pengguna dalam mengelompokkan dan mencari topik yang mereka minati dengan mudah.

Selain itu, hashtag juga memberikan banyak manfaat yang penting bagi bisnis. Sebut saja seperti meningkatkan brand awareness, meramaikan campaign, menunjukkan dukungan masalah sosial, dan membantu audiens menemukan brand yang mereka cari.

Jangan lupa ikuti tips-tips di atas agar penggunaan hashtag-mu lebih optimal. Yuk, mulai tambahkan hashtag pada postinganmu untuk membantu promosi bisnis!

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut, kamu bisa membaca artikel informatif lainnya di blog Dewaweb. Kami selalu memberikan informasi dan tips terkini seputar digital marketing, media sosial, dan topik terkait lainnya. Semoga bermanfaat, ya!