Saat ini siapa yang tidak tahu istilah vlog? Vlog adalah salah satu bentuk blogging menggunakan medium video. Kebanyakan orang mendengar vlog pasti akan langsung terpikir pada video-video di Youtube. Istilah ini memang pertama kali ramai di platform berbagi video populer tersebut.
Dari sana banyak orang yang mulai mencari tahu dan coba membuat vlog. Untuk kamu yang berniat membuatnya, sebaiknya ketahui dulu apa itu vlog, jenisnya dan bagaimana cara membuat vlog yang menarik.
Kali ini Dewaweb akan membantu kamu mengetahui dengan detail segala hal tentang vlog. Langsung saja simak artikel ini yuk!
Baca Juga: Video Marketing: Panduan Lengkap
Apa itu Vlog?
Vlog adalah kependekan dari video blog. Jika blog berisi konten seperti artikel disertai gambar dan dibuat dengan cara ditulis, maka vlog merupakan konten berupa video yang dibuat dengan cara direkam.
Kepopulerannya dimulai ketika muncul konten vlog pada Youtube, lalu banyak orang yang tertarik untuk melakukannya dan sampai sekarang biasa disebut dengan nge-vlog. Orang yang membuat vlog disebut dengan vlogger.
Namun, faktanya tidak hanya platform Youtube yang dapat digunakan untuk menayangkan vlog, sosial media lain seperti Instagram dan TikTok saat ini juga sudah banyak konten vlog-nya.
Baca Juga: 10+ Aplikasi Video Selain YouTube yang Tak Kalah Seru (Update 2022)
Apa Bedanya Video dan Vlog?
Karena vlog merupakan sebuah video, lalu apa bedanya dengan video biasa pada umumnya?
Pertama, vlog adalah video yang biasanya memiliki batasan durasi. Sedangkan video biasa tidak memiliki batasan berapa menit atau jam.
Kedua, pembuatan vlog tidak perlu membutuhkan alat yang banyak. Kamu bisa membuat vlog hanya dengan handphone saja. Jika video biasa membutuhkan banyak alat seperti lighting, kamera, studio, dan sebagainya.
Terakhir, vlog adalah video yang pasti dibagikan secara online, salah satunya lewat Youtube. Sedangkan, video biasa tidak harus dibagikan online, bisa berupa DVD, kaset, atau yang lainnya.
Baca Juga: Pahami Cara Kerja Algoritma Youtube [Terbaru 2022]
Apa Kelebihan Vlog Dibanding Jenis Konten Lain?
Ada banyak jenis konten yang bisa dibuat secara online, dari banyaknya jenis konten mengapa harus vlog? Ini dia beberapa kelebihannya.
Membangun hubungan personal dengan audiens
Ketika membuat vlog, seorang vlogger seolah sedang mengajak penonton berbicara, mereka akan mengekspresikan penuh yang sedang dirasakan.
Tak heran, jika kamu sedang menonton vlog, dan vlogger tersebut tertawa maka biasanya kamu juga akan tertular dan ikut tertawa. Dari sini hubungan personal dengan audiens bisa lebih kuat. Keakraban seperti ini tidak bisa didapatkan pada jenis konten yang lain.
Baca Juga: 17 Aplikasi Edit Video Terbaik di Laptop dan HP, Wajib Coba!
Sebagai video flashback memori
Banyak orang yang senang mendokumentasikan sesuatu, salah satunya dengan cara merekamnya dalam bentuk video. Ketika membuat vlog, hal-hal di sekitar kamu tentu akan terjadi secara alami, bukan settingan dan itulah momennya.
Ketika sudah dibagikan secara online, kamu bisa mengingat kejadian waktu itu dengan melihat kembali vlog tersebut, entah berapa bulan atau tahun ke depan.
Mempertajam kreativitasmu
Menjadi seorang content creator memang dituntut untuk terus menjadi kreatif. Sama halnya ketika membuat vlog, kamu dituntut untuk menghidupkan suasana vlog tersebut.
Dengan peralatan yang ada dan kejadian yang spontan dalam vlog, diperlukan kreativitas untuk bisa menyulap video kamu menjadi konten yang tidak membosankan dan menarik audiens ikut terbawa suasana.
Baca Juga: 20 Cara Sukses Menambah Subscriber YouTube [2022]
Jenis-jenis Vlog
Konten vlog dibagi lagi menjadi beberapa jenis, di bawah ini terdapat kategori vlog yang bisa menjadi ide konten kamu.
Vlog How-to
Jenis pertama yaitu how-to, jenis vlog ini banyak dibuat para reviewer atau Youtuber dan tergolong sangat edukatif dan menarik.
Konten how-to biasanya berisi cara melakukan sesuatu (berupa alat, bahan, atau produk), tutorial, hingga tips & trik. Jenis konten ini terbilang cukup menantang, baik dari segi pengambilan gambar, lighting, hingga alat pendukung. Apalagi jika tutorial membuat makanan, kerajinan tangan, atau yang lain.
Reality
Selanjutnya adalah jenis reality, jenis ini mungkin bisa disebut konten yang dekat dengan kita atau realita yang banyak terjadi di sekitar. Misalnya seperti daily activity, pada konten tersebut kamu dapat membuat video dan menjelaskan kegiatan kamu selama satu hari.
Selain daily activity, ada juga vlog traveling. Untuk seorang traveler, kamu bisa membuat video terkait perjalananmu menuju destinasi tersebut, hanya saja vlog traveling membutuhkan effort yang cukup besar. Dari mulai pengambilan video, sampai audio agar suara tetap terdengar jelas di tengah perjalanan.
Talking-head Video
Jenis terakhir yaitu talking-head video, konten jenis ini biasanya berupa satu orang yang menampilkan dari kepala hingga setengah badan saja. Umumnya, konten seperti ini berisikan pendapat pribadi creator tentang sesuatu, issue, atau yang lain.
Untuk membuat konten talking-head kamu dapat menyiapkan beberapa alat pendukung seperti tripod, kamera, dan pencahayaan yang bagus agar gambarnya jernih.
Cara Membuat Vlog untuk Channel Youtube-Mu
Setelah mengetahui jenis-jenis vlog, sekarang saatnya untuk mulai membuat vlog tersebut. Nah, di bawah ini terdapat beberapa cara membuat vlog yang menarik untuk channel Youtube kamu.
Tentukan niche kamu
Melansir Adobe, hal pertama yang harus kamu lakukan yaitu menentukan niche. Niche ini bisa dikatakan ide atau tema konten yang akan kamu targetkan. Misalnya seperti kesehatan, teknologi, makanan, dan masih banyak niche lain.
Dengan menentukan niche di awal, akan memudahkan kamu dalam mencari ide konten. Sehingga konten video kamu lebih rapi, fokus, dan tidak menyebar kemana-mana.
Pikirkan konten yang engaging
Setelah menentukan niche, sekarang saatnya mencari ide konten. Pastikan kamu mencari ide yang sekiranya dapat menarik audiens untuk menonton, di samping itu tetap sesuaikan dengan niche kamu.
Selanjutnya, jangan biarkan ide kontennya begitu saja, kamu perlu mengolahnya lebih jauh seperti menentukan tujuan konten, konsep videonya akan seperti apa, dan yang lainnya. Konten yang terkonsep dengan baik tentu akan menghasilkan hasil yang memuaskan juga.
Baca Juga: 5 Tips Membuat Judul Konten yang Menarik dan Engaging
Eksekusi konten vlog
Apabila konsep sudah tersusun sempurna, sekarang waktunya mengeksekusi konten ide tersebut. Pastikan kamu sudah menyiapkan peralatan pendukung seperti mikrofon agar suara lebih jelas, lighting agar pencahayaan cukup, dan kamera untuk merekam.
Perlu kamu ingat, dalam merekam konten tidak harus menggunakan kamera profesional dan mahal. Kamu bisa memanfaatkan kamera handphone, asalkan hasilnya masih cukup jernih dengan resolusi video yang bagus.
Edit vlog
Sekarang kamu sudah merekam video, langkah selanjutnya yaitu mengedit video tersebut. Vlog pada umumnya, selain terdapat isi konten juga terdapat opening dan closing.
Nah, kamu bisa menambahkan keduanya ketika proses mengedit vlog, selain itu kamu juga dapat memotong bagian-bagian yang dianggap tidak perlu. Pastikan kamu menggunakan aplikasi edit video terbaik agar hasilnya maksimal.
Baca Juga: Panduan Youtube Ads: Cara Membuat Iklan di Youtube Bagi Pemula
Optimasi vlog
Apabila konten sudah selesai diedit dan siap di-upload pastikan kamu mengoptimasi vlog tersebut. Melakukan optimasi tidak hanya dilakukan pada artikel website saja, tetapi juga pada video Youtube.
Nah, apa saja yang perlu diperhatikan untuk optimasi SEO video? Beberapa di antaranya yakni:
- Topik konten: cari topik konten yang sedang diminati audiens.
- Keyword: riset keyword Youtube juga perlu kamu lakukan, untuk mendapatkan kata kunci yang banyak dicari audiens.
- Metadata: metadata terdiri dari judul dan deskripsi, maka dari itu pastikan pada metadata terdapat keyword yang sudah diriset.
- Hashtag: selain kata kunci, kamu juga bisa meriset hashtag, menambahkan hashtag yang relevan dapat berpotensi besar meningkatkan viewers.
- Thumbnail: buat gambar thumbnail video yang menarik, dan sisipkan kata kunci di dalamnya. Thumbnail adalah hal pertama yang dilihat audiens ketika membuka YouTube.
Baca Juga: 9 Cara Menambah Viewer YouTube supaya Video Kamu Trending
Promosikan Vlog
Konten sudah teroptimasi dengan baik dan sudah diunggah, sekarang bisa langsung kamu promosikan. Beberapa cara promosikan vlog adalah membagikannya di media sosial yang kamu miliki seperti Instagram, TikTok, hingga Facebook. Tidak hanya itu, apabila kamu memiliki website pribadi, kamu juga bisa promosikan di sana.
Selain lewat media sosial, Youtube sendiri memiliki fitur berupa end-screen, yaitu tampilan berupa thumbnail kecil di akhir video seperti di bawah untuk mempromosikan konten lainnya milik kamu. Nah, kamu juga bisa memanfaatkan fitur tersebut.
Siap Buat Vlog untuk Meraih Jutaan Viewers?
Vlog adalah video blog berisi berbagai konten yang diunggah ke platform berbagi video atau media sosial. Sampai sini kamu sudah tahu lebih dalam apa itu vlog, jenis-jenis vlog yang banyak dibuat oleh content creator, hingga cara membuatnya.
Untuk kamu yang baru memulai membuat channel Youtube dan ingin mengisi dengan konten vlog, pastikan ikuti langkah-langkahnya di atas. Meskipun viewers kamu tidak langsung banyak, namun tetap konsisten adalah salah satu kunci suksesnya. Selamat mencoba, semoga berhasil!
