Ketika ingin menambahkan elemen baru, widget adalah tools yang diperlukan untuk menyediakan dan menampilkannya ke layar pengguna, baik di website, smartphone, maupun desktop. Pada website, widget digunakan untuk menambahkan fitur-fitur interaktif seperti tampilan media sosial, chat, form pendaftaran, dan lain sebagainya.
Sebagian besar pengembang dan pemilik situs sering kali memanfaatkan widget dalam pengembangan situs web mereka. Selain meningkatkan fungsionalitas, widget juga bermanfaat untuk meningkatkan user experience (UX) dan interaksi pengguna.
Ingin tahu bagaimana cara memasang widget pada website? Yuk, simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui langkah-langkah memasang widget dari awal sampai akhir.
Apa Itu Widget?
Widget adalah modul atau elemen kecil yang ditempatkan pada website untuk menyediakan informasi atau fungsi tertentu. Elemen ini dibuat agar pengguna dapat dengan mudah melakukan tindakan-tindakan spesifik, seperti pengisian formulir, form langganan, atau mempermudah akses informasi seperti peta interaktif, feed berita, feed media sosial, dan banyak lagi.
Dalam website, penggunaan widget menawarkan sejumlah manfaat yang cukup signifikan. Widget dapat meningkatkan fungsionalitas situs serta mempermudah pengguna untuk berinteraksi dan mengeksplor website.
Misalnya, widget memungkinkan fitur website dapat diakses lebih mudah, mempercepat akses ke halaman atau fitur tertentu, atau bahkan sebagai “pemanis” yang mempercantik visual situs.
Fungsi Widget
Widget memiliki fungsi penting terutama dalam meningkatkan fungsionalitas dan pengalaman pengguna. Lebih jelasnya, berikut beberapa fungsi utama widget:
1. Menampilkan informasi khusus
Fungsi widget yang pertama adalah untuk menampilkan informasi khusus. Penggunaan widget memungkinkan pengguna untuk melihat informasi pilihan tanpa harus melalui navigasi lebih lanjut yang tergolong rumit. Sebagai contoh, widget blog dapat ditempatkan di halaman utama untuk menampilkan postingan terbaru secara langsung.
2. Memberikan akses cepat ke suatu fitur
Selain menampilkan informasi khusus, widget juga dirancang untuk memberikan akses yang lebih mudah dan cepat ke suatu fitur. Misalnya pada website, widget pencarian dan kategori biasanya dibuat untuk mempermudah pengguna mengeksplor atau menemukan konten yang mereka cari. Ini tentu lebih praktis daripada harus menelusuri halaman satu per satu.
3. Menyesuaikan kustomisasi pengguna
Terakhir, widget sering kali dikustomisasi sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pengguna. Ini menjadikan website lebih fungsional serta mampu memenuhi ekspektasi pengguna. Kustomisasi yang dimaksud pun beragam, salah satu contohnya adalah widget media sosial yang dirancang untuk menampilkan reels, foto, video, atau postingan terbaru.
Contoh Widget
Seperti yang telah dijelaskan bahwa widget adalah elemen yang dapat dibuat di berbagai platform, mulai dari website, PC, hingga HP. Berikut beberapa contoh widget berdasarkan jenis platform yang dipakai.
Widget pada website
Contoh widget pada website:
- Latest post: Widget untuk menampilkan postingan terbaru dengan thumbnail yang dapat dikustomisasi.
- Live chat: Widget yang mempermudah pengguna untuk menghubungi admin atau customer service secara langsung melalui website.
- Widget pencarian: Fitur pencarian yang memungkinkan pengguna menemukan konten yang mereka cari berdasarkan kata kunci tertentu.
- Media player: Widget yang memungkinkan pengguna untuk memutar konten video atau audio pada website.
Widget pada PC
Berikut contoh widget pada PC:
- Weather (cuaca): Widget yang menyuguhkan kondisi dan prediksi cuaca di perangkat desktop.
- System Monitoring: Widget PC yang menampilkan informasi tentang resource komputer seperti kapasitas serta penggunaan RAM, CPU, dan storage.
- Jam dan kalender: Menampilkan informasi waktu dan tanggal.
- Widget shortcut aplikasi: Widget yang memungkinkan pengguna untuk mengakses file atau program tertentu dengan cepat dan mudah.
Widget pada HP
Berikut contoh widget pada HP:
- Security cleaner: Memberikan akses cepat ke fitur pembersihan dan peningkatan keamanan dalam satu klik.
- Weather forecast (prakiraan cuaca): Menampilkan informasi seputar cuaca terkini beserta prediksi cuaca untuk beberapa hari mendatang.
- Clock current: Menampilkan informasi waktu di layar utama, dapat berupa jam digital atau analog.
- Music: Memberikan akses cepat ke pemutar musik untuk memutar, menjeda, atau mengganti lagu dari layar utama.
Cara Membuat Widget pada Website
Widget menjadi salah satu elemen penting karena menawarkan fungsi dan manfaat yang besar, terutama dalam meningkatkan UX dan fungsionalitas website. Di platform WordPress, widget tersedia dalam bentuk modul yang memudahkan pemilik situs memasang dan menyesuaikan fitur. Berikut cara menambahkan widget pada website WordPress:
- Login ke akun WordPress, lalu buka panel admin.
- Di dashboard WordPress, buka menu Tampilan > Widget.
- Di sini, kamu bisa menambahkan widget baru dengan mengklik Inserter blok (tombol add atau ikon plus).
- Selanjutnya, cari widget yang ingin ditambahkan kemudian drag and drop widget ke area yang tersedia.
- Jika sudah, klik tombol perbarui untuk menyimpan perubahan.
- Selesai! Cek halaman utama website-mu untuk memastikan widget sudah terpasang.
Sudah Tahu Apa Itu Widget?
Widget adalah elemen pada website, HP, atau komputer yang dirancang untuk menyediakan serta menampilkan informasi atau fitur di layar/halaman utama. Ini memberikan pengguna akses yang lebih cepat ke informasi atau fitur tertentu sehingga mereka merasa nyaman ketika menjelajahi website.
Memahami fungsi dan cara memasang widget pada website berdampak pada meningkatnya pengalaman pengguna sekaligus membuat website lebih fungsional dengan visual yang interaktif.
Terlepas dari itu, kamu bisa eksplor blog Dewaweb jika ingin mempelajari lebih banyak informasi menarik seputar pengelolaan dan pengembangan website. Dewaweb memuat berbagai rekomendasi, tools, tips, tutorial, dan banyak lagi, yang selalu diperbarui agar informasi di dalamnya relevan dengan tren dan kondisi terkini. Semoga bermanfaat, ya!
