cPanel adalah salah satu Control Panel yang sangat populer saat ini, selain karena tampilan antarmuka yang easy-to-use, ada banyak fitur-fitur yang dapat digunakan dan sangat berfungsi. cPanel biasanya digunakan oleh penyedia web hosting Indonesia untuk menjual menyewakannya kepada customer. Administratornya pun dapat sangat mudah untuk mengubah atau menambahkan beberapa fitur melalui WHM (Web Host Manager).
Pada artikel kali ini Dewaweb akan membagikan cara bagaimana instalasi WHM dan cPanel, Switch MySQL/MariaDB Upgrade, Instalasi CSF (ConfigServer Security & Firewall) dan Instalasi PHP 7 pada Easy Apache.
Fitur cPanel
Adapun beberapa fitur cPanel yang standard dan paling sering digunakan di bawah ini.
- File Management untuk mengelola file.
- PHPMyAdmin untuk mengelola database.
- Zone Editor untuk mengelola DNS domain pada sisi cPanel.
- Backup yang dapat digunakan sebagai Transfer Backup ke server lain.
- Email dengan dukungan SPF dan DKIM untuk keperluan autentikasi.
- SSL sebagai layanan untuk enkripsi data.
Baca Juga: Cara Mudah Install WHMCS di cPanel untuk Mengelola Website
Persiapan Instalasi
Sebelum memulai proses instalasi, Anda harus memiliki beberapa persyaratan di bawah ini.
- Memiliki VPS Server dengan OS CentOS 7.
- Memiliki minimal 1 GB RAM, namun disarankan memiliki 2 GB RAM.
- Memiliki minimal 20 GB Disk Space, namun disarankan memiliki 40 GB Disk Space
Note:
Untuk dapat menginstall WHM di CentOS 7 ini Anda harus memiliki lisensi, biasanya dijual dengan siklus bulanan dan tahunan. Disediakan juga oleh WHM dengan versi trial (15 hari) saja.
Cara Instalasi WHM dan cPanel
Pertama-tama login ke server sebagai root dan install perl dengan command di bawah ini.
$ yum install perl -y
Rubah hostname server untuk standard FQDN (Full Qualified Domain Name), biasanya hanya menambahkan subdomain “server” saja.
$ hostnamectl set-hostname server.dewiweb.com
Download script terbaru dari website resmi cPanel di dalam directory home.
$ cd /home/ $ curl -o latest -L https://securedownloads.cpanel.net/latest
Kemudian jalankan auto installer scriptnya, proses ini berjalan kurang lebih 30-60 menit. Tergantung dari resource dan koneksi server.
$ sh latest
Jika server Anda masih sangat fresh, akan ada beberapa masalah seperti diminta disable NetworkManager dan Resolv.Conf.
Dengan cara, disable NetworkManager dan menambahkan IP server dan IP google di file /etc/resolv.conf.
Jika instalasi selesai, Anda akan melihat output seperti dibawah ini.
2019-03-27 02:19:07 1251 ( INFO): 2019-03-27 02:19:07 1251 ( INFO): Visit https://go.cpanel.net/whminit for more information about first-time configuration of your server. 2019-03-27 02:19:07 1251 ( INFO): 2019-03-27 02:19:07 1251 ( INFO): Visit http://support.cpanel.net or https://go.cpanel.net/whmfaq for additional support 2019-03-27 02:19:07 1251 ( INFO): 2019-03-27 02:19:07 1251 ( INFO): Thank you for installing cPanel & WHM 11.78! Removing /root/installer.lock.
Untuk mengakses WHM, dapat melalui https://ip-server:2087. Username dan Password sesuai login ke SSH root.
Setelah login, akan ditampilkan Setup WHM pertama – cPanel & WebHost Manager End User License Agreement. Dimana perlu klik “Agree to All” supaya dapat ke step berikutnya. Tampilan yang disediakan ini juga termasuk baru, karena biasanya akan ada tampilan Initial Setup seperti biasanya.
Masukkan Email yang valid dan Nameserver supaya domain yang ingin ditambahkan accountnya dapat diarahkan ke nameserver tersebut. klik Finish jika sudah sesuai.
Setelah itu, WHM dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Cara Instalasi Moodle di cPanel Hosting
Untuk membuat atau menambahkan account cPanel di WHM bisa melalui menu Account Function -> Create a New Account. Kemudian isi beberapa form seperti dibawah ini. Untuk settingan seperti DNS, Mail Routing diabaikan saja, biarkan default. Klik Create jika sudah sesuai.
Kalau sudah dicreate, coba login melalui https://ip-server:2083 dengan menggunakan username dan password yang tadi Anda isi di form Create a New Account.
Setelah login, akan terlihat interface cPanel dengan theme basic.
Kalau sudah sampai step ini, artinya Anda sudah dapat membuat akun cPanel untuk domain yang ingin ditambahkan.
MySQL/MariaDB Upgrade
Masuk ke WHM, kemudian pilih menu MySQL/MariaDB Upgrade. Namun, dikarenakan awalnya instalasi langsung menggunakan MariaDB maka nantinya yang akan tampil adalah versi terbaru MariaDB, bukan lagi MySQL.
Pada screenshot ini dijelaskan bahwa versi yang saat ini dijadikan rekomendasi adalah versi MariaDB 10.3. Pilih versi tersebut kemudian next.
Kemudian di Step-2 akan ada informasi mengenai Upgrade Warnings. Ceklis semua pada System Specific Warnings dan General Warnings, kemudian Continue.
Jika sudah akan ditampilkan prosesnya, kalau prosesnya sudah selesai akan seperti screenshot di bawah ini.
Baca Juga: Cara Mengaktifkan Two-Factor Authentication pada cPanel
Instalasi CSF (ConfigServer Security & Firewall)
Instalasinya dilakukan melalui terminal dengan cara login sebagai root ke server, kemudian jalankan command dibawah ini:
$ cd /usr/src $ rm -fv csf.tgz $ wget https://download.configserver.com/csf.tgz $ tar -xzf csf.tgz $ cd csf $ sh install.sh $ vi /etc/csf/csf.conf and $ make TESTING=’0’ $ csf -r
Command csf -r untuk melakukan restart csf dan siap untuk digunakan, menunya dapat dilihat pada WHM, kemudian klik menu ConfigServer Security & Firewall seperti screenshot di bawah ini.
Untuk melakukan whitelist atau memasukkan IP ke list allow firewall, perlu scroll ke bawah dan masukkan IP pada kolom Allow IP address, kemudian Quick Allow.
Untuk melakukan blacklist atau memasukkan IP ke list deny firewall, perlu scroll ke bawah dan masukkan IP pada kolom Block IP address, kemudian Quick Deny.
Instalasi PHP 7
Dengan menggunakan fitur Easy Apache melakukan penyesuaian terhadap extension dan versi PHP yang ingin digunakan dengan cara buka WHM, kemudian klik menu EasyApache 4.
Untuk saat ini, versi yang paling kompatible adalah EasyApache 4.
Pada Currently Installed Package klik Customize. Pada Apache MPM, Apache Modules ini dapat diskip atau di next tanpa ceklis apapun.
Pada section PHP Version, switch ke kanan untuk mengaktifkan pada versi PHP yang ingin di install, kemudian Next, switch ke kanan juga untuk mengaktifkan extension PHP masing-masing versi yang ingin di install.
Kemudian next sampai ke section Review, akan ditampilkan apa saja yang barusan ingin di-install. Klik Provision untuk memulai proses instalasinya.
Baca Juga: Migrasi Website dari cPanel Hosting ke CWP
Kesimpulan
WHM (Web Host Manager) ini sangat mudah digunakan karena interfacenya easy-to-use, sehingga pemula yang baru terjun ke dunia server akan tidak kesulitan memahami pengaturan basicnya.
Demikian tutorial Dewaweb mengenai Cara Install WHM dan cPanel pada Server CentOS 7. Jangan lupa untuk selalu memilih cloud hosting Indonesia dan domain murah dari Dewaweb untuk mendapatkan hosting tercepat dengan SSL certificate dan backup data.
Jangan sungkan untuk meninggalkan ide-ide topik yang ingin Anda baca di blog Dewaweb. Semoga artikel ini membantu!