Kamu memiliki bisnis online dan sedang mencari cara jualan online agar produkmu cepat laku? Kamu sudah ada di artikel yang tepat!
Di era digital pastinya bisnis online sangat masif dan menjamur. Nah, oleh karena persaingan antar pebisnis online semakin ketat, kamu wajib mengetahui cara efektif untuk berjualan online agar bisa standout dan bersaing dengan yang lain.
Tenang, di artikel ini terdapat beberapa cara berjualan online untuk pemula yang bisa kamu terapkan pada bisnis online milikmu. Langsung simak!
Baca Juga: 9 Cara Jitu Memulai Bisnis Online Supaya Menghasilkan Cuan
Cara Jualan Online Laris Manis di Tahun 2022
Ingin jualanmu laris dan mendapatkan banyak orderan tiap harinya? Mudah saja, ikuti cara jualan online di bawah ini agar jualanmu selalu ludes. Beberapa caranya seperti:
1. Cari tahu Unique Selling Points (USP)
Untuk kamu yang belum tahu istilah ini, unique selling points (USP) adalah nilai jual produk atau keunikan dari produk yang kamu jual. Intinya, USP adalah hal yang membedakan produk kamu dari produk lain yang ada di pasaran.
Ada berbagai macam kelebihan yang umumnya ditawarkan, seperti: harga yang murah, desain elegan, tahan lama, garansi panjang, dan sebagainya. Kelebihan tersebut hampir selalu dimiliki oleh brand besar.
Namun hal unik apa yang dimiliki bisnis kamu dan tidak dimiliki kompetitor lain? Itulah yang harus kamu cari. Berikut beberapa contoh USP milik produk ternama, diantaranya seperti.
- Starbucks: memiliki berbagai varian kopi dengan kualitas premium.
- Domino’s Pizza: bisa mendapatkan pizza gratis jika tidak sampai dalam 30 menit.
- TOMS Shoes: memberikan sepasang sepatu bagi anak yang tidak mampu setiap pembelian satu pasang.
Jadi, sekarang giliran kamu menemukan nilai unik pada produk, sehingga bisa membedakan dari yang lain. Kamu juga bisa menggunakan tagline khusus untuk memperkuat USP.
Baca Juga: Pengertian & Tips Membuat Tagline untuk Tingkatkan Branding
2. Miliki website toko online sendiri
Jualan online memang bisa dilakukan lewat marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, atau justru di sosial media seperti WhatsApp, Instagram shopping, TikTok Shop, dan yang lainnya.
Marketplace tersebut memang sangat memudahkan para penjual, kamu bisa langsung upload foto produk, membuat deskripsi dan langsung menjualnya. Namun, memiliki website toko online sendiri akan lebih baik untuk kemajuan bisnis online kamu.
Mungkin banyak dari kamu yang berpikir jika membuat website sendiri itu sulit, mulai dari setting layout, tema dan masih banyak lagi. Tapi justru dari situlah kamu bisa membangun website sesuai branding bisnis kamu, contohnya seperti gambar berikut.
Selain itu ketika membuat website toko online sendiri, kamu akan sepenuhnya memegang kendali atas toko tersebut. Mulai dari data penjualan hingga data kontak pembeli.
Bahkan kamu juga bisa mendapat data terkait trend bisnis yang saat itu diminati para pelanggan. Data tersebut nantinya bisa digunakan ketika promosi.
Banyak pengusaha pemula berpikir bahwa cara membuat website toko online itu sulit. Padahal, kamu dapat membuat toko online dengan biaya mulai dari Rp99 ribu per bulan dengan Dewastore. Penasaran? Buruan cek Dewastore untuk buat toko online kamu sendiri!
Baca Juga: Tips Memilih Nama Toko Online dan Contoh Nama Olshop yang Bagus
3. Mempelajari data
Sebagai pemilik bisnis dan menjualkan barang secara online, kamu tidak hanya dituntut untuk pintar dalam menjual produk tetapi juga paham dalam membaca data. Data adalah salah satu faktor penting dalam bisnis, tanpa bantuan data produk atau brand ternama tidak akan sebesar sekarang.
Kamu bisa menelaah data penjualan yang bisa didapatkan di fitur report pada CMS yang kamu gunakan. Laporan tersebut berisikan data seperti produk yang paling laris, kapan produk ramai, kapan penjualan menurun dan masih banyak lagi.
Selain data spesifik penjualan tadi, kamu juga bisa menggunakan big data untuk ukuran data yang lebih besar dan kompleks. Big data ini bisa bersumber dari internet dan smartphone maupun melalui platform tertentu yang kamu gunakan untuk berjualan, misalnya Instagram, Twitter, dan sebagainya.
Setelah menelaah big data, kamu bisa memanfaatkannya untuk melakukan data mining, yaitu mengekstrak data yang kompleks menjadi data yang lebih spesifik. Data mining ini termasuk mengubah data mentah menjadi informasi untuk mengetahui apa saja yang harus dikembangkan agar bisnis semakin baik.
Baca Juga: Apa Itu Data Mining? Pengertian, Fungsi, dan Contoh Penerapannya
4. Aktif di Media Sosial
Website saja tidaklah cukup, ada channel lain yang harus dikembangkan untuk membantu jualan online agar laku yaitu melalui pemasaran media sosial. Social Media Marketing memang penting dilakukan karena jangkauan audiensnya sangat luas, bahkan bisa ke manca negara.
Adapun kegiatan dari social media marketing ini dapat dilancarkan melalui interaksi dengan pelanggan agar akun sosmed kamu lebih aktif lagi. Interaksi yang mungkin dilakukan seperti:
- Menanyakan pendapat audiens
- Membalas komentar
- Melakukan Q&A
- Melakukan live streaming agar bisa mengobrol langsung dan yang lainnya.
Baca Juga: 8 Strategi Social Media Marketing Paling Jitu untuk Bisnismu
5. Buat deskripsi produk yang unik
Cara jualan online yang baik selanjutnya adalah membuat deskripsi produk. Ketika menjual produk baik itu di marketplace atau e-commerce, media sosial ataupun web toko online, kamu wajib menyertakan deskripsi produknya. Deskripsi produk yang unik dan menarik tentu akan membuat pelanggan tertarik untuk membeli.
Untuk membuat deskripsi produk yang menarik, kamu bisa memanfaatkan teknik copywriting. Copywriting adalah kegiatan membuat kalimat seefektif mungkin yang bersifat persuasif dan mengajak pelanggan untuk membeli.
Kamu bisa coba belajar dan membuat kalimat deskripsi produk dari contoh copywriting.Ada berbagai jenis copywriting pada contoh tersebut, kamu bisa pilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnismu. Semakin baik copy kamu maka pelanggan akan semakin terbawa sisi emosionalnya dan akhirnya akan melakukan checkout produk tersebut.
Hal ini juga menjawab mengapa orang yang memiliki kemampuan copywriting, atau disebut copywriter, saat ini sangat dicari oleh para pemilik bisnis, yaitu karena kemampuannya yang efektif dalam strategi marketing.
Baca Juga: Profesi Copywriter: Tugas, Skill, Gaji, & Tipsnya [Lengkap!]
6. Gunakan strategi content marketing
Content marketing adalah teknik promosi produk yang mengandalkan pada pembuatan konten. Konten yang dibuat tidak sembarangan, kamu harus tetap membuat yang relevan, bermanfaat atau memberi insight baru pada pelanggan.
Contoh konten yang bisa dibuat di antaranya seperti blog, konten Instagram, video, ebook dan masih banyak lagi. Konten yang paling mudah ditemukan adalah blog atau artikel di sebuah website. Kamu bisa membuat blog pada website dan kontennya masih relevan dengan produk.
Selain itu, dalam membuat artikel juga tidak boleh asal, kamu harus membuat konten yang menarik, berkualitas, dan SEO friendly. Selain itu, sebaiknya kamu membuat konten evergreen yang akan terus dicari dan tidak topiknya pernah basi.
Dengan menerapkan teknik SEO, maka konten blog kamu bisa muncul di pencarian atas Google. Sehingga pembaca akan lebih menemukan dan berpeluang besar untuk lanjut mencari tahu tentang produknya.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu SEO [Panduan Lengkap]
7. Promosi iklan berbayar
Tips cara jualan online selanjutnya yaitu menggunakan iklan berbayar atau paid ads seperti Google Ads. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan sosial media ads seperti TikTok Ads, YouTube Ads, Instagram Ads, Facebook Ads, Twitter Ads, LinkedIn Ads, dan lain-lain.
Secara umum, konsep paid ads ini adalah membuat campaign. Di sana kamu bisa membuat iklan sendiri dan mengatur banyak hal seperti tujuan iklan, target yang mendapat iklan, biaya iklan tiap harinya dan masih banyak lagi.
Meskipun terkesan mahal karena harus bayar, namun dengan paid ads kamu dapat menjangkau audiens secara tepat sasaran. Karena sebelumnya kamu sudah menarget audiensnya terlebih dulu.
Untuk hasilnya nanti kira-kira seperti ini:
Kamu bisa memilih diantara platform tersebut yang paling sesuai dengan kebutuhan promosi produk kamu. Pastikan juga kamu membuatnya secara maksimal.
8. Buat promo menarik
Orang mana yang tidak suka ketika ada sebuah promo, bahkan nyaris tidak ada, hampir semua orang mungkin termasuk kamu juga suka dengan promo produk.
Itulah mengapa kamu bisa menerapkan tips ini pada bisnismu, apalagi jika bisnis tersebut baru mulai merintis. Tidak ada salahnya untuk membuat promo, setidaknya untuk mengenalkan produk dan mencari pelanggan baru.
Ketika membuat promo pastikan kamu memperhitungkan matang – matang, mungkin biaya promo juga akan cukup mahal di awal. Tetapi nantinya juga akan tertutup dengan produk yang berhasil terjual.
Saat melakukan promo, kamu juga harus berhati-hati karena tidak sedikit orang yang membeli hanya saat promo saja. Namun setelah itu tidak melakukan repeat order lagi.
Baca Juga: 15+ Contoh Strategi Promosi Produk untuk Kembangkan Bisnis
9. Pastikan keamanan dan kecepatan website
Mungkin di antara kamu ada yang bertanya, apa hubungannya kecepatan website dengan tips jualan online? Kurang lebih seperti ini analoginya. Ketika kamu memiliki website dengan performa yang baik dan kecepatan yang bagus, maka akan membuat pelanggan nyaman ketika membeli lewat website.
Baca Juga: Website Lemot? Ini 5 Cara Mengatasi Website yang Overload
Berbeda jika website kamu performanya buruk, hal tersebut tentu akan mempengaruhi pelanggan. Sebelum transaksi selesai, mereka cenderung akan menutup website kamu karena loading-nya yang lambat.
Maka dari itu pastikan kamu rutin mengecek kecepatan website dan lakukan cara mempercepat website di antaranya dengan menggunakan kualitas hosting terbaik, menggunakan tema yang sesuai dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Mengetahui Apa Itu Hosting Sebagai Tempat Pembuat Website
Selain kecepatan, keamanan juga faktor penting yang perlu kamu perhatikan. Website yang aman tentu akan melindungi data toko online, data penjualan hingga data pelanggan dengan baik.
Untuk masalah keamanan dan kecepatan website, kamu bisa percayakan pada Dewaweb. Dewaweb sudah bersertifikasi keamanan internasional ISO 27001, jadi pasti 100% aman! Website kamu akan dijaga selama 24/7 non-stop oleh para ninja, jadi dijamin aman dari serangan hacker maupun malware atau virus berbahaya lainnya.
Baca Juga: Cara Membeli Hosting Gratis Domain di Dewaweb
10. Manfaatkan strategi word of mouth marketing (WOM)
Cara jualan online selanjutnya adalah memanfaatkan strategi WOM. Mungkin kamu juga pernah membeli produk karena referensi dari orang lain atau hanya berbekal “kata orang”, strategi ini disebut word of mouth atau strategi pemasaran dari mulut ke mulut.
Strategi ini bisa kamu dapatkan secara alami dari pelanggan setelah menggunakan produk kamu. Biasanya mereka akan menyarankan produk tersebut ke orang lain yang memang sedang membutuhkan.
Namun, strategi ini tidak pasti kamu dapatkan, nah alternatif yang bisa kamu lakukan yaitu dengan menggunakan jasa influencer atau seorang Key Opinion Leader (KOL).
Dari promosi tadi seketika produk kamu akan dikenal lebih luas dan tentunya menjangkau audiens baru. Pelanggan akan berpikir bahwa influencer tersebut sudah mencoba produknya dan ternyata bagus, sehingga mereka akan ikut membeli.
Promosi tersebut bisa kamu lakukan jika memang memiliki budget yang cukup longgar, karena bagaimanapun memerlukan biaya yang tidak sedikit.
11. Review dari pelanggan
Tips selanjutnya agar jualan online kamu laris yaitu menampung review dari pelanggan. Pelanggan yang sudah menggunakan produk kamu biasanya akan memberikan review, baik itu yang positif maupun negatif.
Nah, kamu dapat memanfaatkan review positif tersebut untuk diperlihatkan lagi pada calon pelanggan.
Maka dari itu penting untuk kamu membuat kolom review pada website, agar pembeli bisa memberikan testimoninya di sana.
Sehingga calon pelanggan bisa lebih yakin ketika akan membeli produk kamu setelah melihat testimoninya.
Baca Juga: Apa itu Testimoni dan Seberapa Penting untuk Usahamu?
12. Kembangkan tampilan visual brand
Tampilan visual dari sebuah brand yaitu mencerminkan brand tersebut. Tampilan visual di sini maksudnya seperti logo, warna, slogan ataupun bentuk visual yang lain.
Salah satu cara untuk membuat produk kamu laku yaitu mulai dari seberapa kenal pelanggan terhadap produk kamu.
Visual brand di sini dapat membantu pelanggan lebih mengenali produk tersebut, yaitu dengan cara mengembangkan warna dan logo bisnis. Sehingga ketika mereka melihat produk tersebut, mereka akan langsung tahu itu produk merek apa.
Sebenarnya visual brand sendiri merupakan salah satu bagian dari brand awareness, keberhasilan brand awareness dapat ditempuh salah satunya lewat visual brand.
Semakin mudah pelanggan mengenali produk maka akan semakin besar peluang mereka dalam membeli produk kamu. Sehingga jualan kamu akan cepat laku.
13. Gunakan strategi email marketing
Setelah menggunakan produk dari sebuah brand, pasti kamu pernah mendapatkan email marketing berisi promo, diskon atau update terkait produk yang pernah kamu beli? Nah, itulah yang dinamakan strategi email marketing.
Strategi tersebut juga bisa kamu terapkan pada bisnismu, ini adalah salah satu strategi yang dilakukan dalam merawat hubungan dengan pelanggan.
Lalu dari mana kamu bisa mendapatkan email pelanggan? Yaitu dari data pelanggan ketika melakukan registrasi, kamu bisa meminta memasukan email ketika proses registrasi awal.
Email tersebut nantinya kamu manfaatkan untuk strategi marketing seperti ini. Dengan begitu kamu bisa tetap memberikan info terbaru terkait produk dan pelanggan pun bisa mendapatkan tanpa harus mencari-cari terlebih dulu.
Siap Jualan Online Laris Manis?
Itulah beberapa tips dan cara jualan online yang bisa kamu terapkan pada bisnismu. Pastikan kamu menerapkan tips di atas dengan konsisten, urut dan jangan sampai ada yang terlewat. Semakin banyak kamu menerapkan tips tersebut maka akan semakin besar peluang jualan kamu laris manis.
Untuk website toko online, apabila kamu tidak bisa membuatnya kamu bisa menggunakan jasa pembuatan web toko online, seperti Dewastore. Dewastore dapat membantu kamu mewujudkan toko online sesuai kebutuhan dengan beragam fitur yang ditawarkan dan harga tetap terjangkau.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera kembangkan bisnis online kamu agar jualan laris manis! Demikian artikel ini semoga bermanfaat. Kamu juga bisa membaca artikel informatif lainnya di blog Dewaweb. Jika tertarik, kamu juga dapat mengikuti program afiliasi dari Dewaweb ataupun webinar gratis dari Dewatalks yang pastinya bermanfaat untuk menambah wawasanmu seputar dunia digital dan pengembangan website. Salam sukses online!