Langkah-Langkah Mudah Membuat Website Company Profile

Langkah-Langkah Mudah Membuat Website Company Profile

Website company profile adalah kebutuhan utama bagi bisnis di era digital. Kini, memiliki online presence bagi bisnis sangatlah penting. Faktanya, sebanyak 66% konsumen melakukan riset online sebelum bertransaksi. Maka dari itu, kamu perlu tahu cara membuat website company profile yang baik supaya bisnis bisa berkembang lebih besar lagi.

Di artikel ini, Dewaweb membahas segala hal tentang website bisnis dan bagaimana cara membuat website company profile untuk tingkatkan kredibilitas bisnismu. Jangan khawatir, caranya cukup mudah dan kamu juga bisa membuatnya sendiri kok!

Siap luncurkan website bisnismu? Simak penjelasan berikut ya!

Tentang Website Company Profile

Website company profile adalah situs yang menampilkan profil perusahaan atau bisnis secara menyeluruh. Dengan situs company profile, orang akan mudah mendapatkan informasi terkait dengan produk dan perusahaan.

Selain memberi gambaran umum tentang perusahaan, website menunjukkan kredibilitas, membuka peluang bisnis yang lebih besar, hingga meningkatkan profit dengan menarik pelanggan.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Website Pertamamu (Tanpa Koding!)

Manfaat lain dari website bisnis adalah meningkatkan brand equity atau kepercayaan terhadap brand. Membangun kepercayaan konsumen merupakan hal yang penting. Faktanya, 81% konsumen merasa mereka harus percaya terhadap brand sebelum melakukan pembelian. Untuk itu, bangun kepercayaan pelanggan terhadap bisnis kamu dengan website yang kredibel.

Cara Membuat Website Company Profile

Membuat website company profile kini bukanlah hal yang sulit, bahkan bagi pemula tanpa pengetahuan coding sekalipun. Untungnya, ada WordPress sebagai CMS pembuat website yang praktis dan mudah digunakan.

Tapi sebelum masuk ke cara membuat website company profile, ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan terlebih dahulu, di antaranya:

  • Web hosting: layanan online yang memungkinkan pengguna mempublikasikan website atau aplikasi web di internet. Hosting menyimpan semua file website di sebuah server yang bisa diakses secara online.
  • Nama domain: alamat yang mengantarkan pengguna ke website yang dituju. Nama domain diakhiri dengan ekstensi .com, .co.id, dan sebagainya, yang kamu ketikkan di kolom alamat browser ketika membuka suatu situs.

Belum punya hosting dan domain? Cek paket hosting Dewaweb yang murah dan berkualitas untuk website bisnis kamu. Hosting di Dewaweb dapat gratis domain selamanya sepanjang kamu berlangganan di Dewaweb. Cek sekarang dengan klik tombol di bawah ini ya!

Setelah hosting dan domain sudah siap, kamu bisa memulai membuat website. Berikut ini cara membuat website company profile yang bisa kamu ikuti:

1. Install WordPress

Platform yang paling populer digunakan dalam pembuatan website adalah WordPress. Saat ini, WordPress menguasai pasar CMS dan telah digunakan oleh lebih dari 40% website yang ada di internet.

Sebenarnya kamu juga bisa manfaatkan CMS lain, tapi WordPress merupakan platform yang paling mudah digunakan. Oleh karena itu, di artikel ini Dewaweb memberi tutorial cara membuat website company profile menggunakan WordPress supaya mudah diikuti oleh pemula sekalipun.

Baca Juga: 25+ Contoh Website Perusahaan Terbaik untuk Referensi

Langkah pertama untuk membuat website tentu kamu harus menginstall WordPress terlebih dahulu. Jika sudah memiliki hosting dan domain, kamu bisa sekaligus memasang WordPress secara otomatis dari layanan cPanel. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Login ke website dengan mengetik: namadomainkamu.com/cpanel di browser
  2. Buka Softaculous App Installer
  3. Klik tombol Install Now
  4. Pilih domain yang ingin diinstall dengan WordPress
  5. Atur detail nama dan deskripsi website
  6. Atur username dan password WordPress
  7. Tunggu proses instalasi hingga selesai

Baca Juga: Cara Membuat Blog di WordPress Gratis Bagi Pemula

2. Login dashboard WordPress

Setelah instalasi berhasil, login ke dashboard WordPress kamu dengan mengetik namadomainkamu.com/wp-admin/ di browser. Masukkan username dan password akun, lalu kamu akan diarahkan ke dashboard WordPress seperti tampilan berikut:

Masuk dashboard wordpress

3. Pilih tema

Langkah selanjutnya dalam membuat website company profile adalah memilih tema situs web.

Pemilihan tema penting untuk kustomisasi website. Sebelum kamu memilih tema, perhatikan kriteria tentang tema yang bagus untuk sebuah website berikut ya:

  • Responsif: tema dapat menyesuaikan tampilan website sesuai dengan ukuran layar pengunjung jika dilihat dari PC, mobile, atau tablet.
  • SEO friendly: tema harus mendukung aspek SEO website agar mudah diindeks Google.
  • User-friendly: website memiliki navigasi yang jelas sehingga mudah diakses pengunjung.

Baca Juga: 3 Cara Install Tema Website WordPress [Cepat & Mudah]

Cara memilih tema di WordPress:

  1. Buka dashboard WordPress dengan URL: namadomainkamu/wp-admin/
  2. Klik menu Appearance kemudian Themes di sebelah kiri dashboard
    buka menu appearance wordpress
  3. Klik tombol Add New untuk menambahkan tema baru
  4. Pilih tema sesuai kategori, misalnya Popular, Latest, dan Favorites. Kamu juga bisa mencari tema di kolom Search Themes dengan mengetik nama tema yang kamu mau.
    pilih tema wordpress
  5. Arahkan kursor pada tema yang ingin digunakan, kemudian Install.
  6. Klik Activate untuk mengaktifkan tema.
  7. Kunjungi situs kamu untuk mengecek tampilan tema.

Tema bisa jadi salah satu cara untuk melakukan branding perusahaan. Tidak perlu menggunakan yang mahal, beberapa tema WordPress gratis dengan fitur yang tak kalah keren bisa membuat website company profile kamu terlihat profesional. Cek daftarnya di bawah ini:

4. Atur tampilan website

Selanjutnya, kamu perlu mengatur tampilan website agar lebih nyaman dipandang dan mudah diakses pengunjung. Beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat mengatur tampilan situs web company profile yakni:

Baca Juga: Apa Itu Branding? Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya Untuk Bisnis

Skema warna

Menyesuaikan skema warna website dengan brand penting dilakukan dalam membuat web company profile. Sebab menurut penelitian, skema warna merupakan elemen visual yang diperhatikan konsumen pada sebuah website company profile. Selain itu, penyesuaian skema warna website dengan brand juga membantu meningkatkan brand awareness bisnis kamu.

Survey aspek visual website
Gambar: Topdesignfirms.com

Menu navigasi

Selain tampilan website, kamu juga perlu pastikan halaman internal pada website terpampang jelas di menu navigasi.

Menu navigasi adalah bagian yang berisi link-link untuk mengarahkan ke halaman internal website. Halaman seperti About Us, Contact, Product, dan Testimony wajib ada pada menu navigasi sehingga mudah ditemukan pengunjung.

Baca Juga: 8 Template WordPress Populer Untuk Company Profile

5. Lengkapi informasi dan identitas perusahaan

Setelah memilih tema dan mengatur tampilan website, langkah selanjutnya yaitu mengisi informasi dan identitas perusahaan. Lengkapi nama website, deskripsi, favicon, hingga logo situs company profile. Caranya:

  1. Buka dashboard WordPress
  2. Klik menu Appearance kemudian pilih Customize
  3. Klik Site Identity, lalu lengkapi Site Title, Tagline perusahaan, dan unggah Logo serta Site Icon

Selain melengkapi hal-hal di atas, informasi berikut juga perlu ditampilkan di website company profile:

  • Produk: perlihatkan produk atau layanan yang ditawarkan perusahaan serta tambahkan penjelasan mengenai produk agar pengunjung mudah mendapatkan informasi.
  • Visi & Misi: cantumkan visi dan misi perusahaan untuk menonjolkan nilai dan tujuan perusahaan.
  • Unique selling point: tambahkan keunggulan atau hal yang membedakan bisnis kamu dengan kompetitor.
  • Detail perusahaan: alamat kantor, informasi kontak (nomor telepon, alamat email, dsb).

Baca Juga: 7 Plugin WordPress yang Wajib Kamu Instal

6. Buat halaman website

Tahap berikutnya, buat halaman-halaman website yang diperlukan. Sebuah web company profile wajib memiliki halaman About Us, Contact, dan Product. Akan lebih baik lagi bila ditambahkan halaman Testimoni dari pelanggan untuk meyakinkan calon konsumen.

Berikut penjelasan singkat cara membuat halaman di WordPress:

  1. Masuk ke dashboard WordPress
  2. Pilih Pages, lalu klik Add New
    buat halaman baru
  3. Ketik judul dan deskripsi halaman
  4. Kamu bisa tambahkan gambar/video dengan mengupload file di Media Library

Baca Juga: Jenis-Jenis Website yang Ada di Internet, Mana yang Cocok Untuk Kamu?

7. Publikasikan halaman

Kamu sudah memilih tema, mengatur halaman, dan melengkapi situs dengan informasi perusahaan. Jika semua sudah siap, publikasikan halaman website dengan mengklik Publish di sisi kanan atas.
publikasi halaman website company profile

Baca Juga: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Manfaat Website yang Perlu Kamu Ketahui

Membuat website sudah, lalu apa lagi yang harus dilakukan supaya situs company profile  semakin optimal?

Kamu tentu ingin website perusahaanmu dikunjungi banyak calon pelanggan ‘kan? Maka itu, website harus berada di posisi terbaik, bahkan di halaman pertama hasil pencarian Google. Supaya website menduduki peringkat terbaik di search engine, kamu perlu mengoptimasi aspek on-page SEO website.

Mau tahu lebih lengkap? Baca di artikel ini Teknik On-Page SEO: Anatomi Web Page yang Optimal.

Sudah Siap Buat Website Company Profile Kamu?

Itu dia cara membuat website company profile dan informasi penting terkait situs profil perusahaan yang perlu kamu ketahui. Website company profile adalah suatu kebutuhan bagi bisnis di era digital. Menurut data, 71% bisnis kecil telah memiliki website sendiri. Jangan sampai bisnis kamu termasuk 29% sisanya yang tertinggal ya!

Buat situs company profile kamu sekarang juga menggunakan cloud hosting terbaik dari Dewaweb. Telah tersertifikasi Standar Keamanan Internasional ISO 27001, website kamu dijamin aman, cepat, dan pastinya bisa diandalkan.

Psst, hosting website di Dewaweb dapat gratis domain dengan berbagai tema website premium yang bisa kamu nikmati. Tunggu apa lagi? Yuk, buat website company profile terbaik di Dewaweb!