Merasa kesulitan meningkatkan pengunjung ke blog Anda? Merindukan blog atau website Anda menjadi dikenal lebih luas? Apakah pengunjung blog Anda telah gunakan directlink/bookmark atau belum ?
Sebuah blog atau website haruslah dibangun dengan perencanaan dan komitmen, sama seperti ketika kita membangun sebuah rumah, ada blueprint untuk tata letak ruang, perencanaan fondasi, bagaimana sirkulasi angin dan pencahayaan, hingga pada akhirnya didapatkan sebuah konsep rumah yang benar dan nyaman dihuni.
Untuk itu hosting murah Indonesia Dewaweb mengundang salah satu sahabat yaitu saudara Rhein Mahatma untuk berbagi pengalamannya. Ayo kita simak 9 poin dasar atau blueprint bagi sebuah situs agar mendapatkan traffic yang berkesinambungan dari Google. Berikut ini hanya kilasan pembahasan:
1) Simple Domain Name
Coba cek nama domain Anda, apakah mudah diingat atau disebutkan? Pergunakan/pilihlah nama domain yang simple dan tidak rumit (atau dapat menimbulkan kerancuan ejaan). Contoh domain yang isa digunakan seperti hello.com atau helo.com .
Kesalahan pemilihan nama domain dapat membuat brand/situs menjadi sulit dicari.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Uang dengan Menjadi Food Blogger
2) Above the FOLD optimization
Miliki “landing page” (halaman pertama saat pengunjung masuk ke situs Anda) haruslah mudah diakses dan pemilahan kata untuk tabulasinya adalah benar. Tabulasi ini disebut oleh google sebagai “anchor text category” adalah keyword yang digunakan saat searching.
3) Pahami Google Keyword Planner
Memahami high keyword rating di Adword dan SEO adalah berbeda. High keyword SEO cenderung menjelaskan keyword sering digunakan saat searching , namun saat ditemukan pengunjung mungkin tak bertransaksi. High keyword Adword cenderung membuktikan pengunjung melakukan transaksi.
4) Website Harus memiliki banyak konten
Dengan konten (=jumlah produk detil) makin banyak maka traffic akan turut meningkat, karena semakin lengkap produk yang ditawarkan semakin sering nama situs kita ditampilkan saat keyword sedang di searching
Baca Juga: Jenis dan Cara Mudah Membuat Blog yang Baik dan Benar
5) Dengan Memiliki banyak Konten maka Longtail di website Anda akan terbentuk
Pemilihan keyword dapat melihat status pengunjung yang berniat membeli atau sekedar eksplorasi produk. Contoh : Jual Baju Muslim menunjukkan searcher ingin membeli atau menjual baju muslim, bukan hanya mencari model.
6) Naikkan Facebook Likes
Semakin dikenal dalam media social, membuat situs sering dibicarakan (Viral Marketing).
7) Pahami SEO on-page
Keyword yang dituliskan di “home” dan “kategori” paling sering di rank Google karena paling memenuhi keinginan para searcher.
8) Perbedaan jualan di search engine vs social media
Penjualan di social media cenderung adalah untuk produk-produk low budget dan produk yang tidak direncanakan semisal fashion, pernak-pernik, makanan. Sedangkan ketika searcher menggunakan search engine berarti mencari produk yang memang direncanakan untuk dibeli terkadang untuk produk high budget semisal gadget, mesin, rumah. Topik ini dibahas lebih lengkap di blog Digital Marketing kami yang lain.
Baca Juga: Istilah Umum Dalam Blogging Yang Perlu Anda Ketahui Beserta Definisinya
9) Copywriting Ads
Dalam menampilkan produk/jasa yang dijual, baik di facebook, Google, Instagram atau lainnya, format penyampaian informasinya haruslah tertata baik, antara lain disebutkan: