Setelah mengetahui apa itu domain, saatnya untuk mengenal lebih jauh tentang sejarah domain. Sejatinya, domain pertama kali dikenalkan pada tahun 1983 dan sejak saat itu semakin berkembang. Simak artikel ini untuk mengetahui lebih banyak.
Sejarah Domain Dunia
Berikut awal mula domain dari waktu ke waktu yang sudah Dewaweb rangkum untuk kamu.
1983
Domain pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Paul Mockapetris pada tahun 1983 saat internet sedang berkembang. Paul sendiri setelah melakukan pengembangan sistem email SMTP (elemen penting yang memungkinkan pengiriman email di antara komputer berbeda) pada tahun 1983 dan mulai beralih mengembangkan IP Address yang terdistribusi global atau disebut Domain Name System (DNS).
1985
Lima belas Maret 1985, muncullah sebuah domain bernama symbolics.com. Nama domain tersebut digunakan oleh perusahaan komputer bernama Symbolics Inc. dari Massachusetts, Amerika Serikat (AS).
Jadi, inilah perusahaan pertama di dunia yang mendaftarkan nama domainnya. Ini adalah domain murah pertama di dunia. Selama 25 tahun lamanya, pemilik domain tersebut masih sama hingga akhirnya pada 2009 domain symbolics.com diambil alih oleh pihak lain.
1995
Sebelum tahun 1995, semua orang beramai-ramai ingin membuat nama domain sendiri yang terdaftar secara gratis. Tetapi kemudian pada tahun 1995, orang-orang awam tak lagi ingin melakukan hal ini karena National Science Foundation telah menetapkan tarif tertentu untuk setiap pendaftaran domain yang ingin dilakukan. Pada waktu itu harganya mencapai US$100 untuk mengaktifkan domain selama dua tahun.
Baca juga: Perbedaan Hosting, Server, dan Domain
1998
Pada tahun ini Departemen Perdagangan dari Amerika Serikat mengeluarkan proposal privatisasi domain yang kini dikenal dengan istilah DNS (Domain Name System). Bagi pemerintah Amerika yang mengontrolnya, hal ini dikatakan baik karena mereka menganggapnya dapat meningkatkan kompetisi pasar.
Tetapi keputusan tersebut diprotes oleh para aktivis internet yang akhirnya meminta dibuatnya ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers) sebagai pengganti pemerintah AS soal pengaturan internet yang ada.
2003
Beberapa nama domain penipu mengarahkan pengunjung internet ke situs porno yang tak sesuai dengan nama domainnya. Akibat banyaknya penipuan nama domain murah yang terjadi di AS, akhirnya UU perlindungan nama domain dirilis. UU yang diberlakukan ini dimanfaatkan pula untuk menghukum pembuat domain tipuan tersebut.
2017
Seiring berjalannya waktu, penggunaan domain murah terus meningkat hingga pada kuartal ketiga tahun 2019 lalu, nilai ini mencapai angka fantastis yaitu sekitar 359,8 juta nama domain.
Rincian lengkap soal jenis ekstensi apa saja yang bertambah dan sebagainya bisa kamu baca di artikel Verisign Blog. Selain memaparkan hasil penggunaan domain, artikel pada link tersebut juga diperbarui setiap tiga bulan sekali.
Baca juga: Tips Memilih Nama Domain yang Tepat
Fakta Unik Soal Domain
Berikut ini 10 fakta unik dan menarik tentang domain yang mungkin belum pernah kamu ketahui sebelumnya!
- Huruf awalan yang paling banyak dipakai dalam domain yang teregistrasi secara resmi adalah huruf “s”, kemudian peringkat kedua dan seterusnya jatuh pada huruf “c”, “a”, “m”. Sementara itu, huruf awalan yang paling tidak populer untuk dipakai dalam sebuah nama domain selama ini adalah huruf “q”, “x”, “y”, dan “z”.
- Nama domain paling pendek sedunia adalah g.cn yang dimiliki oleh Google untuk mempermudah user dari Cina untuk mengakses situs mereka.
- Pada bulan April 2012, Mike Mann meregister 14,962 domain dalam sehari. Dia berencana untuk menjual domain-domain ini. Menurut Mr. Mann, perusahaannya mendaftar 300 alamat web per harinya untuk dijual. Setiap bulannya, perusahaannya mendapat penghasilan rata-rata $400,000 atau sekitar Rp5,4 milyar.
- Nama domain termahal sedunia sepanjang masa (diperkirakan hingga tahun 2040) adalah lasvegas.com yang pada tahun awal tahun 2017 bernilai US$90,000,000.
- Nama domain Skype semula bukan skype.com tetapi skyper.com dengan “r.” Nama itu adalah singkatan dari singkatan dari “Sky peer-to-peer”. Sayangnya, ada kesalahan yang dilakukan oleh pihak yang mengurus registrasi domainnya, si pengurus bilang nama tersebut tak tersedia dan langsung mengubahnya menjadi Skype.
- Semua nama domain yang hanya terdiri dari tiga huruf sudah terdaftar. Jadi kalau kamu ingin memilikinya, kamu harus membayar untuk transfer domain.
- Semua domain yang hanya mengandung huruf a sampai sebanyak 63X huruf a sudah terdaftar (misal a.com, aa.com, dan seterusnya). Jadi, kalau kamu ingin menggunakannya, kamu harus membayar sejumlah uang untuk transfer domain.
- Ketiga domain ini terlarang untuk digunakan: example.com, example.net, example.org, karena ketiganya hanya digunakan untuk keperluan IANA saja.
- Facebook membeli nama domain fb.com seharga $8,5 juta pada tahun 2010.
- Kalau ekstensi domain untuk Indonesia adalah .id , ekstensi untuk Antartika juga ada yaitu .aq.
Baca juga: Tools untuk Mencari Nama Domain yang Sesuai
Jenis-Jenis Ekstensi Domain
Secara umum, jenis domain terbagi menjadi dua yaitu generic Top-Level Domains (gTLD) dan country-code Top-Level Domain (ccTLD). Berikut penjelasan lengkapnya:
Generic Top-Level Domain (gTLD)
Generic Top-Level Domain (gTLD) adalah nama domain yang berakhiran dengan .com, .net, .org, .edu, atau .gov. Jenis domain ini juga kerap kali disebut sebagai Top-Level Domain (TLD) yaitu domain yang posisinya langsung di bawah root domain. Jenis domain ini tidak dikhususkan untuk negara tertentu sehingga siapa pun dapat mendaftarkannya.
Berikut adalah contoh-contoh ekstensi nama domain pada jenis gLTD beserta penggunaannya:
- .com: biasa dipakai untuk keperluan komersial atau perusahaan
- .biz: biasa dipakai untuk keperluan bisnis
- .edu: biasa dipakai untuk keperluan pendidikan
- .name: biasa dipakai untuk keperluan web pribadi
- .net: biasa dipakai oleh website yang membahas tentang internet
- .org: biasa dipakai oleh website organisasi
- .xyz: biasa dipakai sesuai keperluan kamu
Baca juga: Domain .XYZ: Murah dan Sudah Terindeks Google!
Country-code Top-Level Domain (ccTLD)
Jenis domain yang satu ini merupakan nama domain yang disesuaikan dengan negara asal domain. Domain satu ini dioperasikan dan didaftarkan pada masing-masing negara dan pada beberapa domain mempunyai tambahan “.co” sebelum ccTLD.
Contohnya, jika sebuah website mempunyai domain namawebsitemu.com, maka dalam bentuk ccTLD-nya akan menjadi namawebsitemu.co.id (akhiran “.id” adalah country-code domain di Indonesia, sama seperti “.uk” di Inggris atau “.au” di Australia).
Berikut adalah contoh-contoh ekstensi nama domain pada jenis ccTLD beserta penggunaannya:
- .ac.id : dipakai untuk perguruan tinggi di Indonesia
- .co.id : dipakai untuk organisasi komersial di Indonesia
- .or.id : dipakai untuk organisasi di Indonesia
- .net.id : dipakai untuk organisasi pemegang izin penyelenggara jasa telekomunikasi
- .go.id : khusus untuk instansi pemerintahan yang ada di Indonesia
Sudah Lebih Tahu Tentang Sejarah Domain?
Selamat! Kamu tidak hanya mengetahui definisi sederhana dan teknis domain tetapi juga mengetahui bagaimana sejarah domain dari waktu ke waktu. Selain itu, kamu juga bisa segera mendaftarkan domainmu agar tidak keburu digunakan oleh orang lain melalui halaman ini.
Ada beberapa hal yang perlu perhatikan sebelum mendaftarkan nama domainmu di web registrar, salah satunya yang terpenting adalah mengetahui riwayat nama domainmu jika domain tersebut pernah digunakan oleh pihak lain.
Semoga artikel ini bisa membantumu mengenal dan memahami domain. Kamu juga bisa membaca kumpulan artikel informatif lainnya di blog Dewaweb. Jika tertarik, kamu juga dapat mengikuti program afiliasi dari Dewaweb ataupun webinar gratis dari Dewatalks yang pastinya bermanfaat untuk menambah wawasanmu seputar dunia digital dan pengembangan website. Salam sukses!
