Investasi menjadi kata yang sering didengar pada beberapa waktu terakhir hingga detik ini. Hal ini dikarenakan terbukanya jalan lebar di dalam investasi. Padahal pada masanya, investasi bukan suatu hal yang mudah. Selain info mengenai investasi yang terlalu sedikit, ditambah dengan susahnya akses untuk melakukannya bagi orang awam.
Untungnya saat ini, semua bisa dilakukan dengan mudah dan cepat sehingga investasi menjadi aktivitas yang banyak dilakukan orang dari usia muda hingga tua demi bisa mendapatkan keuntungan.
Selain investasi saham saham, ada juga istilah trading saham. Walau sama-sama membawa kata “saham”, sebenarnya kedua kegiatan itu memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Apa saja perbedaan investasi saham dengan trading saham? Berikut penjelasan lengkapnya tentang salah satu aktivitas di dunia finansial ini.
Mengenal Investasi Saham
Jenis investasi yang satu ini merupakan kegiatan membeli saham dan menyimpannya sampai harga aset tersebut naik.
Pelaku investasi saham pada umumnya tidak terlalu memikirkan naik turunnya nilai saham yang dimiliki. Hal ini dikarenakan mereka berasumsi bahwa harga saham tersebut akan kembali naik pada waktunya.
Ketika berinvestasi saham, saham yang dimiliki akan ditahan dalam jangka waktu yang lama. Saham yang dibeli ini biasanya memiliki likuiditas yang rendah dengan risiko yang tidak terlalu besar.
Investasi saham bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk orang awam. Sebaliknya, trading saham pada umumnya dilakukan oleh orang-orang dengan profil tertentu.
Kelebihan Investasi Saham
- Mempunyai risiko kerugian yang kecil.
- Bersifat pasif, sehingga tidak perlu dimonitor setiap saat.
- Hasil jangka panjang yang lebih pasti.
- Pendapatan tambahan berupa Dividen dari tiap perusahaan.
Kekurangan Investasi Saham
- Memerlukan waktu yang lebih lama untuk membuahkan hasil.
- Keuntungan investasi jauh lebih kecil dibandingkan trading.
- Likuiditas aset yang relatif rendah, sehingga tidak bisa dicairkan setiap saat.
- Besarnya keuntungan bergantung sepenuhnya pada perusahaan.
Baca juga: Mengenal Startup Unicorn, Decacorn dan Hectocorn
Mengenal Trading Saham
Seperti yang dijelaskan di atas, trading dilakukan oleh orang-orang dengan profil tertentu.
Alasannya adalah: trading saham harus dilakukan oleh orang yang sudah mengenal seluk beluk dunia saham.
Seorang Trader seringkali adalah orang yang berdedikasi penuh untuk melakukan jual dan beli saham demi keuntungan jangka pendek yang lebih besar.
Berbeda dengan investor saham, trader akan menjual kembali saham yang dibeli dalam jangka waktu singkat, mulai dari hitungan jam hingga 1 minggu tergantung naik-turunnya harga saham tersebut.
Selain dari dedikasi waktu, strategi dan analisa yang digunakan tentunya lebih rumit. Hal ini dikarenakan harga saham yang sangat dipengaruhi oleh politik dan ekonomi global — sehingga trader harus terus mengikuti perkembangan kebijakan dan ekonomi.
Kelebihan Trading Saham
- Peluang untuk memperoleh keuntungan besar.
- Penghasilan terlihat dalam jangka waktu yang relatif singkat.
- Memungkinkan untuk jual-beli dan mencairkan saham setiap saat.
- Semakin besar risiko, semakin besar hasilnya.
Kekurangan Trading Saham
- Risiko kerugian yang lebih besar.
- Membutuhkan investasi waktu.
- membutuhkan kemampuan analisa yang tepat.
- memerlukan trader untuk mengikuti perkembangan politik dan ekonomi.
Simpulan
Semoga penjelasan ini membantu kamu mengerti perbedaan investasi saham dengan trading saham. Tentunya setiap orang mempunyai profil risiko yang berbeda, jadi pastikan kamu tidak salah memilih antara investasi atau trading saham.