Virtual Private Server atau disingkat VPS adalah layanan hosting yang digunakan untuk membagi sumber daya server fisik menjadi beberapa bagian server virtual. Layanan ini memungkinkan kamu lebih leluasa melakukan konfigurasi menggunakan parameter dan control panel hosting. Jenis-jenis VPS tertentu bahkan mendukung konfigurasi pada resource yang sudah ada seperti plugin, software, operating system, dan sebagainya.
VPS merupakan layanan dengan resource khusus yang hadir untuk memenuhi kebutuhan aplikasi atau website bersumber daya besar. VPS dinilai berada satu tingkat di atas shared hosting karena memiliki banyak keunggulan. Selain kecepatan dan keamanan, stabilitas server virtual juga jauh lebih baik dibandingkan layanan shared hosting.
Lantas, apa saja jenis-jenis VPS terbaik untuk membangun website? Di artikel ini, Dewaweb telah merangkum beberapa jenis layanan server virtual yang bisa kamu jadikan referensi. Yuk, simak daftarnya berikut ini.
1. OpenVZ
OpenVZ adalah salah satu jenis-jenis VPS yang menggunakan operating system (OS) berbasis container pada Linux. Layanan jenis ini dapat dijalankan di berbagai tipe CPU dengan basis operating system Linux saja. Jika kamu pengguna OS Windows, kamu dipastikan tidak dapat menggunakan OpenVZ dan harus memilih jenis VPS lain.
Selain itu, layanan ini merupakan modifikasi dari kernel Linux yang mampu menjalankan beberapa virtual OS di dalam satu server fisik. Karena hanya ada satu kernel yang berjalan, OpenVZ memiliki performa yang stabil serta lebih ramah penggunaan resource.
2. Windows VPS
Sesuai namanya, Windows VPS adalah jenis layanan khusus untuk OS berbasis Windows. Selain menawarkan performa dan kecepatan tinggi, layanan ini juga memiliki tampilan antarmuka yang menarik serta lebih mudah digunakan. Berbeda dengan VPS Linux, Windows VPS memakai OS berbayar sehingga kamu harus mengeluarkan biaya jika ingin menggunakannya.
Baca Juga: Perbedaan Cloud VPS dan Dedicated Server, Mana yang Lebih Baik?
3. KVM VPS
Jenis VPS selanjutnya adalah Kernel-based Virtual Machine atau lebih dikenal dengan singkatan KVM. VPS satu ini dibekali teknologi yang memungkinkan komunikasi dapat dilakukan langsung menuju hardware tanpa membutuhkan sistem operasi. Jika kamu menginginkan server dengan sistem virtualisasi penuh, maka KVM VPS adalah salah satu opsi terbaik.
4. Hyper V VPS
Berbeda dari jenis sebelumnya, Hyper V merupakan VPS Microsoft yang seluruh tampilan visualnya sudah menggunakan gambar. Layanan ini sangat cocok bagi kamu yang tidak ingin repot menggunakan command editor seperti di OS Linux pada umumnya. Dengan graphic user interface (GUI), Hyper V dapat dioperasikan secara praktis dan mudah.
Baca Juga: 8 Jenis-Jenis Hosting, Kelebihan dan Kekurangannya
5. VPS Xen HVM
Hardware Virtual Machine atau HVM adalah jenis VPS lainnya yang bisa kamu gunakan pada sistem operasi Windows. Sama halnya KVM, Xen HVM juga menggunakan teknologi virtualisasi tingkat kernel. Layanan ini sangat cocok untuk website yang memerlukan kemampuan server tinggi seperti toko online, marketplace, sosial media, dan lain sebagainya.
6. Managed VPS
Bagi kamu yang baru migrasi dari shared hosting ke VPS hosting, Dewaweb sangat menyarankan penggunaan Managed VPS. Layanan jenis ini memiliki keunggulan dimana hal-hal teknis seperti pengelolaan server akan ditangani oleh pihak provider. Dengan begitu, kamu dapat fokus mengelola dan mengembangkan website tanpa perlu mengkhawatirkan urusan server.
Baca Juga: Apa itu Hosting? Ini Pengertian, Jenis-Jenis, dan Fungsinya
7. Unmanaged VPS
Unmanaged VPS adalah kebalikan dari Managed VPS, dimana operating system dan aplikasi pendukung lainnya masih kosong. Dengan kata lain, kamu harus men-setting server secara mandiri mulai dari sistem operasi, aplikasi, hingga website dapat live kembali. Karena terlalu advanced, Unmanaged VPS hanya disarankan bagi kamu yang memiliki skill dan pengalaman di bidang manajemen server.
Baca Juga: Apa itu Server? Pengertian, Fungsi dan Jenis Aplikasi Server
Tips Memilih VPS Terbaik
Selanjutnya, Dewaweb akan memberikanmu beberapa tips memilih VPS terbaik. Di Indonesia sendiri ada banyak penyedia layanan VPS dengan kelebihan dan keunggulannya masing-masing. Nah, agar kamu tidak salah beli, simak cara memilihnya di bawah ini.
- Tentukan tujuan penggunaan VPS.
- Sesuaikan dengan kebutuhan pengunjung.
- Sesuaikan dengan operating system yang digunakan.
- Memperhitungkan kapasitas bandwidth, RAM, CPU, dan penyimpanan.
- Pastikan keamanan data tidak tercampur dengan server milik pengguna lain.
- Pertimbangkan resource dan teknologi yang dipakai.
Baca Juga: 10 Aplikasi Web Server Terbaik untuk Deployment Website
Manakah Jenis-Jenis VPS yang Akan Digunakan?
Itulah jenis-jenis VPS terbaik yang bisa kamu pilih untuk membangun website. Perlu diketahui bahwa penggunaan virtual private server ini dapat mendongkrak performa website menjadi lebih baik. Jadi, VPS mana yang akan kamu gunakan?
Untuk mendapatkan layanan terbaik, sebaiknya beli paket hosting dan domain murah dari Dewaweb. Layanan cloud server VPS Dewaweb dilengkapi dengan teknologi terbaru seperti Intel Xeon Gold, Auto Healing Network, NVMe SSD Software Defined Storage, dan lain sebagainya. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan unlimited bandwidth dengan harga yang terjangkau, lho!
