Ketika memiliki server dengan kebutuhan website seperti PHP, CSS, maupun JS, rasanya kamu wajib menggunakan sebuah control panel. Selain untuk mempermudah pengelolaan website, ada banyak fitur penting untuk memenuhi kebutuhan website, seperti CWP CentOS Web Panel) Server. CentOS Web Panel ini menyediakan banyak fitur yang dapat kamu gunakan secara gratis dan pada artikel ini kamu akan mempelajari bagaimana migrasi CWP Server dari VPS lama ke VPS baru.
CWP
CWP adalah CentOS Web Panel, salah satu open source control panel hosting yang dapat dimodifikasi, diinstal, dan digunakan secara bebas. CWP juga mudah digunakan dan terdapat fitur migrasi website dari cPanel Hosting ke CWP.
Persiapan
Ada beberapa persiapan sebelum kamu melakukan migrasi CWP Server ini:
- 2 VPS yang sudah terinstal CWP dan memiliki akses ke Admin CWP.
- Sudah memiliki akun user di VPS.
Artikel ini akan menjelaskan cara migrasi cPanel ke CWP Server menggunakan VPS lama dan VPS baru. VPS lama adalah VPS yang ingin datanya dipindah ke VPS baru.
Migrasi CWP Server dari VPS Lama ke VPS Baru
[Di VPS Lama] Buat API
Login ke CWP di VPS lama, kemudian cari menu API Manager.
Lalu klik “Allow new Api access” pada kanan atas.
[Di VPS Lama] Allow New API Address
Setelah itu, kamu perlu mengisi beberapa data yang diperlukan seperti pada gambar berikut.
Penjelasan:
Short Name: Nama API yang akan kamu buat.
IP Origin: IP VPS baru yang dituju untuk migrasi.
Key Code: Klik Generate untuk mendapatkan key code dan simpan key code-nya.
Format Request: JSON
Enable functions for: Pilih CWP to CWP
API Functions: tidak perlu diubah, karena sudah mengikut sesuai dengan functions CWP to CWP.
“Allow New IP” pada VPS lama bertujuan untuk memberitahu ke sistem atau server bahwa akan ada IP VPS baru yang hendak melakukan koneksi.
[Di VPS Baru] Migrate Multiple CWP
Login ke dashboard CWP di VPS baru, kemudian klik menu User Accounts -> CWP -> CWP Migration.
Kamu perlu mengisi lagi beberapa informasi yang diperlukan pada Remote Server Information.
Penjelasan:
Server IP: IP VPS lama.
User: Username atau masukkan root.
Pass: Password VPS lama.
Port SSH: Port SSH VPS lama jika menggunakan custom port, atau default 22.
Api Key CWP: Masukkan API Key CWP yang didapat saat membuat “Allow new Api access” pada VPS lama.
Maximum Simultaneous Transfer: Isi pilihan ini sesuai kebutuhan.
Setelah itu, klik Test & Save.
Jika tak ada kesalahan pada pengisian formulir di atas, hasilnya akan seperti di bawah ini.
Klik IP tersebut untuk melihat akun-akun yang ada pada VPS lama.
[Di VPS Baru] Remote Server List
Jika sudah mengklik IP pada Remote Server List, maka akan muncul Package dan Account yang terdaftar pada VPS lama.
Ada beberapa pilihan, seperti Copy Home Directory, Copy Database, Copy Packages, dan Copy Accounts. Jika kamu ingin semua, beri tanda centang pada semua pilihan tersebut seperti screenshot. Namun, jika kamu ingin memilih salah satu atau beberapa saja, maka kamu perlu mencentang piihannya satu per satu, apa saja yang ingin dipindahkan atau dimigrasikan ke VPS baru.
Jika sudah yakin, klik Start Migration.
[Di VPS Baru] Start Migration
Setelah mengklik Start Migration, maka akan terlihat seperti di bawah ini.
Tunggu beberapa saat pada proses migrasi tersebut, lama atau tidaknya tergantung berapa banyak akun yang dipindahkan dan seberapa besar ukuran file.
Jika proses migrasi CWP Server sudah selesai, tampilannya akan terlihat seperti di bawah ini.
Setelah itu, kamu bisa mengecek packages atau akun yang terdaftar pada VPS baru yang otomatis akan menampilkan packages dan akun pada VPS lama, karena ada kegiatan migrasi CWP Server.
Simpulan
Melakukan migrasi CWP Server dari VPS lama ke VPS baru ini tidaklah sulit, bahkan terbilang cukup mudah. Terlebih, Graphical User Interface (GUI) yang ditawarkan CWP sangat user-friendly sehingga dapat dipahami oleh mereka yang sudah ahli maupun para pengguna baru yang masih awam.
Jika cara migrasi CWP Server ini diikuti dengan benar, berarti kamu sudah bisa melakukan migrasi CWP Server dari VPS lama ke VPS baru. Demikian artikel ini, jangan sungkan untuk meninggalkan ide-ide topik yang ingin kamu baca di blog Dewaweb. Semoga artikel ini membantu!