Pengertian dan Cara Kerja Firewall pada Jaringan Komputer

Pengertian dan Cara Kerja Firewall pada Jaringan Komputer

Kamu mungkin pernah mendengar tentang firewall, tetapi sebenarnya apa itu firewall? Apakah firewall menghentikan virus? Bisakah kamu tidak menggunakan firewall? Sebenarnya, ada kemungkinan kamu menggunakan firewall saat ini – jika komputermu menjalankan sistem operasi modern, akan ada satu firewall yang terpasang. Atau mungkin, suite keamanan-mu dilengkapi dengan firewall.

Penasaran dengan pengertian dan cara kerja firewall? Simak informasi di bawah ini!

Baca juga: Mengenal Jenis Firewall untuk Menjaga Keamanan Data

Pengertian Firewall

Firewall adalah sebuah sistem keamanan jaringan komputer yang berfungsi untuk melindungi komputer dari beragam jenis virus, malware, dan serangan dalam bentuk lainnya.

Tugas utama firewall dalam sebuah komputer adalah memonitor dan mengontrol semua koneksi masuk dan keluar yang kamu lakukan berdasarkan aturan keamanan yang telah ditetapkan.

Secara umum, firewall komputer adalah program perangkat lunak yang mencegah akses tidak sah ke atau dari jaringan pribadi.

Jadi, firewall adalah alat yang dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan komputer yang terhubung ke jaringan, seperti LAN atau Internet. Firewall juga merupakan bagian integral dari kerangka kerja keamanan komprehensif untuk jaringan yang kamu gunakan.

Fungsi Firewall menjamin keamanan melalui aktvitasi kontrol granular atas jenis fungsi. Firewall juga akan melangsungkan proses sistem yang memiliki akses ke sumber daya jaringan.

Kebanyakan orang berpikir bahwa firewall adalah perangkat yang diinstal pada jaringan, dan mengontrol lalu lintas yang melewati segmen jaringan. Namun, kamu juga dapat memiliki firewall berbasis host yang dapat dijalankan pada sistem itu sendiri, seperti ICF (Internet Connection Firewall).

Pada dasarnya, fungsu kedua firewall tersebut sama: untuk menghentikan intrusi dan menyediakan metode kebijakan kontrol akses yang kuat. Dalam definisi yang sederhana, firewall tidak lain adalah sistem yang melindungi komputermu; poin penegakan kebijakan kontrol akses.

Baca juga: Cara Install WHM, cPanel, PHP dan Firewall pada Server CentOS 7

Manfaat Firewall untuk Komputer

Firewall yang merupakan penghalang yang dimaksudkan untuk melindungi PC, tablet, atau ponselmu dari bahaya malware berbasis data yang ada di Internet memiliki beberapa manfaat yakni:

  • Melindungi komputer dari akses jarak jauh tidak sah

Salah satu hal terburuk yang dapat terjadi pada komputermu adalah jika seseorang mencoba mengambil kendali dari jarak jauh. Melihat mouse bergerak di monitor karena ulah hacker tentu menakutkan. Dengan firewall berkonfigurasi benar (dan OS modern), kamu dapat menonaktifkan akses desktop jarak jauh, sehingga mencegah hacker mengambil alih komputermu.

  • Dapat memblokir pesan yang menautkan ke konten yang tidak diinginkan

Internet memiliki banyak kode buruk yang melintasi dunia maya, menunggu untuk menerkam PC yang tidak terlindungi. Firewall dapat mencegah hal ini terjadi.

  • Menjadikan gaming online lebih aman

Setiap upaya hacker menggunakan malware mereka untuk masuk ke sistemmu akan diblokir, membuat sistemmu menjadi aman.

Baca juga: Panduan Setting Firewall Ubuntu Server Dengan UFW

Cara Kerja Firewall

Ketika komputermu memiliki perlindungan firewall, semua yang masuk dan keluar dari komputer akan dimonitor. Firewall memantau semua lalu lintas informasi untuk memungkinkan ‘data bagus’ masuk, dan memblokir ‘data buruk’ memasuki komputer. Firewall menggunakan satu atau lebih dari tiga metode di bawah ini untuk mengontrol lalu lintas yang mengalir masuk dan keluar dari jaringan:

  • Penyaringan paket

Paket (potongan kecil data) dianalisis terhadap satu set filter. Paket yang lolos melalui filter dikirim ke sistem yang diminta, sementara paket lainnya dibuang.

  • Layanan proxy

Lewat proxy, informasi dari Internet diambil oleh firewall dan kemudian dikirim ke sistem yang diminta dan sebaliknya.

  • Inspeksi stateful

Metode lebih baru yang tidak memeriksa konten setiap paket tetapi membandingkan bagian-bagian kunci tertentu dari paket dengan database informasi tepercaya. Informasi dari dalam firewall ke luar dimonitor untuk menentukan karakteristik spesifik, kemudian informasi yang masuk dibandingkan dengan karakteristik ini. Jika perbandingan menghasilkan kecocokan yang masuk akal, informasi tersebut diizinkan masuk. Kalau tidak, dibuang.

Baca Juga: Panduan CSF Firewall Pada Cloud Server (VPS) Centos

Penutup

Itulah informasi seputar pengertian firewall besera manfaat dan cara kerjanya. Kamu pun sebaiknya menggunakan firewall untuk membuat jaringan lebih aman.

Jika mengalami kesulitan, kamu bisa mengikuti program kelas digital yang bisa membantu kamu memahami proses Search Engine Optimization dari Turnbacklink, yang terbukti dapat membantu performa situs lebih baik. Salam sukses online!