Travel blogger adalah seseorang yang kerap menuliskan tulisan-tulisan tentang perjalanannya di sebuah blog. Sebagaimana yang diketahui, internet sudah berkembang cukup pesat, ada berbagai macam blog yang bisa ditemukan. Jadi, tidak hanya travel blog saja, adapun blog-blog lainnya, seperti lifestyle, food, fashion, dan lain sebagainya.
Berbicara tentang travel blog, pasti banyak di antara kalian yang pernah membaca blog yang membahas tentang perjalanan. Biasanya, blog tersebut berisikan tips, rekomendasi tempat wisata, ulasan tentang tempat-tempat yang dikunjungi, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan perjalanan.
Untuk membangun blog tersebut agar lebih dikenal oleh masyarakat luas, para travel blogger membutuhkan modal yang tidak sedikit. Terlebih jika harus bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya. Oleh karena itu, cukup banyak travel blogger yang mulai mempromosikan blognya agar lebih dikenal oleh masyarakat luas dan mendapatkan penghasilan.
Mungkin ada yang bertanya-tanya, bagaimana para travel blogger ini mendapatkan modal agar bisa jalan-jalan ke berbagai lokasi dalam satu tahun? Mungkinkah pendapatan travel blogger cukup besar, sehingga dirinya dapat melakukan perjalanan ke tempat-tempat yang jauh?
Nah, untuk mengetahui jawaban-jawaban tersebut, Dewaweb akan membahas bagaimana kamu bisa mendapatkan uang dari travel blog dan apa sih pengertian lebih lengkap tentang travel blogger.
Baca juga: Cara Menghasilkan Uang Dari Blog
Apa itu Travel Blogger?
Travel blogger adalah orang yang menghasilkan uang dari hobi travelingnya. Sebagai informasi, gaji atau penghasilan travel blogger bisa mencapai Rp 42 juta hingga Rp 127 juta untuk setiap publikasi yang dilakukan.Tak heran, travel blogger adalah salah satu pekerjaan yang menjanjikan untuk menghasilkan uang tambahan. Di Indonesia sendiri, ada berbagai travel blog besar, seperti Catperku, Lostpacker, Naked Traveler, Pergi Dulu, Tesyasblog, dan lain sebagainya.
Supaya bisa menjadi travel blog besar seperti yang disebutkan di atas, kamu perlu mengetahui beberapa tips untuk menjadi travel blogger. Sebab, menjadi travel blog bukan hal yang mudah, terlebih jika ingin menghasilkan uang dari travel blog tersebut. Lebih jelas, berikut ada tips-tips menjadi travel blogger, di antaranya:
- Gunakan platform blog terbaik, pastikan bahwa platform blog tersebut telah menyediakan berbagai macam fasilitas yang bermanfaat.
- Buat tulisan blog dengan ciri khas tersendiri, supaya kamu berbeda dengan para travel blogger lainnya.
- Sajikan konten foto dan video yang berkualitas guna menunjang tulisan yang kamu buat.
- Jalin hubungan yang baik dengan followers melalui menjawab komentar-komentar dan menggunakan teknik penulisan yang lebih dekat dengan para pembaca, seperti menggunakan ‘kamu’ daripada ‘Anda’ dan lainnya.
- Rutin mempromosikan blog dengan mencantumkan link blog di beberapa sosial media.
Cara Sukses Menghasilkan Uang Para Travel Blogger
Sebelum memulai membahas cara-caranya, ada satu nasihat yang selalu diberikan oleh para full-time blogger kepada orang-orang yang baru mau memulai memonetisasi blognya:
Jangan berharap kamu akan langsung mendapat penghasilan besar. Blogging membutuhkan waktu dan kesabaran untuk bisa sukses.
Lantas, bagaimana cara menghasilkan uang dari travel blog? Berikut informasi yang sudah Dewaweb rangkum untuk kamu. Semoga bermanfaat, ya.
Menjadi freelance writer
Seperti yang sudah disebutkan di atas, cara travel blogger menghasilkan uang adalah kamu harus mencari apa saja keterampilan kamu yang bisa kamu tawarkan kepada pembaca. Kebanyakan blogger tentunya memiliki keterampilan menulis. Oleh karena itu, freelance writer adalah pekerjaan yang bisa kamu lakukan untuk mendukung travel blog kamu.
Kebanyakan travel blogger menulis untuk publikasi online dan kamu akan dibayar untuk setiap tulisan kamu. Selain itu, jika kamu memiliki blog travel sendiri, publikasi lebih tertarik untuk memilih kamu sebagai freelance writer karena kamu memiliki jangkauan audiens yang bisa membantu mempromosikan publikasi tersebut.
Dengan menulis untuk publikasi lain, kamu juga bisa membangun portofolio. Ini bisa membantu kamu untuk mendapatkan bayaran yang lebih tinggi dengan jangkauan audiens dan portfolio kamu sebagai pertimbangan.
Kalau kamu tertarik untuk menjadi freelance writer yang fokus pada topik travelling, kamu bisa memanfaatkan Lonely Planet Pathfinder untuk memulai dan mencari audiens untuk blog kamu.
Baca juga: Ingin Jadi Online Freelance Writer?
Advertising di blog kamu
Kamu pasti pernah melihat ads yang ada pada blog, bukan? Nah, advertising di blog adalah salah satu cara travel blogger mendapat pemasukan. Sebelum kamu meletakkan advertising di blog kamu, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan.
Jika kamu ingin mulai memasang ads di blog kamu, kamu harus memiliki website yang self-hosted dengan hosting terbaik.
Kalau kamu membuat blog di wordpress.com yang gratis, kamu tidak bisa memasang ads kecuali menggunakan system AdWords internal mereka. Jadi, sebaiknya kamu membuat website WordPress sendiri. Selain itu, kamu tentunya membutuhkan domain sendiri. Silakan cek untuk beli domain murah.
Salah satu tools yang bisa kamu gunakan untuk memasang ads di blog kamu adalah Google AdSense. Dengan Google AdSense, kamu bisa mendapatkan uang tanpa perlu susah-susah memilih ads apa yang ingin kamu pasang.
AdSense bekerja dengan cara memanfaatkan advertising yang ter-target dalam bentuk text, gambar, video, dan iklan interaktif yang berhubungan dengan konten blog kamu.
Baca juga: Cara Daftar Google AdSense
Membuat konten sponsor
Cara lain travel blogger mendapat uang adalah dengan membuat konten dan advertorials yang disponsori oleh brand atau perusahaan tertentu. Ini adalah salah satu jenis konten yang banyak dilakukan oleh travel blogger. Biasanya, kamu akan diminta untuk membahas brand mereka di salah satu tulisan kamu.
Affiliate Marketing
Affiliate marketing adalah cara mendapatkan pemasukan pasif yang banyak digunakan para travel blogger. Memang untuk mendapatkan penghasilan dari affiliate marketing, kamu membutuhkan traffic website dan audiens blog yang percaya pada kamu.
Kalau kamu bingung apa bentuk dari affiliate marketing, mungkin saat membaca blog, kamu pernah melihat link-link yang disertakan penulis blog ketika merekomendasikan sesuatu.
Biasanya link tersebut adalah link affiliate dan blogger akan mendapat komisi. Untuk meningkatkan kepercayaan audiens, sebaiknya kamu merekomendasikan produk atau layanan yang digunakan, suka, dan memang dipercaya.
Website seperti Booking.com dan Airbnb memiliki affiliate program yang bisa kamu coba gunakan. Untuk website lokal, kamu bisa mencoba program affiliate milik Tiket.com. Selain itu, ada juga website jaringan affiliasi yang bernama Awin atau yang dulu dikenal dengan nama Affiliate Window.
AWIN memiliki lebih dari 6,000 advertisers sehingga kamu pasti bisa menemukan program affiliate marketing yang sesuai dengan niche kamu. Untuk travel blog sendiri, program affiliate marketing Booking.com dan Hotels.com adalah dua dari sekian banyak program affiliate marketing yang bisa kamu temukan.
Menjual hasil fotografi kamu selama traveling
Fotografi tentunya merupakan bagian besar dari travelling. Kalau jalan-jalan, kamu pasti mengambil banyak foto, bukan? Nah, dari foto-foto yang diambil mungkin ada yang kamu rasa bagus sehingga bisa untuk dijual.
Kalau kamu merasa sulit menjual foto-foto tersebut melalui sosial media, kamu bisa menggunakan platform stock photo. Ada banyak orang yang mendapatkan pemasukan pasif dengan cara ini.
Terkadang memang ada aturan-aturan yang harus diikuti agar foto kamu diterima, tetapi kalau foto kamu diterima, tentu ini adalah pendapatan yang lumayan.
Website yang sering digunakan oleh para travel blogger untuk menjual foto mereka adalah Shutterstock. Mungkin kamu juga sudah pernah mendengar nama ini.
Dengan shutterstock, kamu bisa mengupload foto sebanyak-banyaknya. Lalu kamu akan mendapat sekitar $0.25 per download dan tidak ada limit berapa kali foto kamu bisa di download.
Mungkin di bayangan kamu ini terlihat sedikit, tetapi jika foto kamu adalah foto daerah-daerah yang jarang ada di Internet, kamu bisa mendapat keuntungan. Jika kamu bisa mendapatkan 1000 download dalam sebulan, kamu sudah mendapatkan pemasukan tambahan sebesar $250. Lumayan, kan?
Baca Juga: Cara Mendapatkan Uang dengan Menjadi Food Blogger
Press Trips
Di luar sana, ada banyak perjalanan yang disponsori oleh tourism board. Biasanya, mereka akan membayar full perjalanan kamu, jadi kamu tidak perlu lagi mengeluarkan biaya transportasi atau akomodasi. Ini adalah salah satu cara travel blogger mendapat penghasilan tambahan.
Biasanya, dari perjalanan seperti ini, mereka mengharapkan kamu untuk menulis di blog kamu tentang perjalanan ini. Tentunya menulis blog bukanlah hal yang mudah; kamu perlu menulis, mengedit, mengambil foto, mengupload foto, dan mempromosikan konten ke sosial media. Tetapi, kalau kamu memang benar-benar suka menulis blog, ini terdengar seperti pekerjaan ideal bukan?
Press trips memang bukan sesuatu yang mudah didapat. Biasa mereka ingin melihat presence online kamu terlebih dahulu sebelum menawarkannya. Mereka juga akan melihat seberapa banyak audience kamu dan seberapa luas jangkauan audiens kamu.
Baca juga: Cara Mendapatkan Uang Melalui Fashion Blog
Ikuti Jejak Sukses Menjadi Travel Blogger
Travel blogger adalah seseorang yang kerap menuliskan tulisan-tulisan tentang perjalanannya di sebuah blog. Dari tulisan-tulisan tersebut, travel blogger akan mendapatkan uang melalui beberapa cara, seperti menjadi freelance writer, membuat konten sponsor, dan lain sebagainya.
Sebelum mendapatkan uang dari travel blog yang dikelola, kamu memang perlu menginvestasi banyak waktu agar blog kamu bagus dan mendapatkan banyak traffic serta jangkauan audiens yang luas. Dengan begitu, akan ada banyak tawaran yang didapatkan.
Bagaimana? Apakah kamu tertarik menjadi seorang travel blogger? Ayo, bagi pengalaman kamu di kolom komen di bawah ini, ya.
