5 Perbandingan Blogger vs WordPress, Kamu Pilih Mana?

5 Perbandingan Blogger vs WordPress, Kamu Pilih Mana?

Sebelum membuat blog atau website, mengetahui perbandingan Blogger vs WordPress merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan. Sebab, meskipun sama-sama menyediakan layanan untuk membuat dan mengelola blog/website, namun keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Dengan membandingkan kedua platform tersebut, kamu dapat menentukan platform mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuanmu. Ini mencakup berbagai aspek seperti biaya, kepemilikan, keamanan, dan sebagainya.

Dalam artikel ini, kami akan mengulas lima perbandingan utama antara WordPress dan Blogger yang mungkin bisa dijadikan referensi dalam pembuatan website-mu. Yuk, simak ulasannya sampai akhir!

WordPress

WordPress adalah sistem manajemen konten (CMS) yang memungkinkan pengguna membuat dan mengelola website dengan mudah. Platform ini awalnya dirancang untuk blogging, namun seiring perkembangannya WordPress menjadi CMS yang kuat dan dapat digunakan untuk berbagai jenis website, termasuk blog, bisnis, toko online, portal berita, dan banyak lagi.

Pada 27 Mei 2003, WordPress pertama kali diluncurkan oleh Matt Mullenweg dan Mike Little. Proyek ini terinspirasi dari b2/cafeblog, yakni sebuah platform blogging yang mereka anggap bisa dikembangkan lebih baik. Ketika pengembangan b2/cafeblog berhenti, Mullenweg dan Little memutuskan untuk meneruskan proyek tersebut, sehingga lahirlah WordPress.

Sejak saat itu, WordPress terus dikembangkan dan selalu menghadirkan fitur-fitur baru. Hingga pada tahun 2018, WordPress memperkenalkan editor bernama Gutenberg yang merevolusi cara pengguna dalam membuat konten. ‘Editor blok’ ini memungkinkan pengguna menambahkan berbagai elemen seperti teks, gambar, video, atau elemen lainnya dengan cara yang jauh lebih praktis dibandingkan editor klasik.

Berkat itulah WordPress semakin populer dan menjadi opsi utama para pengembang dalam membuat website atau blog. Bahkan, berdasarkan data dari W3Tech, WordPress kini menjadi salah satu platform website terbesar di dunia. Ini dibuktikan dengan 43,3% dari seluruh website per Mei 2024 menggunakan platform WordPress sebagai sistem manajemen konten mereka.

Baca Juga: Apa itu WordPress? Fitur, Fungsi, dan Keunggulannya

Blogger

Blogger adalah platform besutan Google yang memungkinkan pengguna membuat blog dan konten online dengan mudah. Platform ini menyediakan layanan blogging gratis dengan Blogspot sebagai penyedia domainnya. Oleh karena itu, blog yang dibuat melalui platform ini biasanya memiliki subdomain “.blogspot.com”.

Blogger sendiri pertama kali diluncurkan oleh Pyra Labs pada Agustus 1999. Kala itu, blogging merupakan sebuah konsep baru dan revolusioner di mana orang-orang dapat membagikan informasi, ide, dan pengalaman mereka secara online.

Pada Februari 2003, Google yang tertarik dengan konsep ini mengakuisisi Pyra Labs beserta platform Blogger-nya. Ini menandai awal dari perubahan dan peningkatan Blogger yang mendukung integrasi dengan layanan Google lainnya. Sebut saja seperti Google Adsense untuk monetisasi, Google Analytics untuk analisis performa situs, Google Drive untuk penyimpanan data, dan lain-lain.

Dengan kemudahan dan fitur-fitur yang ditawarkan, Blogger menjadi salah satu pilihan terbaik terutama bagi blogger pemula. Berdasarkan statistik dari Builtwith, pada tahun 2021 platform ini tercatat memiliki sekitar 1,2 juta pengguna.

Baca Juga: Blogger: Pengertian, Fitur, Kelebihan, dan Kekurangannya

WordPress vs Blogger, Pilih Mana?

Membahas WordPress vs Blogger, ada beberapa aspek penting yang perlu dipertimbangkan, mulai dari segi biaya, kepemilikan, keamanan, kustomisasi, hingga tema. Lebih jelasnya, berikut perbandingan keduanya berdasarkan aspek-aspek tersebut.

1. Biaya

a. WordPress

WordPress menyediakan opsi gratis dengan subdomain bawaan “.wordpress.com”. Opsi ini sangat terbatas, sehingga kamu perlu berlangganan paket premium untuk menikmati fitur lebih lengkap. Biaya langganan paket berbayar WordPress mulai dari Rp536,4 ribu per tahun.

b. Blogger

Blogger menawarkan layanan yang sepenuhnya gratis, termasuk hosting dan subdomain bawaan “.blogspot.com”. Namun, di platform ini, kamu perlu mengeluarkan biaya tambahan jika ingin menggunakan domain kustom. Harganya bervariasi tergantung provider atau penyedia domain.

2. Kepemilikan

a. WordPress

Pada WordPress versi gratis, website akan di-host di server WordPress dengan batasan-batasan tertentu. Namun, jika berlanggan paket premium, kamu memiliki kendali penuh atas sumber daya website seperti file, database, serta lebih leluasa untuk menginstal tema dan plugin apa pun.

b. Blogger

Blogger adalah platform gratis milik Google yang dapat digunakan oleh siapa pun. Platform ini sepenuhnya dijalankan oleh Google sehingga blog atau website yang dibuat bukanlah milikmu sendiri. Dengan kata lain, Google memiliki kuasa untuk menutup atau menghapus blog-mu jika melanggar aturan dan ketentuan yang telah mereka tetapkan.

3. Keamanan

a. WordPress

Ketika menggunakan WordPress, berarti kamu bertanggung jawab atas keamanan website-mu sendiri. Ini termasuk melakukan backup serta melindungi data dari ancaman serangan siber dan malware. Meski begitu, ada banyak plugin yang bisa digunakan untuk meningkatkan keamanan website.

b. Blogger

Berbeda dari WordPress, keamanan Blogger dikelola langsung oleh Google. Mereka sepenuhnya menangani pembaruan dan perlindungan dari serangan siber. Oleh karena itu, Blogger memiliki rekam jejak keamanan yang kuat karena di-host langsung di infrastruktur Google.

4. Kustomisasi

a. WordPress

WordPress menawarkan kustomisasi tingkat tinggi dengan plugin page builder yang canggih. Ini memberikan kamu kontrol penuh atas desain dan tata letak situs, sehingga website dapat didesain sesuai keinginan tanpa memerlukan keahlian coding mendalam.

b. Blogger

Kustomisasi Blogger terbilang kurang fleksibel karena pengguna hanya dapat mengubah elemen website melalui editor bawaan. Tidak ada opsi yang memungkinkan pengguna untuk membuat tema sendiri. Selain itu, fitur-fitur tambahannya juga sangat terbatas.

5. Tema

a. WordPress

WordPress menyediakan ribuan tema menarik yang terbagi menjadi tema gratis dan premium. Kustomisasi tema terbatas pada paket gratis, tetapi paket premium memiliki lebih banyak opsi di mana pengguna dapat memodifikasi tema sesuka hati, termasuk mengedit source code.

b. Blogger

Blogger menyediakan sejumlah tema bawaan yang dipilih saat membangun blog. Tema-tema ini memiliki berbagai gaya dasar yang beberapa aspeknya dapat disesuaikan, termasuk warna dan tata letak.

Kelebihan dan Kekurangan WordPress & Blogger

Setelah memahami perbandingan Blogger vs WordPress, kamu juga perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan keduanya. Supaya lebih paham, mari simak kelebihan dan kekurangannya pada tabel berikut:

WordPress Blogger
Kelebihan Kekurangan Kelebihan Kekurangan
Gratis Diperlukan biaya tambahan untuk menikmati layanan lengkap Gratis Diperlukan biaya tambahan untuk membeli domain kustom
Menyediakan ribuan tema dan plugin yang dapat dimodifikasi Keamanan website bergantung pada keahlian pengguna Integrasi dengan layanan Google lainnya Keterbatasan kustomisasi
Fleksibilitas tinggi Kualitas hosting memengaruhi performa website Stabilitas tinggi Pilihan tema terbatas
Komunitas besar dan aktif untuk mendukung pengembangan website Memerlukan pemahaman teknis untuk kustomisasi lanjutan Kustomisasi dasar yang mudah Kepemilikan blog atau website oleh Google
Memiliki fitur e-commerce bernama WooCommerce Kustomisasi dan plugin berlebihan berisiko membuat website lambat Fitur monetisasi melalui Google AdSense Kurangnya dukungan untuk e-commerce
Kepemilikan penuh Keamanan dan hosting langsung dari Google Desain template kurang fleksibel
Kemudahan integrasi dengan alat pihak ketiga

Penutup

Sampai di sini, kamu tentu sudah paham perbandingan Blogger vs WordPress, bukan? WordPress menawarkan kustomisasi dan fleksibilitas tinggi dengan memberikan kendali penuh atas website. Platform ini juga memberikan akses ke ribuan tema dan plugin canggih yang memungkinkan pengguna membuat website sesuai kebutuhan mereka.

Di sisi lain,  sebagai platform yang dimiliki oleh Google, Blogger menawarkan solusi pembuatan blog/website yang sederhana dan ramah pemula. Meskipun kustomisasinya terbatas, namun platform ini menyediakan hosting gratis dan integrasi yang luas dengan layanan Google lainnya, seperti Google Adsense, Drive, Analytics, dan lain-lain.

Terlepas dari itu, Dewaweb menawarkan domain murah berkualitas untuk mendukung blog/website-mu, baik di platform WordPress maupun Blogger. Kami menyediakan pilihan ekstensi domain terlengkap, termasuk domain populer “.com” yang bisa kamu dapatkan dengan harga Rp145 ribu saja.

Jika tertarik, kamu juga bisa beli hosting terbaik dari Dewaweb untuk website WordPress kesayanganmu. Kami menyediakan layanan cloud hosting andal dengan fitur-fitur unggulan seperti migrasi hosting tanpa biaya tambahan, dukungan Ninja Support 24/7, dan domain gratis selamanya untuk paket hosting tertentu. Tunggu apa lagi? Yuk, beli hosting dan domain dari Dewaweb sekarang!