Cara Install SQL Server & SQL Server Management Studio di Windows Server

Cara Install SQL Server & SQL Server Management Studio di Windows Server

Untuk mengelola database, terdapat beberapa aplikasi maupun software. Namun untuk Windows, yang paling tepat adalah menggunakan SQL Server Management Studio (SSMS). Lantas, bagimana cara install SQL Server dan SQL Sever Management Studio di Windows Server? Yuk simak informasi lengkapnya pada artikel di bawah ini.

SQL Server Management Studio (SSMS)

SQL Server Management Studio atau disingkat SSMS adalah integrated environment untuk mengelola infrastruktur SQL apapun. Menggunakan SSMS untuk keperluan akses, konfigurasi, mengelola, mengatur dan mengembangkan semua komponen SQL Server, Azure SQL Database , Azure SQL Managed Instance, SQL Server di Azure VM, dan Azure Synapse Analytics. 

SSMS menyediakan satu utilitas yang menggabungkan sekelompok graphical tools dengan banyak rich script editors untuk menyediakan akses ke SQL Server untuk Developers dan Database Administrators.

Point

Terdapat point-point instalasi pada artikel ini sebagai berikut:

  1. Download SQL Server
  2. Setup Installation
  3. Download SSMS
  4. Testing

Cara Install SQL Server & SQL Server Management Studio di Windows Server

Step 1: Download SQL Server

Download SQL Server pada website resmi Microsoft. 

cara install sql server dan sql server management studio di windows server

Untuk 64-Bit kamu bisa download dengan nama file: SQLEXPR_x64_ENU.exe.

Untuk 32-Bit kamu bisa download dengan nama file: SQLEXPR_x86_ENU.exe.

Step 2: Setup Installation

Setelah download file, kamu bisa langsung buka file .exe yang sudah di-download sesuai dengan versi bit Windows Server yang kamu gunakan.

Pilih opsi New SQL Server stand-alone installation or add features to an existing installation.

sql server installation

Kemudian pada Product Updates, akan memeriksa setiap update dari SQL Server, klik Next.

product updates

Pada Install Setup Files, akan di-install beberapa packages, tunggu sampai selesai.

install setup files

Pada License Terms, ceklis opsi pada I accept the license terms. Kemudian klik Next.

license terms

Pada Feature Selection, ceklis sesuai screenshot di bawah, kemudian klik Next.

feature selection

Pada Instance Configuration kamu bisa mendefinisikan Nama Instance, di sini kami menggunakan SQLExpress sebagai nama instance. Jika sudah, klik Next.

instance configuration

Pada Server Configuration terdapat Service Accounts, kamu bisa ubah startup type pada service SQL Server Database Engine dan SQL Server Browser menjadi automatic. Jika sudah klik Next.

server configuration

Pada Database Engine Configuration, di tab Server Configuration, terdapat Authentication Mode, pilih Mixed Mode (SQL Server authentication and Windows authentication), lalu definisikan password pada account sa (system administrator) lalu ke tab Data Directories.

database engine configuration

Pada tab Data Directories, terdapat data root directory, dan informasi pada path lainnya. Kemudian klik Next.

database engine configuration

Kemudian, proses setup dan instalasi SQL Server sedang berlangsung, kamu perlu tunggu beberapa saat sampai prosesnya selesai.

installation progress

Step 3: Download SSMS

Download SQL Server Management Studio atau bisa langsung klik Download. Kemudian lakukan Instalasi.

Step 4: Testing

Jika instalasi sudah selesai, kamu bisa cek SQL Server nya pada aplikasi SQL Server Management Studio.

sql server management

Kemudian klik Connect lalu klik Database Engine untuk koneksi ke SQL Server, kamu bisa gunakan Windows Authentiation atau SQL Server Authentication. Kemudian klik Connect.

sql server

Jika sudah connect akan tampil seperti ini.

sql server management

Tampilan di atas adalah berhasilnya koneksi ke SQL melalui SQL Server Management Studio.

Kesimpulan

Kamu bisa gunakan sesuai kebutuhan kamu, seperti manage Database, membuat Database dan lain sebagainya.

Jika kamu mengikuti artikel ini dari awal sampai akhir, artinya kamu telah berhasil melakukan Instalasi SQL Server dan SQL Server Management Studio di Windows Server.

Demikian artikel ini, jangan sungkan untuk meninggalkan ide-ide topik yang ingin kamu baca di blog Dewaweb. Semoga artikel ini membantu.