Aplikasi coding menjadi salah satu kebutuhan programmer yang berniat mengembangkan perangkat lunak. Dengan aplikasi tersebut, pengembang dapat menyusun barisan kode sehingga terbentuklah sebuah aplikasi.
Dalam memenuhi kebutuhan programmer, beragam aplikasi untuk coding pun hadir dengan menawarkan masing-masing fitur menariknya. Bagi kamu yang berniat membangun aplikasi tapi masih bingung menggunakan apa, kali ini Dewaweb akan merangkum rekomendasi aplikasi coding yang bisa kamu gunakan. Simak terus sampai akhir ya!
1. Notepad++
Notepad++ adalah aplikasi coding terkenal dan populer, terutama di kalangan developer. Keunggulannya terletak pada kemudahan penggunaan, cocok untuk pemula yang baru mulai pemrograman.
Berbeda dengan Notepad bawaan Windows, Notepad++ lebih canggih karena dapat diperluas dengan ekstensi.
Beberapa fitur canggih seperti text-shortening, macro recording, shortcut customization, auto-completion, dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu dukungan banyak bahasa pemrograman seperti Assembly, C, Perl, PHP, Python, C++, Java, Javascript, C#, CSS, HTML, Pascal, Ruby, Shell, SQL, VB, dan XML membuat Notepad++ cocok menjadi aplikasi coding kamu.
2. Emacs
Pada tahun 1975, aplikasi coding yang diciptakan oleh Richard Stallman dan Guy L. Steele Jr diluncurkan, aplikasi tersebut kemudian diberi akronim “Editor MACroS” atau Emacs. Keberhasilan aplikasi tersebut membuat Richard Stallman melanjutkan pengembangan perangkat pemrograman dengan menciptakan dua aplikasi yang tetap menjadi favorit di kalangan programmer hingga sekarang, yaitu GNU Emacs dan XEmacs.
Aplikasi ini digarap oleh Richard Stallman dengan menerapkan bahasa pemrograman C dan Lisp. Kemudian memulai dukungan untuk subversi, bzr, git, hg, serta berbagai fitur tambahan seperti tampilan email, alat debugger, dan berita.
Baca Juga: 10+ Website Belajar Coding Online Gratis, Cocok untuk Pemula
3. Komodo Edit
Komodo Edit merupakan aplikasi coding yang didesain agar kompatibel dengan seluruh jenis sistem operasi seperti Windows, Mac OS, atau Linux, sehingga memungkinkan pengguna dari berbagai latar belakang untuk memanfaatkannya.
Aplikasi tersebut pertama kali dirilis pada tahun 2007 dan telah memberikan dukungan berkelanjutan kepada para pengembang dengan sejumlah fitur lengkap dan berbagai pilihan bahasa pemrograman seperti HTML, SQL, CSS, Python, PHP, serta Ruby.
4. BlueFish
Bluefish merupakan code editor yang sering dimanfaatkan oleh para pemrogram dan pengembang web, menyediakan sejumlah pilihan untuk mengembangkan situs web, script, dan kode pemrograman. Bluefish telah mendukung sejumlah bahasa pemrograman serta markup yang beragam. Sebagai sebuah proyek pengembangan sumber terbuka, Bluefish dirilis dengan lisensi GNU GPL.
BlueFish merupakan aplikasi pengkodean yang kompatibel dengan Windows, Mac OS, dan Linux. Namun, penggunaan BlueFish akan lebih optimal pada OS Linux. Selain itu BlueFish ini dilengkapi dengan berbagai fitur, seperti penataan kode, fitur pencarian yang canggih, kemampuan untuk menambahkan tabel, fungsi undo atau redo yang tidak terbatas, serta toolbar yang berguna.
Aplikasi ini juga mampu membuka file-file besar secara bersamaan, mendukung snippet untuk meningkatkan produktivitas, semu hal tersebut dapat dilakukan dalam kinerja yang stabil.
5. Brackets
Aplikasi yang dirancang oleh Adobe ini berfokus pada desain web dan pengembangan front-end. Brackets dapat dijalankan pada sistem operasi Windows, Mac OS, dan Linux dan memiliki tampilan antarmuka sederhana serta memiliki kemampuan untuk beralih antara mode gelap atau terang. Pengguna juga memiliki opsi untuk menambahkan tema melalui plugin tambahan.
Brackets juga menawarkan sejumlah fitur menarik lainnya, seperti kemampuan untuk highlighting sintaks kode, shortcut, mode no distraction, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Tutorial Cara Membuat Website dengan HTML dan CSS bagi Pemula
6. Vim
Aplikasi Vim adalah editor teks yang dirilis pada tahun 1991 dan sering digunakan oleh para pengembang yang menjalankan sistem operasi Linux. Dikenal karena antarmuka baris perintahnya yang sederhana, Vim memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi dengan efisiensi menggunakan keyboard atau pintasan keyboard.
Selain performa yang cepat, Vim memiliki beragam fitur yang mencakup pengeditan teks, penghapusan baris, serta kemampuan untuk membuka dan mengedit berkas. Keunggulan lainnya adalah kemampuan Vim dalam mendukung berbagai bahasa pemrograman seperti bahasa skrip bash, C, dan PHP.
Baca Juga: Cara Membuat Aplikasi Berbasis Web, Mudah Tanpa Coding!
7. Espresso
Espresso adalah sebuah aplikasi pengkodean yang khusus dirancang untuk pengguna Mac. Pada aplikasi Espresso, terdapat fitur-fitur seperti alat pengeditan CSS serta browser X-Ray yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna. Selain itu juga kemampuan untuk melakukan pengeditan CSS secara langsung pada situs web.
Espresso dapat digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk mendesain situs web bisnis. Namun, yang perlu diingat aplikasi coding ini berbayar yaitu sekitar $99 atau Rp 1,4 juta. Hanya saja Espresso menyediakan opsi versi uji coba yang dapat dicoba oleh pengguna sebelum memutuskan untuk membeli.
8. Sublime Text
Sublime Text merupakan code editor yang kompatibilitas dengan berbagai lingkungan Windows, Mac, dan Linux. Namun, di antara ketiganya Sublime Text paling cocok dengan sistem operasi Linux. Aplikasi ini tidak hanya menawarkan performa tinggi dan antarmuka yang fleksibel namun tetap sederhana.
Sublime Text dapat diakses secara gratis untuk periode tertentu. Namun, untuk menikmati seluruh fitur yang lengkap seperti kustomisasi yang luas, pengeditan terpisah, dan akses ke ekstensi API serta lisensi aplikasi, pengguna harus membayar sekitar $70
Baca Juga: Panduan Cara Membuat Website dengan PHP untuk Pemula
9. Visual Studio Code
Visual Studio Code adalah aplikasi coding populer yang dikembangkan oleh Microsoft. Aplikasi ini memungkinkan pengeditan dan debugging di berbagai sistem operasi. Aplikasi ini juga memiliki lebih dari 20.000 plugin yang tersedia secara gratis dan open source. Visual Studio Code dapat diinstal pada Windows, macOS, dan Linux. Para developer menggunakan VS Code ini untuk menciptakan aplikasi berbagai platform seperti Android, iOS, Mac, Windows, web, dan layanan cloud.
Visual Studio Code dapat diakses baik dalam versi gratis maupun berbayar. Meskipun tersedia dalam versi gratis, aplikasi ini menawarkan sejumlah fitur yang tidak kalah menarik.
Diantaranya seperti integrasi Git dan fitur debugging, aplikasi pengkodean dengan demikian VS Code dapat memberikan kemudahan bagi para programmer dalam menemukan dan memperbaiki bug.
10. UltraEdit
UltraEdit adalah aplikasi untuk coding yang dirancang untuk digunakan pada sistem operasi Windows, Linux, dan macOS. Aplikasi ini diciptakan oleh pendiri IDM Computer Solutions Inc., yaitu Ian D. Mead pada tahun 1994.
Tidak hanya berperan sebagai editor teks berbasis disk, tetapi juga editor programmer dan editor heksadesimal. Fungsi aplikasi ini meliputi pengeditan bahasa pemrograman seperti HTML, PHP, JavaScript, Perl, dan yang lainnya.
Kelebihan UltraEdit yaitu kemampuannya dalam mengelola dan mengedit file yang memiliki ukuran lebih dari 4 GB. Aplikasi pengkodean ini menyediakan berbagai fitur komprehensif, seperti penggantian multi-baris, pengeditan teks berbasis disk, pemrosesan file 64-bit, dukungan Unicode untuk berkas besar, dan sebagainya.
Namun, untuk menikmati semua fitur tersebut, kamu perlu membeli lisensi aplikasi terlebih dahulu.
Baca Juga: 21+ Contoh Coding HTML Website Dasar untuk Pemula
Kesimpulan
Aplikasi coding merupakan tools yang tak tergantikan bagi para programmer. Aplikasi ini memfasilitasi kamu dalam menyusun baris-baris kode dalam membuat program.
Beragam aplikasi coding telah hadir dengan fitur-fitur menarik untuk memenuhi kebutuhan para pengembang. Beberapa list di atas dapat menjadi referensi ketika kamu bingung hendak menggunakan yang mana.
Untuk mendukung produktivitas kamu sebagai pengembang, kamu dapat mempertimbangkan layanan VPS Dewaweb. Dewaweb menawarkan layanan VPS yang handal, aman, dan cepat, sehingga memungkinkan kamu untuk meng-hosting berbagai aplikasi dan proyek pengembangan dengan nyaman.
Yuk, gunakan layanan VPS Dewaweb untuk mendukung pembangunan aplikasi kamu!