Pengertian ccTLD, Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangannya

Pengertian ccTLD, Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangannya

Dari sekian banyak pilihan domain, ccTLD merupakan salah satu jenis yang paling disukai. Ekstensi domain ini bukan sebatas mengidentifikasi sebuah alamat web saja, melainkan mengindikasikan lokasi geografisnya.

Country code top level domain ini kemudian menjadi opsi favorit para pemilik situs yang ingin memiliki ranking tinggi pada hasil pencarian lokal. Hal ini tidak terlepas dari kemampuannya dalam menunjukkan relevansi geografis website dengan target pasar yang dituju.

Lalu, apa yang dimaksud dengan ccTLD? Dalam artikel ini, kami akan jelaskan informasinya secara lengkap, termasuk fungsi, kelebihan, dan perbedaannya dengan gTLD. Yuk, simak ulasannya sampai akhir!

Apa itu ccTLD?

Country code top level domain (ccTLD) adalah salah satu jenis top level domain (TLD) yang diidentifikasi berdasarkan kode domain negara atau wilayah geografis website. Contohnya seperti .id untuk Indonesia, .uk untuk Inggris, .sg untuk Singapura, dan .fr untuk Perancis.

Penggunaan TLD ini memungkinkan pengguna untuk mengenali atau membedakan asal wilayah domain dari sebuah situs web. Selain itu, TLD dengan kode negara juga dapat digunakan sebagai strategi digital marketing atau membangun identitas online yang disesuaikan dengan target pasar di area tertentu.

Fungsi Country Code Top-Level Domain

Fungsi utama ccTLD adalah untuk memudahkan pengunjung mengidentifikasi asal negara domain web hanya dengan melihat ekstensinya. Misalnya, ketika seseorang berkunjung ke situs berekstensi .id, mereka secara instan bisa mengenali bahwa situs tersebut berasal dari Indonesia.

Selain itu, keberadaan country code top-level domain berperan penting dalam meningkatkan kepercayaan pengunjung lokal. Dengan menunjukkan relevansi wilayah, mereka akan lebih terdorong untuk mengunjungi situs web tersebut.

Contohnya, pengguna internet di Indonesia cenderung lebih tertarik mengakses website berekstensi .id karena mereka tahu bahwa informasi dan konten di dalamnya sesuai dengan kebutuhan mereka.

Kelebihan ccTLD

Ada sejumlah kelebihan yang bisa diperoleh ketika kamu memutuskan untuk menggunakan domain ccTLD, antara lain:

1. Menargetkan pasar lokal lebih efektif

Penggunaan ccTLD memungkinkan entitas bisnis untuk menjangkau pasar lokal secara langsung. Cara ini cukup ampuh dalam membangun identitas online dan pertumbuhan bisnis melalui pengenalan yang lebih dekat dengan pasar lokal.

Bagi yang belum tahu, pasar lokal adalah pangsa pasar yang terletak di wilayah geografis tertentu di mana karakteristik dan kebutuhannya berbeda dari pasar global.

Dengan memfokuskan marketing ke pasar yang lebih spesifik, kamu dapat memahami kebutuhan dan preferensi konsumen setempat serta mampu menyesuaikan produk secara lebih efektif.

2. Local SEO yang lebih baik

Dalam search engine optimization (SEO), mesin pencari seperti Google sebenarnya mengutamakan relevansi konten. Kendati demikian, website yang menggunakan ccTLD lebih berpeluang untuk mendapatkan ranking atas pada hasil pencarian lokal.

Google cenderung memberikan poin plus pada country code top level domain saat menilai relevansi geografis. Artinya, jika penggunaan TLD ini sesuai dengan lokasi target, maka website bisa muncul di posisi atas untuk pengguna yang berada di area tersebut.

Baca Juga: Panduan Local SEO untuk Kembangkan Bisnis di Areamu

3. Kesempatan branding

ccTLD bisa menjadi bagian dari strategi branding sebuah perusahaan. Sebab, TLD dengan kode negara ini dapat memperkuat keterkaitan antara merek dengan target wilayah tertentu.

Contohnya, website Google menggunakan kode domain berbeda-beda untuk berbagai negara, seperti “google.co.id” untuk di Indonesia, “google.co.sg” untuk di Singapura, dan “google.co.kr” untuk di Korea Selatan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan kesan lokal dan relevan bagi pengguna.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Branding: Strategi Terpenting bagi Bisnis

Kekurangan ccTLD

Terlepas dari kelebihan yang ditawarkan, country code top level domain juga memiliki kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Di antaranya mencakup beberapa hal berikut:

1. Terbatas pada satu negara atau wilayah

Salah satu kekurangan domain ccTLD adalah terbatas pada satu negara atau wilayah. Hal mengakibatkan situs lebih sulit ditemukan oleh pengguna dari negara lain. Artinya, bisnis akan cukup kesulitan jika ingin memperluas jangkauan ke pasar global.

2. Biaya registrasi lebih mahal

Biaya registrasi country code top level domain mungkin lebih mahal dibandingkan domain generik seperti .com, .info, .org, dan sebagainya. Hal ini disebabkan karena ccTLD dirancang khusus sebagai kode negara. Biayanya pun bervariasi, tergantung registrar dan kebijakan pemerintah di masing-masing negara.

3. Bisa membingungkan pengunjung internasional

Pengguna internasional mungkin merasa asing atau bahkan kebingungan karena baru melihat TLD khusus untuk negara lain. Mereka juga biasanya mengalami banyak kendala seperti perbedaan bahasa dan loading lambat karena server website-nya berada di luar negeri. Itulah mengapa sebaiknya website-mu menggunakan lokasi server yang sesuai dengan target pengunjung.

Baca Juga: Mengetahui Manfaat dan Cara Cek Lokasi Server Website

Perbedaan gTLD dan ccTLD

Secara garis besar, gTLD (generic top-level domain) dan ccTLD adalah dua jenis domain yang sama-sama berfungsi untuk mengidentifikasi website. Perbedaan utama keduanya terletak pada informasi yang ditunjukkan oleh domain tersebut.

Domain generik atau gTLD mencakup domain umum dan tidak terbatas pada letak geografis, contoh domainnya adalah .com, .net, .info dan .org. Sedangkan, ccTLD merupakan domain khusus yang mewakili negara, contohnya domain .id, .sg, .uk, .us, .ru, dan lain-lain.

Selain itu, perbedaan lainnya bisa kamu temui pada pengaturan dan proses pendaftaran. Domain generik umumnya dikelola dan diatur oleh Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), sedangkan ccTLD dikelola oleh delegasi nasional atau pihak yang ditunjuk oleh pemerintah.

perbedaan gTLD dan ccTLD

Sudah Paham Tentang ccTLD?

Sampai di sini, kamu tentu sudah paham apa yang dimaksud dengan Country code top level domain, bukan? Sederhananya, ccTLD adalah kode domain yang mengidentifikasi asal negara sebuah situs web. Kode domain ini umumnya terdiri dari dua huruf dan mewakili negara tertentu, misalnya .id untuk Indonesia, .fr untuk Prancis, .in untuk India, dan banyak lagi.

Country code top-level domain menawarkan sejumlah kelebihan untuk website bisnis lokal. Di antaranya adalah membangun hubungan yang lebih kuat dengan pasar lokal, branding, dan meningkatkan local SEO.

Sedikit tips, sebelum memilih TLD ini, pertimbangkan dengan matang tujuan bisnis dan target audiens. Hal ini dapat membantumu untuk mengambil keputusan terbaik dalam membangun strategi pemasaran.

Terlepas dari itu, untuk menambah wawasan tentang dunia digital, kamu bisa baca artikel informatif lainnya di blog Dewaweb. Selain website, Dewaweb juga menyediakan berbagai informasi menarik seputar digital marketing, teknologi, SEO, cyber security, dan banyak lagi. Yuk, eksplor sekarang!