Aplikasi berbasis web adalah tipe aplikasi yang dapat diakses melalui browser. Aplikasi berbasis web hadir untuk memberikan solusi mudah dalam mengakses aplikasi tanpa perlu mengunduh aplikasi di perangkat pengguna.
Hal ini tentunya mempermudah pengguna untuk berkomunikasi atau melakukan kegiatan lainnya dimana saja dan kapan saja. Namun, apa saja kelebihan dari penggunaan aplikasi web dibandingkan aplikasi biasa?
Jangan khawatir, karena artikel ini akan menjelaskan tentang aplikasi berbasis web dengan seksama. Yuk, disimak sampai akhir!
Baca Juga: Mengenal Apa itu Aplikasi, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya
Apa Itu Aplikasi Berbasis Web?
Aplikasi berbasis web adalah jenis dari aplikasi berupa perangkat lunak yang dikembangkan secara khusus agar dapat beroperasi lewat web browser. Untuk mengaksesnya, pengguna hanya perlu menggunakan web browser seperti Google Chrome, Firefox, Internet Explorer, atau Safari.
Aplikasi berbasis web tidak harus diinstal di perangkat karena di host oleh server dan dapat diakses dimanapun dan kapan saja selama terhubung ke internet. Hal ini membuat aplikasi berbasis web dapat diakses lewat desktop, PC, maupun mobile, sehingga memberikan fleksibilitas penggunaan kepada penggunanya.
Aplikasi berbasis web biasanya menggunakan teknologi seperti HTML, CSS, dan Javascript sebagai pengatur tampilan dan fungsionalitas, selain itu, database juga digunakan untuk menyimpan data masing-masing penggunanya.
Baca Juga: Cara Membuat Aplikasi Berbasis Web, Mudah Tanpa Coding!
Cara Kerja Aplikasi Web
Cara kerja dari aplikasi web memiliki kemiripan dengan akses browser seperti biasa yaitu berbasis komunikasi antara browser penggunanya dengan server yang menyimpan data. Berikut urutan cara kerja dari aplikasi web, yaitu:
- Pengguna membuka browser dan memasukkan URL aplikasi yang ingin dituju atau mengklik link yang menghubungkan secara langsung ke aplikasi web.
- Browser mengirimkan permintaan ke server aplikasi dalam bentuk HTTP request.
- Server menerima permintaan browser dan menganalisanya.
- Server akan mengakses database jika permintaan yang dikirim browser membutuhkan data didalam database.
- Server kemudian akan mengirim respons kembali ke browser pengguna dalam bentuk HTML, CSS, atau Javascript.
- Browser menerima respon yang dikirimkan oleh server dan kemudian merender halaman agar tampilannya sesuai dan mudah dimengerti.
Kelebihan Aplikasi Web
Setelah mengetahui cara kerjanya, selanjutnya adalah mengetahui kelebihan dari penggunaan aplikasi web. Berikut adalah beberapa kelebihan yang bisa didapat dari menggunakan aplikasi web, di antaranya:
1. Akses yang mudah
Kelebihan utama dari aplikasi web adalah cara mengaksesnya yang mudah. Pengguna dapat menggunakan perangkat apa saja yang memiliki browser dan internet yang lancar untuk dapat mengakses aplikasi web dimana saja dan kapan saja.
Hal ini tentunya digemari oleh para pebisnis untuk mempermudah akses dan mobilitas dari aplikasi mereka.
2. Multi platform
Aplikasi web dapat diakses di perangkat mana saja selama memiliki browser dan layanan internet yang mumpuni. Perangkat yang dimaksud dapat berupa PC, desktop, tablet, maupun smartphone.
3. Hemat Biaya
Pemeliharaan dan pengembangan dari aplikasi web cenderung lebih murah dibandingkan aplikasi normal pada umumnya. Dikarenakan aplikasi web di-host lewat server dan tidak memiliki bentuk fisik sehingga tidak membutuhkan proses instalasi dan update yang rumit.
4. Pembaruan yang mudah
Dalam melakukan pembaruan dan perbaikan bug, aplikasi web tidak membutuhkan penggunanya untuk mengunduh versi terbarunya karena semua dilakukan pada server utama. Hal ini tentunya membantu memastikan semua penggunanya selalu mendapatkan aplikasi versi terbaru.
5. Kolaborasi secara real-time
Beberapa aplikasi web memberikan fitur kolaborasi secara real-time, dimana penggunanya dapat mengakses dan mengerjakan satu dokumen secara bersamaan. Fitur ini tentunya membantu kerjasama tim menjadi lebih cepat dan efisien.
Kekurangan Aplikasi Web
Selayaknya aplikasi lain, aplikasi web juga memiliki beberapa kelemahan dari penggunaannya. Beberapa kelemahan tersebut di antaranya:
1. Ketergantungan pada internet
Aplikasi web sangat bergantung pada kualitas internet yang dimiliki oleh penggunanya. Dikarenakan aplikasi web membutuhkan akses internet agar dapat diakses. Sehingga jika akses internet tidak stabil atau lambat maka pengguna akan mengalami kendala dalam penggunaannya.
2. Ketergantungan pada browser
Meskipun aplikasi web dapat diakses di browser mana saja, terkadang beberapa browser tidak dapat mendukung tampilan atau penggunaan aplikasi web secara maksimal. Hal ini memaksa pengguna untuk menggunakan browser yang telah ditentukan agar aplikasi web dapat diakses dan digunakan dengan maksimal.
3. Keamanan data yang lemah
Data dari pengguna aplikasi web disimpan pada server eksternal, sehingga keamanannya selalu menjadi prioritas utama. Meskipun beberapa aplikasi web telah menawarkan keamanan yang kuat, terkadang masalah pencurian data tetap dapat terjadi.
Baca Juga: 13+ Jenis-Jenis Cyber Crime Paling Berbahaya & Perlu Diwaspadai
4. Performa server
Aplikasi web dapat bergerak lebih lambat dibanding aplikasi pada umumnya. Hal ini dapat terjadi jika aplikasi diakses oleh banyak orang dalam waktu yang bersamaan atau beberapa fitur dalam aplikasi terlalu berat.
5. Fungsionalitas yang berbeda
Meskipun dapat diakses di berbagai perangkat, beberapa aplikasi web terkadang tidak memiliki fungsionalitas yang sama jika diakses di perangkat yang berbeda. Contohnya aplikasi web yang diakses di mobile sering harus disederhanakan agar dapat berjalan dengan lancar di perangkat tersebut.
Jenis Aplikasi Web
Terdapat beberapa jenis aplikasi web yang dapat dikembangkan dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Berikut beberapa jenis dari aplikasi web, di antaranya:
1. Aplikasi sosial media
Aplikasi sosial media memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi, berbagi dan melihat konten, atau terhubung dengan pengguna lain di belahan dunia yang berbeda. Contoh dari aplikasi sosial media yang dapat diakses di web adalah Instagram, Facebook, Twitter, dan Linkedin.
2. Aplikasi e-commerce
Jenis aplikasi ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan transaksi jual beli produk lewat internet. Contoh dari aplikasi ini adalah Shopee, Tokopedia, Ebay, dan Amazon.
Baca Juga: Pengertian Ecommerce Menurut Ahli, Jenis, dan Manfaatnya
3. Aplikasi kolaborasi
Jenis aplikasi yang memungkinkan berbagai pengguna untuk mengakses suatu dokumen secara bersamaan dan bekerja sama atau mengelola dokumen secara langsung. Contoh dari aplikasi ini adalah Google Docs dan Trello.
4. Aplikasi entertainment
Jenis aplikasi yang memberikan hiburan berupa konten, gambar, atau audio. Contoh dari aplikasi ini adalah Spotify, Youtube, Netflix, dan sebagainya.
5. Aplikasi keuangan
Jenis aplikasi yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan manajemen keuangan atau pembayaran secara online. Contoh aplikasi ini adalah Paypal dan beberapa aplikasi perbankan seperti BNI, BRI, dan BCA.
6. Aplikasi pendidikan
Jenis aplikasi yang menyediakan materi pembelajaran dan kursus atau bimbingan belajar secara online seperti Duolingo.
Selain itu, aplikasi pendidikan juga dapat berupa aplikasi untuk menyediakan pembelajaran daring, tugas, atau kolaborasi antara guru dan murid seperti Google Classroom.
7. Aplikasi berita
Jenis aplikasi yang menyediakan informasi atau berita terkini secara berkala baik itu gratis maupun berbayar. Contoh dari aplikasi ini adalah CNN Indonesia, Kompas, Detik, dan portal berita digital lainnya.
8. Aplikasi layanan kesehatan
Jenis aplikasi ini digunakan untuk membantu konsultasi dengan dokter, membeli obat, mengecek resep dokter, dan lain sebagainya. Contoh dari aplikasi ini adalah Halodoc.
9. Aplikasi wisata
Jenis aplikasi ini digunakan untuk membeli tiket pesawat atau wisata, booking hotel, atau memesan akomodasi. Contoh dari aplikasi ini adalah Airbnb, Tiket.com, Traveloka, dan Agoda.
10. Aplikasi komunikasi
Jenis aplikasi ini digunakan untuk berkomunikasi dengan menggunakan teks, audio, ataupun video call. Contoh dari aplikasi ini adalah Whatsapp, Zoom, Line, Gmail, dan lainnya.
Sudah Paham Apa itu Aplikasi Web?
Aplikasi web adalah jenis aplikasi yang dapat diakses melalui browser tanpa harus diunduh di perangkat lokal. Aplikasi web dapat diakses di perangkat mana saja dan hanya memerlukan browser dan kualitas internet yang cepat.
Aplikasi web marak digunakan oleh para pebisnis karena penggunaannya yang fleksibel, mudah, dan efisien dibandingkan aplikasi normal. Aplikasi web juga memiliki berbagai jenis yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan penggunanya seperti aplikasi sosial media, e-commerce, entertainment, pendidikan, berita, dan lain sebagainya.
Penting bagi pengguna untuk memahami apa itu aplikasi web dan jenis-jenisnya, sehingga kamu dapat memanfaatkan keunggulan aplikasi berbasis web dalam berbagai aspek kehidupan dan pekerjaan. Jangan lupa baca artikel informatif lainnya di blog Dewaweb, ikut program afiliasi, dan daftar webinar gratis di Dewatalks untuk lebih mendalami informasi terkait aplikasi web dan topik teknologi lainnya!