9+ Tools Terbaik untuk Cek Traffic Website, Anti Ribet!

9+ Tools Terbaik untuk Cek Traffic Website, Anti Ribet!

Bagi kamu yang memiliki sebuah website maka wajib mengetahui cara cek traffic website dengan mudah.

Hal ini karena traffic begitu penting bagi keberlangsungan website. Tanpa traffic, website akan lumpuh dan tidak bisa berkembang.

Dengan mengetahui trafiknya, kamu dapat mengukur performa perkembangan website dan melancarkan strategi yang tepat untuk meningkatkan trafik.

Yuk cari tahu cara mengecek trafik website dengan rekomendasi tools-nya di artikel ini!

Apa Itu Traffic

Traffic website adalah volume atau jumlah pengguna yang mengunjungi halaman. Setiap website membutuhkan trafik untuk meninjau seberapa efektif optimasi search engine yang diterapkan.

Traffic begitu penting bagi keberlangsungan sebuah website. Tanpa trafik, website tidak akan bisa berkembang dan sulit populer.

Bayangkan saja bila website kamu tidak ada yang mengunjungi, lambat laun pasti akan tenggelam. Itulah mengapa setiap website butuh lalu lintas pengunjung.

Oleh karena itu penting bagi pemilik website untuk mengetahui berapa banyak pengunjung websitenya dengan cara mengecek traffic website.

Dengan mengecek lalu lintas website, kamu dapat melihat durasi akses halaman, branding, hingga konversi. Dari data tersebut kamu bisa menentukan strategi terbaik untuk meningkatkan kunjungan website.

Dengan strategi yang tepat, bukan tidak mungkin websitemu akan dipadati oleh branded traffic yang membuktikan bahwa merek atau identitas bisnismu sudah sangat terkenal.

Baca Juga: Cara Ampuh Meningkatkan Branded Traffic Pengunjung Website

Tools untuk Cek Traffic Website

Cara melihat traffic website bisa kamu lakukan dengan memanfaatkan tools yang tersedia di internet. Dari sekian banyak pilihan, berikut daftar tools cek web traffic rekomendasi dari Dewaweb:

1. Google Analytic

Google Analytics adalah tools besutan Google yang berfungsi untuk melihat lalu lintas situs. Tools ini menampilkan data trafik yang sangat lengkap mulai dari volume, geografis, karakteristik, bounce rate, dan masih banyak lagi.

Sayangnya, Google Analytic hanya dapat digunakan untuk cek web traffic milik sendiri. Kamu tidak bisa memeriksa trafik domain atau website milik orang lain. Meski begitu, data yang diperoleh dari alat ini tetap penting untuk mengembangkan website.

Baca Juga: Panduan Lengkap Memasang Google Analytics di Website WordPress

2. SimilarWeb

Alat cek web traffic selanjutnya adalah SimilarWeb. Berbeda dengan Google Analytics, tools ini bisa kamu manfaatkan untuk menganalisis domain orang lain dan membandingkannya dengan website milikmu.

SimilarWeb menyediakan solusi keputusan bisnis karena alat ini mampu melihat lalu lintas situs kompetitor. Data yang ditampilkan pun cukup lengkap, di antaranya termasuk informasi umum perusahaan, rank website global dan nasional, volume, sesi, dan sebagainya.

3. Alexa

Cara cek traffic website yang ketiga adalah Alexa. Tools ini digunakan untuk menganalisis Search Engine Optimization (SEO) dan trafik website sehingga memungkinkan kamu memahami target pengunjung dengan baik.

Tools besutan Amazon ini menjadi populer berkat adanya fitur Website Traffic Statistics yang bisa diakses secara gratis. Data yang diperoleh dari fitur tersebut di antaranya termasuk audience insights, web statistics, pemilihan keyword terbaik, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Mengenal Alexa Rank dan Cara Meningkatkan Peringkatnya

4. SEMrush

SEMrush adalah salah satu tools SEO populer yang bisa kamu manfaatkan untuk cek pengunjung website. Alat ini mampu menganalisis trafik data seperti domain analytics, marketing insight, keyword analytics, topic research, dan lain-lain.

SEMrush tersedia dalam dua pilihan, yakni versi gratis dan berbayar. Pada versi gratis, kamu dapat melihat traffic overview dan metrik penting lainnya hingga sepuluh kali per hari. Untuk menikmati layanan lengkap tanpa batas, kamu perlu membayar tarif standar layanan.

5. Ahrefs

Ahrefs adalah tools yang sangat populer di kalangan pegiat SEO. Alat ini menawarkan fitur lengkap dan mumpuni seperti domain checker, audit, keyword explorer, site explorer, domain analytics dan masih banyak lagi.

Kamu dapat cek pengunjung website di Ahrefs menggunakan fitur bernama Site Explorer. Alat ini memiliki antarmuka sederhana sehingga mudah digunakan bahkan bagi orang awam atau pemula. Cukup masukkan URL di kolom pencarian dan biarkan Ahrefs menampilkan datanya.

Baca Juga: Mengenal Apa itu Ahrefs, Software yang Bermanfaat untuk SEO

6. Ubersuggest

Ubersuggest adalah tools SEO yang terkenal berkat fitur riset keyword-nya yang apik. Selain memudahkan pengguna dalam membuat konten, alat ini juga menyediakan fitur cek pengunjung website yang tidak kalah menarik dibandingkan tools lain.

Terdapat fitur bernama Traffic Analyzer yang menampilkan overview trafik website berdasarkan geografis, top keyword, dan top pages. Ubersuggest bisa digunakan secara gratis, namun ada opsi upgrade berbayar untuk menikmati fitur lebih lengkap.

Baca Juga: Cara Menggunakan Ubersuggest untuk Riset Keyword SEO

7. SE Ranking

Cara melihat traffic website selanjutnya adalah menggunakan SE Ranking. Tools ini menawarkan estimasi trafik gratis dengan fitur analisis lumayan lengkap, mulai dari pemantauan perubahan halaman hingga rekomendasi keyword.

Dengan SE Ranking, kamu bisa menganalisis trafik berdasarkan negara target audiens. Sayangnya, tools ini tidak bisa menampilkan data trafik pengunjung dari wilayah Indonesia karena sistemnya belum mendukung website berbahasa Indonesia.

8. Siteprice

Sebenarnya, Siteprice adalah situs yang dibangun untuk memudahkan pengguna menemukan harga pasar dan nilai domain website. Namun, situs ini menyediakan tools pendukung lain untuk mengecek keamanan, SEO, dan trafik website.

Meskipun Siteprice bisa diakses sepenuhnya secara gratis, namun informasi yang ditampilkan lebih terbatas. Alat ini hanya menampilkan empat statistik utama, yakni daily visitors, daily pageviews, top visitors by countries, dan top traffic by keyword.

9. Histats

Histats adalah tools cek traffic website yang mirip dengan Google Analytics. Tools ini menyediakan fitur custom event tracking yang memungkinkan kamu memeriksa jumlah, sumber, dan konversi. Selain itu, semua fitur Histats bisa kamu akses secara free alias gratis.

10. SEO Review Tools

Cara melihat traffic website terakhir adalah menggunakan SEO Review Tools. Situs ini menyediakan berbagai tools SEO gratis termasuk web traffic checker. Alat ini hanya menampilkan dua jenis trafik, yakni organik dan Adwords (Google Ads).

Meskipun SEO Review Tools merupakan alat gratisan, namun tools ini mampu mengecek sepuluh website berbeda secara bersamaan. Menarik bukan?

Baca Juga: 10+ SEO Tools Gratis untuk Optimasi Website Kamu

Yuk Cek Traffic Website Kamu!

Traffic memang hal yang penting bagi keberlangsungan sebuah website. Tanpa adanya traffic, website tidak akan bisa berkembang. Maka dari itu, pastikan kamu sudah tahu cara cek traffic website.

Untuk mengeceknya, kamu bisa menggunakan salah satu tools di atas. Masing-masing tools memiliki fitur dan keunggulan berbeda yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Setelah mengecek, kamu bisa mendapatkan data traffic website yang kemudian bisa kamu jadikan bahan evaluasi. Selanjutnya kamu bisa mulai mencari strategi untuk meningkatkan traffic website.

Ada banyak langkah yang bisa dilakukan untuk meningkatkan traffic, seperti memperbaiki headline (judul), melakukan riset keyword, internal link, dan lain-lain.

Baca Juga: Cara-Cara untuk Meningkatkan Traffic Website

Demikian artikel ini, semoga bermanfaat, ya! Kamu juga dapat membaca artikel informatif lainnya seputar informasi dan teknologi di blog Dewaweb.

Jika tertarik, kamu bisa ikut program afiliasi Dewaweb dan webinar dari Dewatalks bersama mentor dan praktisi profesional. GRATIS!